Fri. Sep 20th, 2024

Alasan Kate Middleton Tak Beritahu Jenis Kanker yang Dideritanya

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Setelah menghilang dari kemacetan di masa lalu, Kate Middleton muncul di depan publik dengan pengumuman yang mengejutkan. Pria berusia 42 tahun ini telah mengonfirmasi bahwa dia telah didiagnosis menderita kanker dan telah memulai kemoterapi untuk mengobati kondisinya.

Dikutip dari People, Kamis 28 Maret 2024, dalam video yang diunggah akun media sosial resmi Pangeran dan Putri Wales, Kate mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada masyarakat atas dukungannya selama masa pemulihan pasca operasi bypass lambung pada Januari 2024. istri William. dijelaskan oleh suatu kondisi yang terjadi beberapa minggu setelah operasi.

Dia berkata: “Saya menjalani operasi perut besar di London pada bulan Januari dan pada saat itu kondisi saya dianggap bebas kanker. Operasi tersebut sukses. Namun, pasca-tes, operasi menunjukkan adanya kanker.”

Kate pun mengatakan bahwa dirinya dan keluarganya sama-sama terkejut dengan diagnosis penyakit serius tersebut. “Tentu saja ini adalah hal yang sangat aneh dan William serta saya telah melakukan segala yang kami bisa untuk menghadapinya dan mengatasinya.”

Namun Ratu Wales tidak mengungkapkan jenis kanker apa yang dideritanya. Juru bicara Istana Kensington mengatakan pada saat pengumuman bahwa dia tidak dapat mengungkapkan hasil lengkap peninjauan tersebut karena alasan privasi.

“Kami tidak akan lagi membagikan informasi medis pribadi apa pun. Sang putri berhak atas privasi medis, begitu pula kita semua.” Di sisi lain, Raja Charles III yang dipastikan mengidap penyakit tersebut pada 5 Februari 2024 juga tidak mengungkap jenis kanker apa yang dideritanya.

Dua pengumuman mengenai masalah kesehatan anggota keluarga kerajaan Inggris yang datang bergantian, seperti ini belum pernah terjadi sebelumnya. Faktanya, pihak istana biasanya tidak mengungkap penyakit keluarga kerajaan.

Pernyataan-pernyataan mengenai permasalahan kehidupan seperti itu sama sekali berbeda dengan praktik Pemerintah Inggris di masa lalu. Contoh terdekatnya adalah Raja George VI. Ayah mendiang Ratu Elizabeth II meninggal pada tengah malam tanggal 6 Maret 1952 di Sandringham House. 

George VI selamat dari operasi besar untuk mengangkat paru-paru kirinya pada bulan September 1951, namun meninggal karena pembekuan darah beberapa bulan kemudian. Penggumpalan darah ini menyebabkan trombosis koroner, penyumbatan pembuluh darah yang membawa darah ke jantung. George VI tiba-tiba pingsan karena serangan jantung yang fatal.

Kematiannya mengejutkan publik dan keluarga kerajaan, bahkan George VI tidak diberitahu betapa sakitnya dia. Hanya para tabib istana yang dipercaya saja yang boleh mengetahui sejarah wafatnya raja.

Keputusan Kate untuk berbicara tentang pengobatan kankernya telah mendorong kunjungan ke situs amal kanker dan NHS. Kate dipuji karena keberaniannya merahasiakan kematiannya. Macmillan Cancer Support mengatakan lalu lintas web ke halaman informasi dan dukungannya berada pada titik tertinggi sejak penutupan COVID-19 yang pertama.

Sejak Jumat, 22 Maret 2024, saat pesan video Kate diposting, hingga Minggu, 24 Maret 2024, tercatat hampir 100.000 penayangan. Jumlah ini meningkat 10 persen dibandingkan tahun lalu. NHS Inggris juga melaporkan peningkatan signifikan dalam kunjungan ke situs kanker setelah pengumuman tersebut.

Raja Charles II dan Ratu Camilla akan tetap menghadiri kebaktian Minggu Paskah di Windsor meskipun kehadiran anggota kerajaan berkurang. Telah diumumkan bahwa Pangeran dan Putri Wales serta anak-anak mereka tidak akan hadir.

Kate dan William akan menghabiskan liburan Paskah secara pribadi. Sementara itu, Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis akan libur sekolah.

Melansir saluran Lifestyle matthewgenovesesongstudies.com, Pangeran William menjelaskan reaksinya terhadap kabar misterius hilangnya Kate dalam beberapa pekan terakhir. Mengutip Cosmopolitan, pakar kerajaan Katie Nicholl mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Entertainment Tonight: “Saya tahu dari sumber yang saya ajak bicara bahwa Pangeran William dan Putri Kate sangat terkejut dan sangat terkejut dengan rumor liar yang beredar online- warna

“Tapi nyatanya, mereka adalah pasangan yang harusnya memanfaatkan media sosial. Mereka punya akun Instagram. Mereka punya ratusan ribu pengikut. Mereka tahu apa yang tertulis dan apa yang diucapkan, dan menurut saya ada rasa frustasi. Mereka bisa’ Jangan sampai dihilangkan,” jelasnya.

Ada juga kebingungan karena video Windsor Farm Shop gagal menghilangkan teori konspirasi dan malah menyulutnya setelah orang mengira keluarga kerajaan menggunakan tubuh “saudara kembar” mereka.

“Video TMZ seharusnya mengakhiri semua spekulasi yang berkembang tentang Putri Wales, kesehatannya, kesembuhannya, tapi itu tidak terjadi,” kata Nicholl.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *