Thu. Oct 10th, 2024

Pernyataan Kampus soal Dugaan Peserta Lulus SIMAK UI yang Mengerjakan Pakai AI

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta Di media sosial ramai heboh peserta SIMAK UI yang menggarap isu menggunakan Artificial Intelligence (AI). Peserta yang lulus SIMAK UI dikatakan terdaftar di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI).

Katanya ada yang ikut ujian SIMAK pakai AI. Katanya diterima di Kelas Internasional FKUI,” ujar seseorang dalam video tersebut.

Tak hanya satu video, beberapa orang menyampaikan gagasan serupa di media sosial Tik Tok.

Kampus Universitas Indonesia (UI) bersuara menentang tuduhan penyelenggaraan ujian yang tidak adil, termasuk penggunaan AI.

Menurut UI, masalah terkait kelayakan atau dukungan orang dalam dan sistem kecurangan lainnya dalam penerimaan kampus terjadi dalam pemilihan independen setiap tahun.

Universitas yang berlokasi di Depok, Jawa Barat ini juga mencermati kemungkinan terjadinya ketidakjujuran, termasuk tindakan dan mekanisme antisipatifnya.

Salah satu mekanisme yang diusulkan adalah dengan menetapkan peserta pada jalur seleksi mandiri gelar reguler dengan menggunakan kombinasi nilai UTBK dan nilai SIMAK (50% nilai UTBK dan 50% nilai SIMAK).

Selain itu, pihak kampus UI juga menyampaikan bahwa peserta sangat memperhatikan keadilan dan konsistensi nilai mereka.

“UI juga memperhatikan keadilan dan konsistensi nilai yang diperoleh para calon dalam UTBK dan SIMAK,” demikian keterangan di situs resmi UI.

 

Di media sosial santer disebutkan bahwa peserta yang lolos SIMAK UI merupakan peserta terdaftar Fakultas Kedokteran UI (FKUI).

Terkait hal tersebut, pihak kampus UI menegaskan, hal tersebut merupakan ujian berat bagi peserta yang bisa lolos pada kelas khusus internasional FKUI.

“Dalam Seleksi Mandiri Kelas Khusus Internasional FKUI, bagi yang dinyatakan lulus Ujian Tulis SIMAK UI harus mengikuti dua ujian selanjutnya yaitu MMPI dan MMI,” Kampus UI.

Dengan tonggak sejarah tersebut, peserta yang nilai SIMAK onlinenya tinggi bisa saja tidak lulus karena nilai tes MMPI dan MMI yang dimilikinya tidak lebih baik dari peserta lainnya.

Kampus UI juga meminta masyarakat untuk melaporkan secara resmi segala kecurangan yang terjadi dalam proses penerimaan universitas.

“Jika masyarakat menemukan atau mengetahui ada oknum yang melakukan atau berusaha melakukan tindakan ketidakjujuran dan penipuan, maka masyarakat dapat melaporkannya secara resmi ke UI agar dapat diawasi,” kata pihak kampus UI.

“Jika terbukti terjadi ketidakjujuran atau penipuan, UI akan mengambil tindakan yang sesuai.”

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *