Sun. Oct 6th, 2024

ADHI Paparkan Perkembangan Terbaru Rencana Holding BUMN Karya

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) berbagi informasi terkini mengenai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Karya. 

CEO Adhi Karya Entus Asnawi Mukhson menjelaskan Menteri BUMN mengumumkan pendirian perusahaan BUMN Karya. Adhi Karya akan membentuk perusahaan patungan dengan Brantas Abipraya dan Nindya Karya.

“Kami sedang dalam proses perencanaan pertemuan ini dengan konsultan,” kata Entus dalam laporan yang dirilis, Senin. 

Entus menambahkan, perseroan memiliki prospek jangka panjang untuk memberikan nilai tambah bagi perusahaan. Perusahaan patungan antara Adhi Karya, Brantas Abipraya, dan Nindya Karya akan fokus pada proyek konstruksi di bidang sumber daya air, perkeretaapian, dan perkeretaapian. 

Menteri BUMN Erick Thohir akan melakukan 3 merger, pertama merger PT Hutama Karya (Persero) dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk. 

Kedua, penggabungan PT Adhi Karya (Persero) Tbk dengan Brantas Abhipraya dan Nindya Karya. Ketiga, penggabungan PT Pembangunan Perumahan (Persero) atau PTPP dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.

Masing-masing proyek tersebut akan dikerjakan oleh 3 grup BUMN Karya yaitu HK dan Waskita yang fokus pada jalan tol, jalan tol, gedung perkantoran, dan gedung komersial.

Sedangkan Wijaya Karya, PP dan Adhi Karya tidak akan beroperasi di sektor eksisting yang dikelola HK-Waskita. Namun, semuanya memiliki teknisnya masing-masing.

Setelahnya, Adhi Karya-Nindya Karya akan fokus pada proyek Engineering, Procurement and Construction (EPC). Spesialisasinya akan fokus pada infrastruktur air, kereta api dan banyak lagi.

Sebelumnya, PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) telah berhasil terdaftar sebagai bagian dari PEFINDO i-Grade periode Juli-Desember 2024. Pemilihan ADHI didasarkan pada hasil evaluasi yang dilakukan oleh PT Pemeringkat Efek Indonesia ( PEFINDO) ) dan PT Bursa Efek Indonesia (BEI).

Indeks PEFINDO i-Grade merupakan indeks harga saham yang terdiri dari 30 emiten Bursa Efek Indonesia (BEI) dan dinilai dari idAAA hingga idBBB- dan kinerja terbaik. PEFINDO i-Class Index yang merupakan indeks berbasis kategori mampu mencatatkan kinerja lebih baik dibandingkan benchmark lainnya.

Sejak diluncurkan (28 Desember 2012), kinerja PEFINDO i-Grade Index secara konsisten mengungguli benchmark pasar saham Indonesia lainnya. Return PEFINDO i-Grade tercatat mampu menghasilkan imbal hasil sebesar 126,51%, jauh melebihi benchmark lainnya. Komitmen finansial

Adhi Karya sendiri dinilai mampu mempertahankan idA- di lingkungan industri dan juga menunjukkan kemampuan ADHI dalam memenuhi tanggung jawabnya di masa depan.

“Terpilihnya ADHI sebagai bagian dari koleksi ini memberikan pertanda positif bagi ADHI sebagai wujud kerja keras dan dedikasi seluruh tim dalam menjaga standar terbaik di seluruh bidang bisnis perusahaan,” kata Adhi. Pada Jumat (19/7/2024) Sekretaris Karya Tbk, Rozi Sparta.

Selain itu, ADHI tetap berkomitmen untuk terus melakukan perbaikan kinerja dan nilai bagi para pemangku kepentingan.

 

Selain konstruksi dan teknik, ADHI memiliki tiga bisnis lain termasuk real estat dan perhotelan, industri dan investasi, dan keuntungan.

Untuk itu ADHI menciptakan ungkapan yang lebih dari sekedar Konstruksi, yang menekankan bahwa ADHI tidak hanya memberikan jasa konstruksi saja, namun juga memberikan jasa-jasa lain yang selalu dapat dilihat, baik bagi lingkungan, masyarakat, dan dunia usaha.

ADHI terlibat dalam berbagai proyek nasional seperti pengembangan tol Trans Jawa hingga Cisumdawu, akses tol Solo-Yogyakarta-Kulonprogo, serta pengembangan tol Trans Sumatera Sigli-Banda Aceh dan Jalan Tol. timur Sumatera.

ADHI terlibat dalam pengembangan infrastruktur IKN Nusantara melalui pembangunan gedung hunian bagi para pekerja konstruksi, jalan tol Kariangau-Karangjoang 3A hingga Jembatan Pulau Balang dan Inlet Sepaku.

ADHI juga telah mampu memantapkan dirinya sebagai advokat perkeretaapian dengan beberapa proyek kereta api seperti LRT Jabodebek, MRT Jakarta Fase 2A dan akuisisi proyek regional di Manila, proyek kereta api Utara-Selatan Filipina.

“ADHI kini menjadi yang terdepan dalam konstruksi ramah lingkungan dengan menjadi proyek bagi perusahaan pengelolaan limbah terbesar di Indonesia, RDF Bantargebang, serta mengembangkan pengelolaan lingkungan, properti industri FPLT di Medan,” kata Rozi.

 

 

Sebelumnya, PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) dan Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) resmi menandatangani perjanjian pinjaman baru senilai 1,35 triliun. Pinjaman ini diberikan dalam rangka mendukung proyek infrastruktur yang sedang dikerjakan Adhi Karya.

Sekretaris Jenderal Adhi Karya, Rozi Sparta mengatakan: “Keputusan ini merupakan langkah signifikan dalam memperkuat posisi keuangan Adhi Karya untuk memungkinkan berjalannya berbagai proyek aksi korporasi saat ini.” dalam pengumuman terkait bursa, Jumat (12/7/2024).

Rozi menambahkan, kerja sama ini juga menjadi pertanda baik bagi ADHI karena Bank Mandiri tetap yakin akan menggalang pembiayaan di tengah kondisi perekonomian yang buruk dan sentimen negatif bagi industri konstruksi.

Hal ini menunjukkan bahwa ADHI merupakan mitra yang dapat kita percaya dan berbisnis dengan baik, sekaligus tetap berkomitmen untuk memenuhi seluruh kewajiban kepada seluruh mitra.

Rozi menutup: “ADHI akan terus berupaya mencapai hasil yang baik dan berkontribusi terhadap pembangunan negara. Perusahaan juga berkomitmen menjaga transparansi dan komunikasi yang baik dengan seluruh pemangku kepentingan.”

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *