Thu. Sep 19th, 2024

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Apple Intelligence, fitur kecerdasan buatan Apple yang paling dinantikan, diharapkan tersedia untuk seluruh pengguna iPhone pada Oktober 2024.

Namun, ada kabar tak terduga yang mungkin membuat sebagian pengguna mempertimbangkan kembali apakah akan membeli iPhone baru atau tidak.

Baru-baru ini, beberapa analis melaporkan informasi mengejutkan bahwa Apple akan mengenakan biaya untuk fitur ini.

Menurut laporan Phone Arena tertanggal Sabtu (8 September 2024), biaya berlangganan Apple Intelligence diperkirakan berkisar antara $10 hingga $20 (Rs 159.000 hingga 318.000) per bulan.

Saat ini, perusahaan telah merilis Apple Intelligence versi beta dan hanya dapat diinstal di iPhone 15 Pro dan iPhone 15 Pro Max yang menjalankan iOS 18.1 Developer beta.

Neil Shah, partner di Couterpoint Research, membagikan perkiraannya dalam sebuah wawancara dengan CNBC.

Dia mengatakan biaya berlangganan Apple Intelligence dimaksudkan untuk membantu mensubsidi investasi besar mereka dalam pengembangan kecerdasan buatan.

“Dengan berlangganan ini, pengguna perangkat Apple seperti iPhone, iPad, dan Mac akan dapat menikmati fitur-fitur premium Apple Intelligence,” kata Shah.

Ia juga menambahkan, biaya tersebut kemungkinan besar akan disertakan dalam paket layanan Apple One yang menawarkan berbagai layanan Apple dengan satu harga.

Ben Wood, penyelidik utama di CCS Insight, mengamini sentimen ini. Dia mengatakan Apple adalah salah satu dari sedikit perusahaan di industri yang berhasil mengembangkan cara untuk memonetisasi layanannya.

“Masuk akal jika Apple ingin mengambil keuntungan dari beberapa fitur Apple Intelligence,” katanya.

Apple menanggapi masukan pengguna dengan mengembalikan perubahan signifikan pada aplikasi Foto atau Galeri. Perubahan pada aplikasi Foto ini hadir di iOS 18.

Perubahan ini sebenarnya tidak tersedia untuk pengguna biasa, tetapi merupakan versi beta pengembangan dari iOS 18, yang menyederhanakan gambarannya. Pasalnya, menurut pengguna, perubahan pada aplikasi Foto membuatnya terlalu sulit digunakan.

Mengutip postingan 9to5Mac, Kamis (8/8/2024), Apple merespons dengan melakukan perubahan pada antarmuka gambar, salah satunya adalah menghilangkan tampilan carousel baru, mengubah lokasi album, dan lain sebagainya.

Apple sebelumnya memuji aplikasi Foto terbaru sebagai salah satu fitur menarik dari iOS 18 dan menyebutnya sebagai “desain ulang terbesar yang pernah ada, membantu pengguna lebih mudah menemukan dan menghidupkan kembali momen spesial.”

Sayangnya, desain baru tersebut tidak disukai pengguna dan menjadi pintu masuk bagi Apple.

FYI, salah satu perubahan besar pada aplikasi Foto di iOS 18 adalah penambahan tampilan Carousel baru. Dalam tampilan ini, pengguna dapat menggeser ke kiri dan kanan untuk melihat sorotan terkini setiap hari tentang orang, hewan peliharaan, tempat favorit, dan lainnya.

Namun di iOS 18 beta 5, fitur ini telah dihapus sepenuhnya dari aplikasi Foto.

Menurut Apple, iOS 18 beta juga mengubah tampilan Semua Foto untuk menampilkan lebih banyak kisi foto tanpa harus menggulir ke bawah. Fitur baru “Hari-Hari Terakhir” juga mencakup konten “Baru Direkam” yang sebelumnya ditemukan di album terpisah.

Apple juga mengatakan iOS 18 beta 5 menyesuaikan tata letak album untuk pengguna dengan banyak album. Dengan cara ini, aplikasi Foto tetap dapat disesuaikan sepenuhnya dan pengguna dapat memindahkan bagian dan kategori sesuai keinginan mereka.

Aplikasi Foto di iOS 18 beta terbaru juga mengalami perubahan untuk memudahkan pengguna menemukannya saat memilih foto. Apple juga menyertakan gerakan mencubit untuk memperbesar atau memperkecil foto.

Pada saat yang sama, ada laporan bahwa Apple belum sepenuhnya meninggalkan iOS 17. Sebab menurut informasi terkini, pihak perusahaan juga akan menyiapkan pembaruan kecil-kecilan melalui iOS 17.6.1.

Mengutip MacRumors, hingga Kamis (8/8/2024), menurut bocoran terbaru, Apple tengah menyiapkan update iOS 17.6.1 untuk pengguna iPhone, meski belum diketahui informasi mengenai ketersediaannya.

 Bocoran ini kabarnya sedikit mengejutkan. Pasalnya laporan sebelumnya menyebutkan bahwa iOS 17.6 yang baru dirilis akan menjadi pembaruan terakhir sebelum pengguna iPhone mendapatkan iOS 18.

Mengingat ini bukan pembaruan besar, laporan mengatakan bahwa iOS 17.6.1 hanya akan berisi perbaikan bug dan peningkatan. Meski demikian, pembaruan ini tetap penting bagi pengguna iPhone.

Saat ini, informasi resmi mengenai kemunculannya belum diketahui. Namun ada kemungkinan update iOS ini akan dirilis dalam beberapa minggu ke depan.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *