Fri. Sep 20th, 2024

Asosiasi Jelaskan Tarif Pajak Kripto yang Sesuai untuk Indonesia

matthewgenovesesongstudies.com Pajak properti Jakarta di Indonesia resmi diterapkan mulai Mei 2022. Kebijakan ini dinilai akan berdampak positif bagi perekonomian Indonesia, yakni meningkatkan penerimaan pajak dan mendorong transparansi industri kripto. Hal ini dinilai menjadi salah satu faktor penyebab turunnya volume perdagangan aset kripto. Berdasarkan data Badan Pengatur Kontrak Komoditi (Bappebti), jumlah transaksi mata uang kripto di Indonesia mencapai Rp 122,8 triliun pada November 2023. Sedangkan tahun sebelumnya hingga November 2022 sebesar Rp 296,66 triliun. Dengan demikian, terjadi penurunan sebesar 58% year-on-year (y-o-y). Wakil Ketua Umum Asosiasi Pedagang Kripto Seluruh Indonesia (ASPAKRINDO), Yudhono Rawis mengatakan, penyesuaian tarif pajak kripto yang tidak membebani pengguna secara bertahap dapat meningkatkan penerimaan pajak dan menjadi solusi yang menguntungkan bagi pengembangan industri kripto lokal. menggarisbawahi juga bahwa jumlah total pajak yang dibayarkan pada setiap transaksi mungkin melebihi biaya transaksi yang dibebankan oleh platform pertukaran. Ini adalah solusi win-win untuk meningkatkan perkembangan industri kripto lokal dan meningkatkan pendapatan pajak dari sektor ini. Salah satu solusi yang bisa dipertimbangkan adalah dengan menurunkan tarif pajak transaksi kripto. Hal ini akan membuat rezim pajak kripto menjadi lebih adil, namun tidak terlalu memberatkan pelaku bisnis kripto, kata Yudho dalam siaran persnya, dikutip Sabtu (20/1/). 2024).

Solusi lain juga diberikan Yudho seperti penerapan program amnesti pajak khusus bagi wajib pajak yang memiliki aset kripto di luar negeri.

Banyak investor Indonesia yang saat ini memegang aset kripto di bursa luar negeri karena berbagai alasan, termasuk faktor regulasi dan pemilihan aset. Yodo mengatakan melalui program amnesti pajak ini, pemerintah dapat mendorong repatriasi dan deklarasi aset kripto milik WNI di luar negeri merupakan langkah dan strategi realistis untuk mendorong berkembangnya industri kripto lokal sekaligus meningkatkan penerimaan pajak. Dengan pendekatan yang tepat, Indonesia bisa menjadi pemimpin dalam adopsi dan regulasi aset kripto di Asia Tenggara. area ini,” jelas Yudho. Selain itu, Yudho juga percaya bahwa memperlakukan cryptocurrency sebagai sekuritas, bukan komoditas, akan mengurangi beban pajak bagi pengguna. Rezim pajak crypto harus serupa dengan saham, di mana pajak penghasilan dipungut hanya ketika itu Dijual Hal ini didasarkan pada kesamaan karakteristik Antara saham dan kripto sebagai aset keuangan digital yang memiliki potensi keuntungan, pemerintah Indonesia harus mempertimbangkan berbagai aspek terkait aset kripto, di sisi lain, pemerintah juga harus memastikan industri kripto tetap berjalan. tumbuh dan berkembang di Indonesia. Semua pihak yang terlibat: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisa sebelum membeli dan menjual.” kripto.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *