Wed. Sep 25th, 2024

RUPS 14 Maret 2024, BCA Siap Putuskan Pembagian Dividen

By admin May7,2024 #BCA #dividen #Saham

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – PT Bank Merkezi Asia Tbk (BBCA) atau BCA berencana menggelar rapat umum pemegang saham (RUPS) bulan depan. Salah satu mata acara rapat tersebut adalah penggunaan laba bersih BCA tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2023.

“Akan diusulkan untuk menetapkan laba bersih perseroan karena laba bersih tersebut tidak ditentukan oleh dana cadangan, pembagian dividen tunai, dan pemanfaatannya,” kata BCA dalam pemberitahuannya. AJVS Saham Indonesia (BEI), Kamis (15/2/2024).

Jika tidak ada halangan maka ABS akan dilaksanakan pada Kamis 14 Maret 2024 pukul 09.30 WIB. RUPS berlokasi di Grand Indonesia Menara BCA, Jalan M.H. Thamrin No.1, Jakarta 10310.

Selain penggunaan laba bersih tahun 2023, RUPS juga akan membahas mata acara lainnya. Menyetujui laporan keuangan dan laporan tahunan perseroan, termasuk laporan tugas audit dewan komisaris perseroan, untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2023.

Kemudian menetapkan gaji atau honorarium dan tunjangan tahun buku 2024, serta tantiem tahun buku 2023 bagi anggota direksi dan dewan komisaris perseroan. Menunjuk kantor akuntan publik terdaftar, termasuk akuntan publik terdaftar yang tergabung dalam kantor akuntan publik terdaftar, untuk mengaudit atau mengaudit buku-buku perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2024.

Kuasa dan wewenang kepada Direksi untuk membayar dividen interim atau interim untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2024. Juga menyetujui perubahan untuk memenuhi ketentuan terkait rencana pemulihan perseroan.

Sebelumnya, PT Bank Merkezi Asia Tbk (BBCA) juga memfasilitasi penerbitan sertifikat halal bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Upaya ini memperkuat komitmen BCA dalam mendukung pembangunan ekonomi berkelanjutan di Indonesia.

Saat ini BCA menerbitkan 475 sertifikat halal kepada 364 UKM di Nusa Tenggara Barat (NTB). Acara dilaksanakan pada Selasa, 30 Januari 2024 di Graha Bakti Praja, Kotamadya NTB, Lombok. Secara total, BCA saat ini telah memfasilitasi penerbitan 967 sertifikat halal bagi UKM.

“Hingga Januari 2024, sebanyak 967 sertifikat halal bagi UKM telah diterbitkan melalui fasilitasi BCA. Puluhan sertifikat halal bagi UKM lainnya telah diterbitkan dan diharapkan dapat diterbitkan melalui fasilitasi BCA. fasilitas bersertifikat akan tercapai dalam waktu dekat. Saya bersyukur kita tahu,” katanya. kata Direktur Central Asian Bank John Kossih, Selasa (30/1). / 2024).

Rinciannya, BCA memfasilitasi penerbitan 475 sertifikat halal di Lombok, 133 sertifikat halal di Solo dan Yogyakarta, serta 103 sertifikat halal di Banjarmasin. Kemudian sertifikat halal di Tulungagung dan Surabaya 71, Makassar 47, Jabodetabek 45, Tasikmalaya 41, Lampung 32, dan Padang 20.

“Jumlah sertifikasi halal bagi UKM yang difasilitasi BCA akan terus meningkat. BCA membuka peluang bagi UKM di wilayah lain untuk mendapatkan manfaat dari program ini, yang ingin terus dikembangkan perusahaan untuk mendukung usaha kecil dan menengah di Indonesia,” dia berkata.

BCA memfasilitasi sertifikasi halal bagi UKM untuk mendukung pengembangan produk dan peningkatan kualitas sehingga semakin banyak pengusaha yang dapat meningkatkan jangkauan bisnisnya dan memberikan dampak positif bagi masyarakat dan perekonomian nasional.

Menurut studi yang dilakukan Kementerian Koperasi dan UKM RI, rata-rata omzet para pelaku usaha meningkat sebesar 8,5 persen setelah memperoleh sertifikasi halal. Produk bersertifikat halal banyak diminati masyarakat. Oleh karena itu, BCA berupaya memfasilitasi penerbitan lebih dari 1.000 sertifikat halal bagi UKM di berbagai daerah.

Sertifikasi halal merupakan persyaratan penting bagi para pelaku bisnis di Indonesia, mengingat besarnya populasi Muslim di negara ini dan peraturan pemerintah yang mewajibkan semua produk makanan dan minuman serta layanan terkait untuk memiliki sertifikasi halal paling lambat tanggal 17 Oktober 2024. Kami berharap hal ini dapat mendukung pengembangan UKM di Indonesia. Indonesia,” kata John.

BCA mencatat peningkatan penyaluran kredit UKM sebesar 13,4 persen year-on-year hingga mencapai Rp 116,0 triliun pada tahun 2023. Selain memberikan dukungan melalui alokasi keuangan, BCA secara rutin menyelenggarakan pelatihan dan lokakarya bagi UKM. Pada tahun 2024, BCA menargetkan melanjutkan program sertifikasi halal MKOK.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *