Thu. Sep 19th, 2024

Bank Neo Commerce Setujui Pengunduran Diri Pamitra Wineka sebagai Komisaris Independen

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) melakukan reorganisasi tim manajemen pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada Rabu, 31 Januari 2024 dengan agenda perubahan susunan kepengurusan perseroan.

RUPSLB Bank Neo Commerce telah menerima dan mengukuhkan pengunduran diri Pamitra Wineka sebagai komisaris independen PT Bank Neo Commerce Tbk.

“Atas nama manajemen BNC, kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Pamitra Wineka atas kontribusinya terhadap perkembangan BNC selama menjabat sebagai komisaris independen,” ujar Aditya Vahyu Windarvo, Pj Direktur, Wakil Ketua PT Bank Neo Commerce Tbk. Pada Senin (5/2/2024), pernyataan resmi telah dikeluarkan.

Menurutnya, pesatnya perkembangan BNC sebagai bank dengan layanan digital terdepan dan statusnya saat ini sebagai bank inovatif berskala besar tidak lepas dari peran komisaris independen Pamitra Wineka dalam memberikan arahan yang sangat bermanfaat bagi BNC.

Diketahui BNC kini telah menjangkau lebih dari 25 juta pelanggan yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Keberhasilan tersebut tidak lepas dari berbagai inovasi yang terus dilakukan BNC sejak menjadi bank penyedia layanan digital di Indonesia.

Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi digital secara global yang mengubah berbagai aspek kehidupan masyarakat di seluruh dunia dan mengantarkan era baru yang serba mudah, hal ini juga menyebabkan perubahan serius pada sektor perbankan.

Aditya mengatakan BNC berkomitmen untuk terus berinovasi dengan memanfaatkan infrastruktur layanan perbankan yang kuat sebagai bagian dari upaya menghadirkan layanan digital yang inklusif.

Menurutnya, BNC kini memiliki fitur dan produk perbankan yang lengkap, teknologi dan keamanan yang mumpuni. BNC telah mempersiapkan beberapa langkah strategis untuk menghadirkan pengalaman perbankan baru kepada seluruh nasabah di tahun 2024, terutama untuk meningkatkan layanan nasabah yang komprehensif dan memperkuat layanan digital yang ramah pengguna, sehingga lebih mendukung pertumbuhan bisnis.

“Sebagai bank yang berkemampuan digital, BNC terus mengembangkan dan memperkuat kemampuan dan layanan digitalnya melalui aplikasi mobile banking dan internet banking. Aditya mengatakan, “Sebagian besar layanan BNC kini hadir secara digital, dengan produk dan fitur yang semakin lengkap. ” dia berkata.

Sebelumnya diberitakan, PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) atau BNC optimis mampu meraih keuntungan di tahun 2024. Artinya BNC masih akan mengalami kerugian pada kuartal III 2023.

Aditya Windarvo, Wakil Ketua Bank Neo Commerce, mengatakan pihaknya menargetkan pertumbuhan penyaluran kredit pada kisaran 20-25% pada tahun 2024. Penyaluran kredit ini kemudian didukung oleh berbagai segmen.

“Kami melihat tahun 2024 sebagai tahun dimana Neo Commerce Bank yakin akan menunjukkan kinerja keuangan yang lebih baik setelah tiga tahun bertransformasi. Kami melihat potensi penyaluran kredit, secara konservatif bisa 20-25%,” ujarnya. Aditya saat peluncuran publik, Selasa (19/12/2023).

Lanjutnya, pihaknya yakin pihaknya bisa tumbuh positif dalam hal peminjaman dan diversifikasi ke berbagai segmen kredit. Sejalan dengan pertumbuhan kredit, tabungan pihak ketiga (DPK) pasti akan mengikuti.

“Jadi kalau bicara kenaikan kredit 20-25 persen pasti dana pihak ketiga menyusul,” ujarnya.

Seiring dengan optimisme tersebut, BNC memastikan efisiensi biaya operasional pada tahun ini dan tahun depan. Jadi, ada peluang mendapat penghasilan di tahun mendatang.

“Saya tidak mau bicara target, seberapa besar inisiatif yang kita lakukan akan mempengaruhi tingkat keuntungan. Kita akan mencatatkan laba bersih dua digit sepanjang tahun,” jelasnya.

Ia mengatakan, kuartal I 2024 akan menjadi titik balik bagi perseroan dan periode tersebut dipandang sebagai indikator pertumbuhan profitabilitas ke depan.

Di sisi lain, ia juga menjelaskan bahwa ia meyakini nilai-nilai tertentu dalam menjalankan urusan partainya. Yang terpenting, BNC membangun integritas perusahaan atas dasar kepercayaan terhadap karyawan dan pelanggan.

Kedua, peneliti inovasi dan penciptaan solusi layanan keuangan berbasis teknologi terbaik untuk pengembangan dan pertumbuhan bersama nasabah.

Ketiga, memberikan layanan keuangan yang inklusif dan bermanfaat bagi semua pihak. Kami menggunakan teknologi untuk menjadikan perbankan nyaman, nyaman dan menyenangkan bagi pelanggan.

Keempat, bersikap terbuka dan tegas dalam memenuhi kebutuhan perbankan nasabah Anda.

Selain itu, ia berharap dalam menghadapi melimpahnya bank digital, setiap bank digital dapat memberikan pelayanan terbaik kepada nasabahnya.

“Dalam menghadapi persaingan yang kuat dan besar dari bank digital, saya berharap setiap bank meningkatkan kemampuannya dalam memberikan layanan terbaik,” tambahnya.

Sebagai referensi, Bank Neo Commerce mencatatkan rugi bersih periode berjalan hingga kuartal III 2023 sebesar Rp 566,05 miliar. Pendapatan bunga bersih periode tersebut sebesar Rp 2,03 triliun.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *