Wed. Sep 25th, 2024

IHSG Berbalik Arah ke Zona Merah, Harga Saham ARTO Merosot 7,83%

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Indeks Bursa Efek Indonesia (IHSG) bergerak ke zona merah pada Rabu (17/4/2024). Pergerakan IHSG terjadi di saat seluruh sektor ekuitas mengalami tekanan.

Berdasarkan data RTI, IHSG turun 0,47 persen menjadi 7.130,84. Indeks LQ45 turun 0,75 persen menjadi 928,35. Seluruh indeks saham utama berada di bawah tekanan.

IHSG mencapai level tertinggi 7.234,37 dan terendah 7.130,84 pada perdagangan Rabu pekan ini. Sebanyak 362 saham melemah sehingga menekan IHSG. Sebanyak 208 saham menguat dan 215 saham melemah.

Total frekuensi perdagangannya adalah 1.498.853 kali volume perdagangan 20,3 miliar lembar saham. Nilai perdagangan harian saham tersebut sebesar Rp 12,3 triliun. Posisi dolar AS terhadap rupee berada di kisaran 16.191. Investor asing melepas saham senilai Rp 470,5 miliar.

Satu saham (IDX-IC) mengalami tekanan. Sektor saham utama turun 2,48 persen dan mengalami koreksi terbesar, dengan saham teknologi melemah 2,42 persen dan saham transportasi melemah 1,13 persen.

Selain itu, sektor energi turun 0,39 persen, sektor industri turun 0,94 persen, sektor non-siklik turun 0,91 persen, dan sektor siklis turun 0,17 persen.

Selain itu, sektor saham keuangan turun 0,33 persen, sektor saham real estate turun 0,40 persen, dan sektor saham infrastruktur turun 0,37 persen.

Saham PT Bank Jago Tbk (ARTO) turun 7,83 persen menjadi Rp 2.120 pada Rabu pekan ini. Saham ARTO dibuka menguat 10 poin di Rp 2.310. Saham ARTO mencapai level tertinggi Rp 2.350 dan terendah Rp 2.110 per saham. Total frekuensi perdagangan sebanyak 7.841 kali dengan 191.346 lembar saham. Nilai perdagangan harian saham tersebut adalah Rp 42,3 miliar.

Kelompok riset Pilarmas Investindo Securitas mengutip Antara mengatakan pasar saham regional Asia semakin menguat, pasar keuangan mendapat tekanan ketegangan geopolitik, dan pelaku pasar tampak fokus pada pemulihan ekonomi Tiongkok dan surplus perdagangan Jepang. .

Di luar negeri, Biro Statistik Nasional Tiongkok melaporkan pertumbuhan ekonomi Tiongkok tumbuh sebesar 1,6 persen kuartal ke kuartal pada kuartal pertama tahun 2024, naik 5,3 persen tahun ke tahun. Pandangan dan Harapan Pertumbuhan PDB sekitar 5 persen (lokal) pada tahun ini dapat dicapai dengan adanya kendala lokal dan global.

Hal ini menunjukkan bahwa pemulihan ekonomi Tiongkok akan terus berlanjut, dan bank sentral Tiongkok telah menjanjikan dukungan kebijakan pada tahun 2024.

Di sisi lain, Kementerian Keuangan Jepang melaporkan surplus perdagangan sebesar 366,467 miliar yen pada Maret 2024 dibandingkan defisit 750,854 miliar yen pada periode yang sama tahun lalu, yang merupakan kenaikan neraca perdagangan pertama dalam tiga bulan.

Indeks Keyakinan Konsumen (CII) bank dalam negeri Bank Indonesia (BI) pada Maret 2024 sebesar 123,8, naik dari bulan sebelumnya sebesar 123,1, menunjukkan optimisme konsumen terhadap situasi perekonomian dalam negeri: Saham ARTI naik 50 persen, saham ATLA naik 34,81 persen, saham PTPS naik 34,57 persen, dan saham FWCT naik 31,08 persen. Saham FWCT menguat 25,44 persen

Top Losers: Saham SBAT turun 50 persen Saham MKNT turun 50 persen saham pYFA turun 18,42 persen Saham DADA turun 16,67 persen Saham OLIV turun 14,29 persen

Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensinya antara lain: Saham LMAX telah diperdagangkan sebanyak 207.086 kali. Saham BBRI ditransaksikan sebanyak 57.748 kali. Saham BBCA telah ditransaksikan sebanyak 34.140 kali. Saham WIFI diperdagangkan sebanyak 31.971 kali. Saham TLKM telah diperdagangkan sebanyak 31.810 kali

Saham-saham teraktif berdasarkan nilai antara lain: Saham BBCRI Rp 1,3 triliun, Saham TLKM Rp 915 miliar, Saham BMRI Rp 603,6 miliar, Saham BREN Rp 560,7 miliar, Saham BREN Rp 518,7 miliar

Melansir Antara, bursa Asia Pasifik, indeks Nikkei turun 509,39 poin atau 1,32 persen menjadi 37.961,80 pada Rabu pekan ini.

Selain itu, Indeks Hang Seng menguat 2,87 poin atau 0,02 persen menjadi 16.251,83, Shanghai Composite menguat 64,30 poin atau 2,14 persen menjadi 3.071,37 dan Indeks Straits Times menguat 9 menjadi. Indeks ini naik 92 poin atau 0,32 persen menjadi 3.154,68.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *