Fri. Sep 20th, 2024

Keluarga Kekaisaran Jepang Resmi Punya Akun Instagram, Warganet Hanya Bisa Like

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Mulai Senin 1 April 2024, Keluarga Kerajaan Jepang akhirnya memiliki akun Instagram resmi @kunaicho_jp. Channel ini dibuat dengan harapan dapat mematahkan citra isolasi dan menjangkau generasi baru di media sosial.

Mengutip AP, Selasa (2/4/2024), Badan Rumah Tangga Kekaisaran, lembaga pemerintah yang membidangi urusan keluarga, mengunggah 60 foto dan lima video yang memperlihatkan penampilan publik Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako dalam tiga bulan terakhir. Lembaga tersebut ingin masyarakat lebih memahami tugas resmi keluarga kerajaan Jepang.

Instagram dipilih karena popularitasnya di kalangan anak muda. Hingga Selasa sore, akun terverifikasi tersebut telah mengumpulkan lebih dari 450.000 pengikut. Meski berharap tampil lebih terbuka, akun tersebut tidak membuka kolom komentar. Pengguna internet dapat menekan tombol “suka”.

Foto pertama yang dirilis adalah Kaisar Naruhito dan Kaisar Masako sedang duduk di sofa bersama putri mereka yang berusia 22 tahun, Putri Aiko. Semua orang tersenyum saat merayakan Tahun Baru. Postingan lainnya termasuk pasangan kerajaan yang bertemu dengan pejabat asing, termasuk Putra Mahkota Brunei Haji Al-Muhtadee Billah dan istrinya.

Video Kaisar Naruhito yang menyapa warga di hari ulang tahunnya pada 23 Februari 2024 telah ditonton lebih dari 21.000 kali dalam waktu kurang dari sehari. Saat ini, foto hanya terbatas pada acara resmi keluarga dan tidak menyertakan momen pribadi. Organisasi tersebut mengatakan sedang mempertimbangkan untuk menambah lapangan pekerjaan bagi anggota keluarga kerajaan lainnya.

Kehadiran akun Instagram ini direspon positif oleh warga Jepang. “Senang rasanya kita bisa melihat sedikit karya mereka karena kita tidak tahu apa yang mereka lakukan,” kata Koki Joneura, siswi berusia 21 tahun. “Mereka juga tampaknya dekat dengan kita.”

Yukino Yoshiura, yang juga seorang pelajar, mengaku sangat senang melihat lebih banyak cerita tentang Putri Aiko. “Aiko-sama kira-kira seumuran dengan kita dan dia baru saja lulus dari universitas, jadi saya sangat senang melihat fotonya,” katanya mengacu pada putri dengan nama kehormatan ‘sama’. Meski begitu, keduanya mengaku belum berencana mengikuti akun Instagram keluarga kerajaan.

“Saya sebenarnya mengira mereka sudah punya akun. Jadi saya kaget mereka baru saja membuat akun,” kata mahasiswa asal Amerika, Danielle Cutie. Ia mengatakan konten tersebut tampaknya “tidak mudah diakses lagi” namun bukan berarti konten tersebut buruk.

Akun media sosial pertama Keluarga Kekaisaran Jepang adalah X, sebelumnya Twitter. Mereka bergabung pada tahun 2009. Saat itu, ayah Naruhito, Kaisar Emeritus Akihito, dan istrinya sangat populer di masanya.

Pejabat kastil telah mempertimbangkan untuk menggunakan media sosial untuk membuat lebih banyak orang tertarik pada keluarga tersebut dan aktivitas mereka. Tahun lalu, badan tersebut membentuk panel ahli untuk mempelajari dampak penggunaan media sosial terhadap keluarga kerajaan.

Istana sangat berhati-hati dalam menggunakan media sosial setelah keponakan Gubernur Mako Komuro dan suami pribadinya menghadapi masalah di media sosial dan media menyusul kekhawatiran tentang situasi keuangan ibu mertuanya, yang menyebabkan pernikahannya. ditunda. Ia menolak menerima mahar tersebut karena masyarakat belum sepenuhnya merayakan pernikahannya.

Mantan putri tersebut mengaku mengalami trauma psikologis saat itu akibat hinaan dari media, termasuk media sosial. Mako kemudian didiagnosis menderita PTSD akibat tekanan psikologis yang dialaminya. Mengutip Medical News Today, PTSD bisa terjadi pada seseorang setelah peristiwa traumatis yang menimbulkan rasa takut, syok, atau ketidakberdayaan. Kondisi ini dapat menimbulkan dampak jangka panjang, antara lain gangguan tidur dan rasa cemas yang berlebihan.

Para ahli mengatakan media sosial dapat membantu mendekatkan keluarga kerajaan dengan warganya dan memberi lembaga tersebut kekuatan untuk mengontrol narasi dan merespons disinformasi. Namun, masih ada kekhawatiran mengenai bagaimana monarki tertua di dunia ini bisa bersikap ramah tanpa kehilangan daya tariknya atau mendapat masalah.

Oleh karena itu, akun tersebut tidak mengikuti siapa pun dan tidak berinteraksi dengan komunitas. Warga negara yang ingin mengirim pesan ke Keluarga Kekaisaran harus menggunakan situs resmi mereka.

Putri Aiko, anak tunggal Kaisar Jepang Naruhito, sebelumnya dikabarkan mulai bekerja di Palang Merah Jepang pada April 2024 setelah lulus kuliah. Meski detailnya masih belum jelas, Aiko akan melanjutkan tugas resminya di keluarga Kekaisaran.

Menurut BBC, pada tanggal 23 Januari 2024, Putri Aiko mengatakan bahwa dia “selalu tertarik” pada Palang Merah, dan organisasi tersebut menambahkan bahwa mereka ingin “membuat pengaturan yang cermat agar sang putri dapat bekerja dengan bebas.” Sang putri tidak termasuk dalam garis suksesi Kekaisaran Jepang, karena mereka mengakui laki-laki sebagai pewaris takhta.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *