matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Duta Besar India untuk Republik Indonesia, Sandeep Chakraborty, mengatakan perayaan Hari Yoga Sedunia tahun ini merupakan hal yang istimewa, khususnya bagi masyarakat Indonesia.
Sebab, festival tersebut digelar di 75 lokasi di seluruh Indonesia.
Angka 75 ini spesial dalam rangka peringatan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan India.
“Pada tahun 2024, kita akan memperingati 75 tahun hubungan diplomatik kita. Untuk merayakannya, kami mengadakan acara #YogaDay di 75 lokasi di seluruh Indonesia dengan dukungan para pecinta yoga Indonesia,” cuit Duta Besar Sandeep Chakraborty di akun X. Twitter). Pada tahun 2024, kita akan memperingati 75 tahun hubungan diplomatik kita. Untuk merayakan kesempatan tersebut, kami menyelenggarakan acara #YogaDay di 75 lokasi di seluruh Indonesia dengan dukungan para pecinta yoga Indonesia.@cgibali, @indiainmedan @IndianEmbJkt @manojbhatt90 @IndianDiplomacy pic.twitter.com/owAkvsI0fk (@Sandeep Chakravarty70fk)
Memperingati Hari Yoga Sedunia di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Jakarta Pusat pada Jumat (21/6/2024), Dubes Sandeep mengatakan yoga merupakan olahraga yang bisa dilakukan semua orang,
“Yoga adalah olahraga yang menyatukan tubuh dan pikiran. Ini adalah satu-satunya olahraga di mana setiap orang dapat bergerak dengan caranya masing-masing.”
Tema program yoga bersama ini adalah “Yoga untuk Diri Sendiri dan Masyarakat”, yang menekankan manfaat yoga untuk menjadikan manusia kuat jasmani dan rohani serta dampak positifnya bagi masyarakat.
“Karena kita semua sehat jasmani dan rohani, kita dapat memberikan kontribusi positif kepada masyarakat di sekitar kita,” Duta Besar Sandeep menjelaskan arti dari tema tersebut.
Acara yoga bersama yang diikuti puluhan peserta ini diawali dengan senam ringan bersama dan diiringi penampilan yoga dengan lagu-lagu khas India yang dibawakan oleh Indian Council for Indian Cultural Relations, Jakarta.
“Ini (yoga kelompok) adalah acara sosial dan Anda meningkatkan kesehatan Anda sendiri dengan berpartisipasi,” kata Duta Besar Sandeep.
Duta Besar Sandeep menambahkan bahwa tanggal 21 Juni adalah tanggal yang tepat untuk merayakan Hari Yoga.
“Tanggal 21 Juni yang merupakan titik balik matahari musim panas di belahan bumi utara merupakan tanggal yang sakral,” jelasnya.
Ia menegaskan, secara historis, masyarakat India sebenarnya menganggap 21 Juni sebagai tanggal yang sangat bertuah.
“Oleh karena itu, PBB menetapkan tanggal 21 Juni sebagai Hari Yoga Internasional dan sejak tahun 2015 kita telah merayakannya di seluruh dunia,” kata Dubes Sandeep.
“Hari Yoga Internasional merupakan praktik kuno yang dimiliki dunia dan saya sangat senang bahwa Indonesia memiliki banyak pengikut dan praktisi yoga, termasuk banyak klub yoga, sanggar yoga, dan masyarakat yang berlatih yoga di kota-kota kecil dan desa,” tambahnya.
Pada kesempatan ini, Dubes Sandeep tidak hanya akan melakukan program yoga bersama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga.
“Kedutaan kita di Jakarta dan konsulat kita di Medan dan Bali, kita semua akan mengadakan acara besar di Surakarta pada tanggal 23 Juni,” jelasnya.
Berdasarkan informasi Dubes Sandeep, acara penting ini mendapat restu dari Walikota Surakarta dan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka yang akan bergabung bersama kami untuk mengikuti yoga bersama.
Program andalan ini meliputi sesi yoga kelompok, namun juga menampilkan tari Odissi, tari Bollywood, serta tari khas Surakarta dari India.
“Mengingat pemahaman Indonesia tentang yoga dan popularitas yoga di sini (Indonesia), saya rasa kita tidak perlu mempromosikan program ini,” kata Dubes Sandeep.