matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Audi meluncurkan SUV listrik produksi pertamanya melalui Premium Platform Electric (PPE), yakni Audi Q6 e-tron1. Dengan ciri khasnya, SUV listrik ini mengusung slogan Audi “Vorsprung durch Technik” yang berarti keunggulan melalui teknologi.
Berdasarkan informasi yang dibagikan di situs resmi Audi, mobil ini menandai transformasi perusahaan sebagai pemasok mobilitas listrik premium. Audi Q6 e-tron1 mewujudkan gaya SUV khas Audi dengan bahasa desain e-tron yang lebih halus.
“Dibangun di atas platform EPI baru, Audi Q6 e-tron1 adalah lompatan teknologi berikutnya dalam mobilitas listrik premium bagi pelanggan kami,” kata Ketua Dewan Manajemen AUDI AG Gernot Döllner.
Mobil ini akan tersedia untuk dipesan mulai Maret 2024 dengan harga 74,700 euro (1,2 m.p.) dan 93,800 euro (1,6 m.r.). Unit tersebut akan dikirim ke pelanggan pada kuartal ketiga tahun 2024.
Berukuran kompak, Audi Q6 e-tron dibekali teknologi baterai lithium-ion terkini yang terdiri dari dua belas modul dan 180 sel prismatik dengan total kapasitas kotor 100 kWh. Dengan spesifikasi tersebut, Audi mengklaim Q6 e-tron mampu menempuh jarak hingga 625 km.
Dua varian model penggerak semua roda (AWD) akan tersedia di pasaran, disusul model penggerak roda belakang yang lebih efisien.
Berkat teknologi 800 volt dan kapasitas pengisian maksimum 270 kW sebagai standar, mobil ini diklaim mampu mengisi daya dalam waktu singkat. Hingga 255 km, mobil dapat diisi dayanya hanya dalam 10 menit di stasiun pengisian daya yang sesuai (High Power Charging, HPC).
Status pengisian daya (SoC) meningkat dari sepuluh menjadi 80 persen dalam waktu sekitar 21 menit. Manajemen termal yang cerdas, berkinerja tinggi, dan dapat diprediksi adalah komponen kunci dari kinerja pengisian daya yang mengesankan ini.
Sistem komputer baru pada mobil ini memiliki lima komputer High-Performance Computing Platform (HCP), yang mengontrol semua fungsi kendaraan, mulai dari fungsi infotainment hingga mengemudi semi-otomatis.
Audi Q6 e-tron juga dilengkapi asisten suara belajar mandiri Audi, Audi Assistant, yang dapat digunakan untuk mengontrol berbagai fungsi kendaraan.
Asisten digital yang ditenagai kecerdasan buatan (AI) terintegrasi secara mendalam ke dalam kendaraan dan dihadirkan untuk pertama kalinya dengan bantuan avatar di layar sentuh dan tampilan augmented reality. Asisten suara baru ini mampu memahami lebih dari 800 perintah suara.
PPE adalah divisi teknologi otomotif Audi yang didedikasikan untuk pengembangan mobil listrik. Divisi ini dikembangkan bersama Porsche, dan arsitektur elektronik E3 1.2 merupakan tonggak penting dalam perluasan global jajaran model listrik Audi.