Tue. Sep 24th, 2024

Bantu Kelola Diabetes dengan Glutara, ITB Bawa Indonesia Kembali Berprestasi di Google Solution Challenge

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Tahun ini, Indonesia kembali meraih kesuksesan dengan berhasil meloloskan tim Glutara dari Institut Teknologi Bandung (ITB) ke dalam 10 besar ajang bergengsi Google Solutions Challenge.

Tim yang beranggotakan Michael Leon Putra Vidhi (20 tahun), Austin Gabriel Pardosi (20 tahun), Margaretha Olivia Hariono (20 tahun) dan Go Dylan Audris (19 tahun) berhasil mengharumkan nama Indonesia. Hanya perwakilan di Asia Tenggara. yang memasuki fase ini. Apa itu Glutara?

Glutara adalah perangkat revolusioner yang menggunakan teknologi Internet of Things (IoT) untuk mengubah cara pengelolaan diabetes.

Dengan monitor glukosa berkelanjutan (CGM) non-invasif, Glutara memungkinkan pemantauan gula darah secara real-time tanpa rasa sakit. Selain itu, teknologi AI yang digunakan dapat menganalisis makanan dan memberikan wawasan nutrisi yang membantu pengguna membuat pilihan makanan yang lebih baik dan mengelola kondisi diabetesnya dengan lebih efektif.

Michael Leon Putra Vidhi menjelaskan, “Ide pengembangan Glutara berawal dari penelitian kami terhadap kehidupan sehari-hari yang dijalani oleh para penderita diabetes, dimana mereka harus melalui proses pengecekan gula darahnya setiap hari dengan metode tusuk jari. “

Menurutnya, sistem ini merupakan jawaban atas epidemi diabetes yang banyak dialami masyarakat dunia saat ini.

“Sistem ini mengatasi epidemi diabetes yang semakin meningkat dengan menawarkan solusi yang tidak menimbulkan rasa sakit dan mudah diakses dibandingkan dengan metode tusuk jari tradisional. Visualisasi data intuitif Glutara dan wawasan berbasis AI memungkinkan pengguna memahami tren glukosa mereka dan membuat keputusan kesehatan berdasarkan data. -teknologi mutakhir semua Tujuan dari suplementasi yang terjangkau adalah untuk membuatnya tersedia bagi individu dengan latar belakang ekonomi.”

 

 

Sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB, Glutara berkomitmen untuk mengurangi kematian dini akibat diabetes dan mempromosikan layanan kesehatan berkelanjutan melalui teknologi mutakhir dan dukungan masyarakat. Dalam pengembangannya, tim Glutara menggunakan berbagai layanan di Google Cloud seperti Google Maps Platform, Firebase Cloud Messaging, Firebase Authentication, Firebase Storage dan Firebase Cloud Firestore.

Selama 10 minggu pelatihan GDSC, tim Glutara mendapatkan pengalaman yang sangat berharga. Mereka berlatih memecahkan masalah dunia nyata melalui curah pendapat dan solusi teknologi mutakhir yang disampaikan oleh para ahli Google.

Menjelang Hari Demo pada tanggal 27 Juni, Michael dan tim berfokus pada peningkatan perangkat IoT dan aplikasi seluler Glutara. “Alat Glutara akan kami sempurnakan agar berpeluang lebih besar untuk masuk 3 besar. Namun terlepas dari berhasil atau tidaknya kita masuk 3 besar, kami ingin terus berinovasi dan berkontribusi pada industri kesehatan khususnya bagi seluruh masyarakat. penderita diabetes di Indonesia. Memberikan solusi,” tutup Michael Leone.

Dengan semangat dan inovasi yang ditunjukkan oleh tim Glutara, kami berharap mereka dapat terus mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional dan memberikan dampak positif bagi para penderita diabetes di seluruh dunia.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *