Fri. Sep 20th, 2024

Rilis Aturan Baru, Ini Pertimbangan BEI Beri Restu Stock Split

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Bursa Efek Indonesia (BEI) memperketat syarat dan tata cara pemecahan nilai nominal saham (share split) dan penggabungan saham (stock reverse).

Hal ini diatur dalam Peraturan Nomor. I-I mengenai pemecahan saham dan penggabungan saham oleh perusahaan tercatat yang menerbitkan efek bersifat ekuitas (Peraturan I-I).

Berdasarkan ketentuan tersebut, pelaksanaan stock split dan reverse stock memerlukan persetujuan BEI dengan syarat-syarat tertentu.

Direktur Perusahaan Penilaian BEI I Gede Nyoman Yetna mengatakan, hal tersebut menjadi pertimbangan bursa dalam menyetujui atau menolak permohonan stock split.

Diantaranya adalah pemenuhan harga pelaksanaan (khusus divisi saham), pemantauan fluktuasi harga saham/aktivitas pasar normal (UMA), dan pemantauan kondisi atau peristiwa yang mempengaruhi bisnis emiten yang berdampak negatif signifikan terhadap kelangsungan usaha.

“Dan juga mempertimbangkan hasil evaluasi laporan penilaian saham oleh bursa,” tulisnya, Minggu (14/4/2024).

Terkait emiten yang baru melakukan penawaran umum perdana (IPO), tambahnya, emiten tersebut wajib menjual sahamnya dalam jangka waktu 24 bulan sejak tanggal pencatatan saham sesuai Pasal 12 Ayat 1 Poin POJK 15 tahun 2022. Pemecahan dan sebaliknya Pemecahan saham diperbolehkan. A

Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin 1 April 2024 memberlakukan Peraturan No. I-I tentang Pemecahan Saham dan Penggabungan Saham oleh perusahaan tercatat yang menerbitkan Efek Bersifat Ekuitas (Peraturan I-I).

Aturan ini merupakan tindak lanjut dari terbitnya Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) no. 15/POJK.04/2022 tentang Pemecahan Saham dan Penggabungan Saham pada Perusahaan Terbuka (POJK 15/2022).

Sebelumnya, belum ada aturan khusus yang mengatur pemecahan saham dan reverse stock split secara komprehensif.

Namun beberapa ketentuan yang mengatur dapat dilihat pada Surat Keputusan Direktur BEI No. Kep-00101/BEI/12-2021 tanggal 21 Desember 2021 mengubah Peraturan No. I-A yang berkaitan dengan daftar saham dan saham. Perusahaan

Secara umum Peraturan I-I mengatur tentang syarat dan tata cara pemecahan saham dan penggabungan usaha. Salah satu syarat yang diatur dalam peraturan ini adalah mengenai keharusan bagi perusahaan tercatat untuk menyampaikan laporan penilaian saham dari penilai sebagai bagian dari dokumen permohonan persetujuan prinsip pencatatan dan penggabungan saham.

Sebelumnya diberitakan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah tipis pada perdagangan 1-5 April 2024. Koreksi IHSG dinilai dipengaruhi sentimen global, khususnya data perekonomian Amerika Serikat (AS). ) dan itu melemahkan mereka Rupee terhadap Dolar AS.

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) tanggal Sabtu (6/4/2024), IHSG pada pekan ini turun persentase terbatas 0,03 menjadi 7.286,88. Pada pekan lalu, IHSG melemah 0,83 persen menjadi 7.288,81.

Sementara kapitalisasi pasar saham naik 6,16 persen menjadi 15,75 miliar saham dari 14,83 miliar saham, naik 1,67 persen menjadi Rp 11,692 miliar pada pekan lalu.

Selain itu, rata-rata biaya transaksi harian meningkat paling besar pada minggu ini. Rata-rata nilai transaksi harian meningkat 10,11% menjadi Rp12,41 miliar dari Rp11,27 miliar pada pekan lalu.

Di sisi lain, rata-rata frekuensi transaksi selama sepekan mengalami penurunan sebesar 1,28% menjadi 1.006 ribu transaksi dari 1.020 ribu transaksi pada minggu lalu.

Pada Jumat 5 April 2024, investor asing melepas saham senilai Rp 3,76 triliun. Sedangkan selama sepekan, investor asing melepas saham senilai Rp 11,41 triliun. Selama tahun 2024, investor asing akan membeli saham senilai Rp 16,63 triliun.

Cheryl Tanuwijaya, Kepala Riset PT Mega Capital Sekuritas, mengatakan pekan ini, pasar mencermati data ketenagakerjaan JOLTS AS yang menunjukkan pasar tenaga kerja AS masih kuat. Namun, komentar resmi Federal Reserve (Fed) menambah ketidakpastian pasar.

“Komentar pejabat The Fed beda-beda selalu berbeda-beda, ada yang tidak perlu turunkan suku bunga di 2024, ada yang melihat peluang,” kata Cheryl saat dihubungi matthewgenovesesongstudies.com.

Ia menambahkan, ketidakpastian dari The Fed mendorong harga emas ke level yang tinggi. Dikatakannya, selain itu, kita juga fokus pada ketegangan perang di Israel dan Suriah yang menyebabkan harga minyak dan komoditas energi meningkat.

Sementara itu, Analis PTMNC Securitas Hereditya Vacaksana mengatakan, IHSG pekan ini melemah dan arus keluar investor asing mencapai Rp 6,2 triliun di seluruh pasar.

“Pergerakan IHSG kami perkirakan akan dipengaruhi oleh nilai tukar rupee terhadap dolar AS. Meski dalam beberapa hari terakhir melemah, namun juga dipengaruhi oleh pergerakan harga komoditas global yang semakin menguat,” kata dia. Harditia.

Ia mengatakan emosi mempengaruhi masing-masing emitor.

Kemudian perdagangan minggu ini sepi karena libur lebaran, ujarnya.

Harditia mengatakan, untuk perkiraan IHSG 16 April 2024, IHSG akan menguat terbatas dengan tren koreksi. IHSG akan berada pada level support 7.261 dan resistance 7.309. Menurut Herditya, IHSG akan selalu terpengaruh oleh pergerakan harga komoditas global dan berbagai rilis data yaitu non-farm payrolls (NPF) serta inflasi di AS dan China.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *