Fri. Sep 20th, 2024

Bahlil Lahadalia Sebut Tak Ada Konflik Kepentingan Setelah Jabat Menteri ESDM

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Bahlil Lahdalia, Senin (19/8/2024) di Istana Negara Jakarta, menegaskan tak berminat usai dilantik menjadi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) oleh Presiden Joko Widodo.

Usulan ini diajukan Bahlil mengingat latar belakangnya sebagai pengusaha pertambangan. Bahlil Lahadlia mengaku bukan pengusaha setelah dilantik menjadi Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan masuk pemerintahan.

“Setelah masuk pemerintahan sebagai Presiden BKPM, saya bukan lagi seorang pengusaha, jadi kalau ini diselesaikan dan Insya Allah walaupun saya berlatar belakang pengusaha, saya bisa membedakan apa yang harus saya lakukan demi kepentingan rakyat. negara dan apa yang harus dilakukan untuk kepentingan pribadi saya.” Usai pelantikan, kata Bahlil gelar menteri. Demikian dilansir Antara, Wakil Menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara Jakarta Tahun 2019-2024.

“Jika perusahaan saya berjalan normal, saya tidak lagi menjadi manajer,” tambahnya.

Dengan pengalamannya sebagai wirausaha, Bahlil yakin dirinya bisa mengakomodir segala kebutuhan dunia usaha sehingga bisa sinkron dengan program pemerintah.

“Tentunya dengan pengalaman saya sebagai mantan wirausaha, saya berusaha memenuhi kebutuhan dunia usaha untuk memperbaikinya,” kata Bahlil.

Bahlil mengaku akan berbicara dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif sebelum menanyakan pekerjaan rumah apa saja yang perlu diselesaikan di sektor ESDM.

 

 

“Tentu saja pembicaraan saya dengan Pak Arifin akan saya akhiri karena hubungan kami sudah seperti kakak adik. Komunikasi kami sangat baik, makanya saya akan terus bekerja dengan baik lalu menanyakan pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Artinya tidak ada petugas baru dan ini kebijakan tidak akan berubah di kemudian hari.

Sebelumnya, Asisten Administrasi Peralatan Sekretariat Negara Nanik Purwanti mengatakan, pengambilan sumpah Bahlil sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 92P Tahun 2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri Negara RI. Periode 2019-2024.

Bahlil yang berlatar belakang aktivis Partai Golkar dan pengusaha di Papua juga dilantik Presiden Jokowi pada Senin lalu.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan perombakan kabinet pada hari ini, Senin, 19 Agustus 2024. Meski ada beberapa menteri yang dimutasi, namun ada pula menteri yang berganti jabatan. 

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arfin Tajrin digantikan oleh Bahlil Lahdalia yang kini menjabat Menteri Investasi karena panasnya pembahasan isu reshuffle kabinet. Sementara Roslan Roslani disebut-sebut akan mengambil alih jabatan Menteri Investasi. Bahlil dilantik menjadi Menteri Investasi Indonesia pada 28 April 2021. 

Berdasarkan laman Kementerian Investasi/BKPM, sebelum diangkat menjadi anggota kabinet, Bahlil memiliki rekam jejak karir yang panjang. Pada tahun 2003, namanya terdaftar di Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) tingkat kabupaten, provinsi, dan pusat. 

Setelah mendapatkan berbagai pengalaman dan pekerjaan bergaji tinggi di organisasi tersebut, Balil memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya dan memulai perusahaannya sendiri. Inilah awal kesuksesan pria Papua itu.

Melihat melimpahnya sumber daya alam di Papua, Bahlil Lahadalia melihat adanya peluang untuk memulai usaha. Kini ia memiliki 10 perusahaan di berbagai bidang di bawah bendera PT Rifa Capital.

Sedangkan menurut laman Majelis Wali Amanat Universitas Hassanuddin, pria kelahiran 7 Agustus 1976 ini mengenyam pendidikan di Maluku (tempat asal ayahnya) sebelum pindah dari SD N1 Seram Timur ke SMP N1 Seram Timur di Fakfak. Lanjutkan ke SMA YAPIS Fakfak. 

Ayah Balil memutuskan untuk belajar di Sekolah Tinggi Ekonomi Port Numbe di Jaipura, sebuah perguruan tinggi swasta setempat. Semasa mahasiswa, ia aktif di Persatuan Mahasiswa Islam Papua dan akhirnya menjabat sebagai Bendahara Utama Pimpinan Nasional Persatuan Mahasiswa Islam.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan melakukan perombakan kabinet atau kabinet lebih tinggi Indonesia pada hari ini Senin (19/8/2024). Pelantikan menteri akan berlangsung di Istana Negara Jakarta pada pukul 09.30 WIB.

Berdasarkan informasi yang diterima matthewgenovesesongstudies.com dari sumber pemerintah, Jokowi akan mengganti tiga menteri di kabinetnya. Jokowi memecat Yasona Laoli sebagai Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia.

Yasona akan digantikan oleh Politikus Partai Gerindra Suprataman Andy Atgas. Selain itu, posisi Menteri ESDM di Arifin Tasrif akan digantikan oleh Bahlil Lahdalia, sedangkan posisi Bahlil sebagai Menteri Investasi/Kepala BKPM akan diisi oleh Roshan Roslani. Dia adalah Ketua Kelompok Kampanye Nasional, Prabowo Subanto-Gibran Rakabuming Ra.

Jokowi juga disebut-sebut akan menunjuk wakil menteri, Kepala Badan Gizi, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan, dan Kepala Badan Komunikasi Presiden. Badan Gizi dan Badan Komunikasi Presiden merupakan lembaga baru yang dibentuk Jokowi pada Agustus 2024.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi sudah merespons isu perombakan kabinet atau reshuffle di Indonesia dalam waktu dekat. Meski tak membenarkan soal itu, Jokowi mengatakan revisi bisa dilakukan bila diperlukan.

“Iya (reshuffle kabinet) kalau perlu. Kalau perlu, saya sudah bilang jauh-jauh hari, kalau perlu,” kata Jokowi kepada wartawan di Kawasan Ibu Kota Kepulauan (IKN) Kalimantan Timur, Selasa (12/8/2024).

Jokowi menegaskan, presiden mempunyai kewenangan penuh untuk melakukan perombakan kabinet. Saat ditanya perlu tidaknya perombakan kabinet dalam waktu dekat, ujarnya.

“Saya punya hak prerogratif itu (untuk mengubah Kabinet),” katanya.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *