Tue. Oct 8th, 2024

Oneng Protes Tanah Mat Solar untuk Proyek Tol Cinere-Serpong Belum Dibayar, Ini Jawaban Pemerintah 

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta Momen langka terjadi saat Rieke Diah Pitaloka alias Oneng mengunjungi sahabat sekaligus lawan mainnya di telenovela Bajaj Bajuri, Mat Solar. Mat Solar diketahui tengah berjuang melawan penyakit stroke sejak tahun 2017 lalu.

Anggota DĽR Indonesia dari Fraksi PDIP mengungkapkan, pemerintah masih belum membayar tanah milik rekan profesionalnya Mat Solar untuk proyek tol Cinere-Serpong. Hal itu dibenarkan putra Mata Solar, Haidar Rasyad.

Mendengar hal itu, Rieke Diah Pitaloka meminta pemerintah membayar ganti rugi atas tanah milik Mata Solar. Bahkan, diakuinya tak adil jika aktor Bang Juri itu tak mendapat ganti rugi lahan dari pemerintah.

“Eh, bayar, pemerintah. Tanah Bang Juri sudah dipakai. Bayar! Oneng tidak jujur, nanti kita tagih,” kata Oneng dalam video yang diposting di akun Instagram @riekediahp, seperti dikutip Senin (10/07). ).

Rieke berharap pemerintah segera menyelesaikan ganti rugi lahan Mata Solar. Perlu diingat, uang santunan tersebut sangat diperlukan untuk biaya pengobatan Mata Solar.

“Kita berharap bersama-sama kita mendoakan Bang Juri sehat, sehat, sehat. Ternyata tanah Bang Juri itu dipakai untuk jalan tol tapi (pemerintah) tidak membiayai,” kata Rieke Diah Pitaloka. terdampak, bayar, perjuangkan tanah Bang Juri bersama Oneng,” imbuhnya.

Lalu bagaimana dengan ganti rugi tanah milik Mat Solar yang digunakan untuk proyek Tol Cinere-Serpong?

Rustanto, Direktur Pembebasan Lahan dan Pembiayaan Lembaga Manajemen Aset Negara (LVA) Kementerian Keuangan, mengatakan proses kompensasi pembebasan lahan proyek Tol Cinere-Serpong sudah mencapai 99,98 persen atau hampir selesai.

“Kalau realisasi alokasi dana untuk Serpong Cinere 99,98 persen berarti hampir selesai,” kata Rustanto kepada awak media di kantor LMAN, Jakarta Pusat, Senin (10/7).

Sedangkan untuk pembayaran ganti rugi tanah milik Mat Solar, pemerintah masih menunggu keputusan pengadilan. Sedangkan persoalan ganti rugi sudah masuk pengadilan sejak 2019.

“Itu sudah kami cek sebelumnya. Benar, itu ada di kiriman sejak 2019. Jadi, kalau kirimannya tentu menunggu keputusan pengadilan, nanti kalau sudah ada perintah pengadilan, pembayarannya tentu saja dikabulkan,” katanya.

 

Wartawan: Sulaeman

Sumber: Merdeka.com

Awal pekan ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Tol Pamulang-Cinere-Raya Bogor yang akan beroperasi mulai libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024.

Alhamdulillah, pagi ini kita meresmikan Tol Pamulang-Cinere-Raya Bogor dengan total panjang 14,8 km. Total investasi Rp 4 triliun, kata Jokowi saat meresmikan di gerbang tol utama Limusin, Depok. , Senin (8 Januari 2024). RI 1 meyakini kehadiran Tol Pamulang-Cinere-Raya Bogor yang merupakan bagian dari Jalan Lingkar Luar Jakarta atau Tol JORR 2 akan melengkapi struktur jaringan yang ada di Jabodetabek.

“Beroperasinya jalan tol ini akan memberikan lebih banyak pilihan bagi masyarakat, terutama masyarakat yang tinggal di Cibubur, Bogor, Tangerang, untuk menuju tempat-tempat seperti Bandara Soekarno Hatta dan lainnya tanpa harus masuk ke dalam kota,” ujarnya.

“Ini akan memudahkan mobilitas orang, mobilitas barang, mobilitas logistik yang diharapkan dapat mengurangi kemacetan. Masyarakat punya pilihan, alternatif, menggunakan jalan yang lebih mulus,” kata Jokowi.

 

Sebelum diresmikan Jokowi, Tol Pamulang-Cinere-Raya Bogor telah beroperasi melayani arus lalu lintas di Nataru mulai 22 Desember 2023. Rangkaian ruas tol tersebut dikelola oleh dua badan usaha perdagangan tol (BUJT), yakni PT Cinere Serpong Jaya. (CSJ) sebagai anak perusahaan PT Jasa Marga (Persero) Tbk yang mengoperasikan tol Serpong-Cinere, dan PT Trans Lingkar Kita Jaya (TLKJ) yang mengoperasikan tol Cinere-Jagorawi.

Rekayasa lalu lintas Dalam rangka persiapan commissioning kedua ruas tol tersebut, PT CSJ dan PT TLKJ telah melakukan rekayasa lalu lintas sesuai keputusan polisi yang menutup sebagian dan sementara pintu tol limousine (GT) ruas tol Cinere-Jagorawi pada pukul dua. hari.

Sejak Sabtu (6/1/2024) pukul 18:30 WIB hingga Minggu (1/7/2024) pukul 24:00 WIB, dilakukan penutupan sementara limusin utama GT di Tol Cinere-Jagorawi. Pengguna jalan menuju Bandara/Soekarno Hatta/Tangerang/Serpong dan sekitarnya yang ingin menggunakan tol Jagorawi/Cijago akan dialihkan ke bypass GT Limo 1.

 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *