Fri. Sep 20th, 2024

Jangan Sampai Terlambat, Cepat Kenali Gejala Kanker pada Anak Sejak Dini

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Kanker pada masa kanak-kanak juga mempengaruhi psikologi orang tua sehingga mempengaruhi stabilitas keluarga. Oleh karena itu, penting untuk mengenali gejala kanker pada anak sebelum terlambat.

“Jika gejala kanker terdeteksi sejak dini, sel kanker memiliki peluang lebih besar untuk disembuhkan dibandingkan jika menyebar ke organ lain,” kata Dokter Spesialis Anak Konsultan Hematologi Onkologi Rumah Sakit Sipto Mangunkusumo (RSCM). Murthy Andreastuti SpA (K).

Kamis 15 Februari 2024 Dalam siaran langsung di akun Instagram RSCM Kencana, Murthy mengatakan gejala kanker pada anak sangat beragam dan bisa muncul dari ujung kepala hingga ujung kaki. Orang tua harus hati-hati memantau anak-anak mereka untuk setiap keluhan.

Jika terlambat, sel kanker sudah menyebar ke organ lain. Kondisi ini tentu saja menunda pengobatan. Ia berkata: “Semakin cepat kita memberikan pengobatan, misalnya dengan kemoterapi, semakin kita dapat mengendalikan sel-sel kanker hingga sel-sel tersebut diangkat.”

“Sehingga pasien dapat mengalami remisi, dan kemudian kami melakukan beberapa kemoterapi lagi, siklus dan langkah pengobatan, sehingga kami dapat memastikan sel-sel kankernya hilang,” kata Murthy.

Murthy mengatakan, kanker pada anak terbagi menjadi dua kategori, yaitu kanker darah dan tumor padat.

Kanker darah disebabkan oleh terganggunya proses pembentukan darah di sumsum tulang. Misalnya leukemia dan limfoma (kanker kelenjar getah bening). Tugas kelenjar getah bening adalah melindungi tubuh dari infeksi.

Gejala leukemia dan limfoma tidak spesifik sehingga agak sulit dikenali karena proses ini terjadi di sumsum tulang, tempat pembuatan darah, sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit, ujarnya.

Sifat sel kanker adalah berkembang biak dengan cepat dan menyebar ke organ lain, termasuk menghalangi produksi sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit. Hal ini dapat menyebabkan bayi menjadi pucat dan menunjukkan tanda-tanda pendarahan.

Sel kanker yang mengganggu pembentukan sel darah putih, peran leukosit untuk melawan bakteri dan kuman, daya tahan tubuh menurun, karena anak sangat rentan terkena penyakit menular.

“Temukan sesegera mungkin gejala-gejala tersebut pada anak dan bawalah ke dokter, yang kemudian akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui apakah gejala tersebut merupakan tanda-tanda kanker,” ujarnya.

“Apalagi jika berat badan turun dan nafsu makan berkurang, jangan ditunda-tunda. Segera ke rumah sakit jika mengalami gejala-gejala tersebut,” imbuhnya.

Berbeda dengan kanker darah, tumor padat lebih mudah diidentifikasi karena dapat dilihat atau dirasakan secara fisik. Jadi, tumor padat, misalnya tumor otak, gejalanya adalah sakit kepala parah, tekanan di kepala meningkat, mual, kejang, nyeri saraf, kaki samping” di sisi kanan atau kiri tumor mempunyai efek Ini akan menjadi lebih buruk,” kata Murthy.

Sel kanker ganas tumbuh dan berkembang biak dengan cepat, seiring dengan gejala lain yang muncul pada anak. “Batu empedu cenderung tumbuh dengan cepat dan menyebabkan penurunan berat badan serta hilangnya nafsu makan. Harus hati-hati jika bentuknya seperti marmer atau telur,” kata Murthy.

Jadi, jika anak Anda mengalami pembengkakan disertai gejala penyakit lainnya, segera bawa ia ke dokter untuk mendapatkan pengobatan. Murthy juga menyebutkan beberapa jenis tumor padat pada anak, antara lain kanker mata (retinoblastoma), kanker ginjal (neuroblastoma), kanker tulang, kanker hati (hepatoblastoma), dan kanker ginjal.

Hingga saat ini, kanker telah diobati dengan kemoterapi. Namun jangan khawatir, karena kemoterapi bergantung pada kondisi anak.

“Saat ini rata-rata pengobatannya adalah kemoterapi. Tapi jangan khawatir, karena sudah dilakukan pemantauan, dosisnya disesuaikan dengan berat badan dan tinggi badan, sehingga kemoterapi aman, dan efek sampingnya sudah disiapkan dan diterima. Jadi pasien yang menjalani kemoterapi merasa nyaman,” ujarnya.

Pengobatan tumor padat memerlukan pembedahan untuk mengangkat tumor primer. “Untuk mengobati tumor padat harus mengangkat tumor aslinya, karena kalau tidak diangkat maka sel kankernya akan tumbuh kembali. Jadi cocok untuk operasi tumor dan kemoterapi,” ujarnya. telah bergabung.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *