Fri. Sep 20th, 2024

Libur Lebaran ke Monas, Wisatawan Diimbau Jangan Parkir Sembarangan Jika Tak Ingin Kempis Ban

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta Saat libur lebaran seperti sekarang, salah satu tempat wisata favorit di Jakarta adalah Monumen Nasional (Monas) di Jakarta Pusat. Banyak keluarga yang datang untuk menikmati kemegahan Monas.

Namun, wisatawan harus ingat untuk tidak memarkir kendaraannya secara sembarangan. Jika Anda tidak ingin pihak berwajib mengempiskan ban kendaraan Anda, hal ini perlu Anda perhatikan.

Benar, sesuai Perda Nomor 5, jika udara di dalam mobil terlalu banyak, kami berhak mengambil tindakan hukum dengan melepas klep sepeda motor atau mengangkut jaring, kata Camat Jakarta Pusat. Angkutan. Usai menghubungi Subbagian Wilden Anwar, Minggu (14/04/2024).

Menyinggung sejumlah aduan wisatawan yang terjaring razia parkir liar hingga aparat mengempiskan kendaraannya, Wilden menyebut sanksi tersebut merupakan sanksi bagi yang ugal-ugalan parkir di pinggir jalan dekat Monas.

Katanya, “Iya di parkiran pak (pinggir jalan). Sekitar 90 mobil dan 90 sepeda motor. Ya alhamdulillah sejauh ini kami belum menerima pengaduan (langsung) karena mereka tahu mereka melanggar. Mengerjakan.” ,

Menurut Wilden, petugas sudah menginstruksikan wisatawan untuk tidak parkir sembarangan. Meski begitu, di dalamnya memang terdapat beberapa rambu yang sebenarnya mengarahkan Anda ke tempat parkir resmi di IRTI Monas.

“Iya, sebenarnya banyak sekali rambu larangan parkir dan pelanggarannya disengaja dan biasanya mereka tidak mengambil tindakan karena tahu melanggar, makanya kami tolak dan ditilang,” jelas Wilden.

“Banyak pihak berwenang juga yang menginstruksikan agar cepat dan mudah, cukup parkir di mana saja,” tambahnya.

Wilden juga mengimbau wisatawan yang hendak berkunjung ke Monas menolak jika diminta parkir liar di luar lokasi resmi.

“Nah, dishub tidak menangani parkir liar ya, kita sering menghubungi Pol PP terkait adanya penipu parkir liar yang memanfaatkan situasi seperti itu, mengira aman, tapi aparat mengawasi, kalau ada. , kami akan mengamankan mereka, “kata Wilden.

Plt Kabid Humas Polres Metro Jakarta Pusat Ipada Ruslan membenarkan, pada Sabtu malam, 13 April 2024, terjadi kemacetan di sekitar Monas akibat banyaknya kendaraan yang parkir liar.

“Tadi malam ada pekerjaan konstruksi di sekitar Monas untuk tempat parkir, yang justru menyebabkan kemacetan. Informasi kemarin langsung meredakan kemacetan,” kata Ruslan.

Oleh karena itu, Ruslan mengimbau wisatawan untuk tidak memarkir kendaraannya di pinggir jalan. Sebab, kata dia, pihak pengelola Monas sudah menyiapkan parkir untuk tamu di Irti.

“Tempat parkir sudah disediakan di Monas, Irti. Baik sepeda motor maupun mobil, jangan parkir sembarangan di pinggir jalan karena jalan menjadi sempit yang dapat menimbulkan kemacetan,” ujarnya.

Selain parkir sembarangan, Ruslan juga mengimbau wisatawan berhati-hati di tempat keramaian.

“Jaga barang satu sama lain dan hati-hati terhadap orang asing. Jika terjadi kejahatan di dekat Monas, harap menghubungi hotline gratis 110 untuk segera ditindaklanjuti,” kata Ruslan.

Reporter: Bakhtiyaruddin Alam (Merdeka.com)

Sebelumnya, kawasan Monumen Nasional (Monas) di Jakarta Pusat dikunjungi lebih dari 4.000 wisatawan pada Sabtu sore, 13 April 2024, saat libur Idul Fitri. Data dicatat hingga pukul 12:00 WIB.

“Jumlah masyarakat yang berkunjung ke kawasan Monas antara pukul 10.00 hingga 12.00 WIB pada Sabtu, 13 April 2024 sebanyak 4.842 (wisatawan),” kata Muhammad Isa Sanuri, Kepala Unit Pengelola Kawasan (UPK) Monas pada Sabtu, 13 April 2024 .

Isa menjelaskan, dari ribuan wisatawan tersebut terdapat 3.383 orang dewasa, 1.408 anak-anak, dan 51 orang wisatawan asing.

Data wisatawan mancanegara, Tiongkok 10 orang, Pakistan 7 orang, Jepang 7 orang, Belgia 2 orang, Australia 4 orang, Amerika 3 orang, India 3 orang, Rusia 2 orang, dan Rusia 2 orang. Rusia 2 orang dari Swiss, 2 orang dari Korea dan 2 orang dari Spanyol, 7 orang,” kata Isa.

Isa mengatakan, acaranya tidak membatasi jumlah wisatawan yang datang ke Monas pada pekan Idul Fitri pukul 14.45 WIB, namun ia mengatakan tugu atau puncak Monas hanya mampu menampung 1.800 tamu.

Isa mengatakan, pada 11-14 April 2024, pihaknya akan menampilkan video peta Monas sisi selatan dan pertunjukan air mancur menari di sisi barat Monas.

Sementara itu, hari ini Monas sedang menggelar acara “Idul Fitri Saja di Monas” di sisi selatan. Acara akan dimulai pada pukul 16.00 WIB dan akan dimeriahkan oleh Lobo, Candil, Comica Fico dan SOS Band.

Kawasan Monumen Nasional (Monas) akan tetap ditutup pada hari pertama Idul Fitri. Pengelola Monas akan mengakhiri layanan pada siang ini, Selasa, 9 April 2024, pukul 15.00 WIB, sesuai jam buka Ramadhan.

“Hari ini buka sampai jam 3 sore WIB. Karena lebaran, tutup lebih awal,” kata Muhammad Isa Sarnuri, Kepala Unit Pengelola Kawasan (UPK) Monas, saat dihubungi di Jakarta, Selasa, lapor Antara.

Menurut Isa, baik kawasan maupun Tugu Monas akan dibuka kembali pada 11 April 2024 atau sehari setelah Idul Fitri jika pemerintah menetapkan 1 Syawal 1445 Hijriah pada 10 April hingga 14 April 2024. Jam buka pukul 06.00-22.00 WIB. Namun, di monumen di 08.00-18.00 WIB.

Sesuai Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta (No. 63 Tahun 2018), banyak tempat wisata di DKI yang tutup pada libur Idul Fitri pertama, seperti Taman Margasatwa Ragunan, Monas, dan Museum, ujarnya.

Manajemen menyiapkan sejumlah acara pada 11 April 2024, antara lain atraksi video map di sisi selatan Monas dan air mancur menari di sisi barat.

“Kedua program tersebut dijadwalkan berjalan hingga 14 April 2024.” – dia berkata.

Kemudian pada tanggal 13 April 2024 dari Pukul 16.00 WIB pengelola akan menggelar acara hiburan di sisi selatan Monas.

Acara hiburan tersebut menampilkan banyak artis antara lain penyanyi Candil, Lobo, Om Band Om, Renaga Tahiyar, Om Mnarga Palawa Labadawara Rembe (OMPLR), Phir Studio Margasari dan Fiko.

Apalagi tanggal 13 April 2024 karena di sana ada platform hiburan (buka sampai jam 11 malam WIB), kata Isa.

Isa mengatakan, bagi yang ingin berkunjung ke Monas saat libur lebaran bisa mengakses gerbang barat daya, IRTI, gerbang tenggara atau Gambir, dan gerbang timur laut.

Dia memperkirakan dengan dimulainya musim libur lebaran, jumlah pengunjung Monas akan berkisar antara 20.000 hingga 40.000 orang.

Isa juga mengimbau masyarakat untuk menjaga kebersihan dan ketertiban, mengikuti anjuran pihak berwenang, serta menjaga keselamatan diri dan keluarga.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *