Thu. Oct 10th, 2024

Persentase Kemenangan 6 Pelatih Manchester United Sejak Sir Alex Ferguson Pergi, Erik ten Hag Peringkat Berapa?

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Sejak kepergian Sir Alex Ferguson pada 2013, Manchester United menghadapi berbagai tantangan dalam mencari manajer yang mampu mengembalikan kejayaan klub. Banyak nama besar yang mencoba peruntungan, namun sejauh ini belum ada yang mampu menandingi pencapaian luar biasa Ferguson.

Posisi manajer di Old Trafford selalu menjadi sorotan media dan fans. Setiap manajer baru diharapkan bisa membawa pulang gelar juara dan mengembalikan dominasi Manchester United di Liga Inggris dan pentas Eropa. Namun, ekspektasi yang tinggi tersebut seringkali menjadi beban yang berat.

Beberapa manajer berhasil mencatat persentase kemenangan yang mengesankan selama masa jabatannya. Namun, kemenangan ini tidak cukup untuk membawa United kembali ke jalur kejayaan. Dalam beberapa kasus, meski piala telah berhasil diraih, keberlanjutan pencapaian tersebut masih menjadi tantangan yang belum teratasi.

Persentase kemenangan menjadi indikator penting untuk menilai kinerja para pelatih tersebut. Beberapa orang berhasil dalam waktu singkat, sementara yang lain gagal memenuhi ekspektasi meski memiliki tingkat kemenangan yang tinggi.

Berikut enam manajer Manchester United dengan persentase kemenangan terbaik sejak Sir Alex Ferguson.

Ralf Rangnick ditunjuk sebagai manajer sementara Manchester United pada musim 2021/2022 menggantikan Ole Gunnar Solskjaer yang dipecat. Manajer asal Jerman ini tiba di Old Trafford dengan harapan bisa membawa perubahan.

Namun, selama enam bulan menjabat, Rangnik hanya mencatatkan 29 pertandingan dengan hasil 11 kemenangan, 9 kali seri, dan 9 kekalahan, sehingga mencatatkan tingkat kemenangan sebesar 37,93 persen.

Sayangnya perjalanan Rangnik ke Manchester United tidak berakhir bahagia. Tim tidak memenangkan satu pun trofi dan gagal lolos ke Liga Champions. Masa sulit bagi Setan Merah.

Louis van Gaal berhasil membawa Belanda ke semifinal Piala Dunia 2014, setelah itu ia mempercayakan mantan bos Bayern Munich itu untuk mengambil alih Manchester United.

Van Gaal memainkan 103 pertandingan dengan catatan 54 kemenangan, 24 seri, dan 25 kekalahan. Dalam dua musimnya bersama Manchester United ia mencatatkan tingkat kemenangan sebesar 52,43%.

Van Gaal berhasil menjuarai Piala FA pada tahun 2016. Namun gaya bermain yang dinilai terlalu defensif dan kurang atraktif membuat Van Gaal kehilangan tempatnya hanya beberapa hari setelah menjuarai final.

David Moyes ditunjuk sebagai pengganti langsung Sir Alex Ferguson di Manchester United, namun sayang masa jabatannya di Old Trafford hanya bertahan 10 bulan. Selama periode tersebut, Moyes memimpin tim dalam 51 pertandingan dengan hasil 26 kemenangan, 10 imbang, dan 15 kekalahan, dengan tingkat kemenangan 52,94 persen.

Moyes mengambil alih tim di bawah tekanan dan ekspektasi yang sangat besar. Sayangnya, ia tidak mampu memenuhi ekspektasi tersebut, yang akhirnya berujung pada pemecatannya sebelum musim berakhir. Kesuksesan yang diharapkan tidak terwujud dan masa kerja Moyes di Setan Merah berakhir lebih awal dari yang diharapkan.

Ole Gunnar Solskjaer telah menangani Manchester United dalam 164 pertandingan, di mana ia berhasil meraih 91 kemenangan, 34 kali seri, dan 39 kekalahan. Selama tiga tahun masa jabatannya, ia mencatatkan persentase kemenangan sebesar 54,2%.

Meski gagal mengangkat trofi utama, Solskjaer berhasil mengantarkan Manchester United ke final Liga Europa 2021 dan menempati posisi kedua Liga Inggris musim 2020/2021.

Sayangnya, ia harus mengakhiri masa jabatannya karena performa tim yang tidak menentu dan hasil yang tidak konsisten. Orang Norwegia itu resmi diberhentikan dari jabatannya pada akhir tahun 2021.

Erik ten Hag resmi mengambil alih jabatan manajer Manchester United mulai awal musim 2022/2023. Di musim pertamanya ia berhasil tampil di Piala Liga dan membawa Setan Merah kembali ke pentas Liga Champions. Sejak Oktober 2024, Ten Haag telah memimpin tim dalam 124 pertandingan dengan rekor luar biasa: 69 kemenangan, 21 seri, dan 34 kekalahan.

Tingkat kemenangannya selama berada di Old Trafford adalah 55,65 persen. Pemain asal Belanda itu masih terikat kontrak dengan Manchester United hingga 2026, sehingga menimbulkan ekspektasi besar terhadap masa depan klub.

Jose Mourinho, yang dikenal sebagai ‘The Special One’, menghabiskan dua setengah musim menangani Manchester United. Selama menjabat, ia berhasil meraih tingkat kemenangan yang cukup impresif yakni sebesar 58,33 persen. Dari total 144 pertandingan, Mourinho mencatatkan 84 kemenangan, 31 imbang, dan 29 kekalahan.

Di bawah kepemimpinannya, Manchester United meraih tiga gelar, termasuk Liga Europa dan Piala Liga, yang menjadi momen bersejarah bagi klub.

Namun meski prestasi tersebut terbilang sukses, gaya bermain bertahan serta konflik internal dengan pemain dan manajemen akhirnya membuat Mourinho meninggalkan kursi kepelatihan pada akhir tahun 2018. Posisi kepelatihannya kemudian diisi oleh Ole Gunnar Solskjaer.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *