Fri. Sep 20th, 2024

Berasal dari Inisiatif Karyawan, PLN UID Bali Beri Bantuan Kelistrikan untuk 32 KK di Buleleng

matthewgenovesesongstudies.com, Listrik Bueleng telah menjadi basis utama pembangunan ekonomi dan sosial di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Namun kenyataan yang tidak dapat dihindari adalah pemerataan akses listrik masih menjadi permasalahan di beberapa pulau di Indonesia, termasuk Bali.

Mengingat kondisi ketenagalistrikan yang masih belum dapat diandalkan, penyediaan listrik bagi masyarakat merupakan hal yang mendesak dan penting. Untuk itu, aparat Kecamatan Bureng, Ketuli Hatyana menyalurkan bantuan listrik dari PT PLN UID Bali kepada 32 keluarga korban.

Ketut mengatakan, bantuan listrik yang ditawarkan dalam proyek Light Up The Dream ini diharapkan dapat terus berlanjut. Menurutnya, dengan bantuan tersebut seluruh warga Buleleng bisa mendapatkan layanan listrik yang lebih memadai.

“Saya berterima kasih kepada PT PLN UID Bali khususnya karyawannya yang telah sukarela dan berkomitmen mengikuti proyek pengentasan kemiskinan di Kabupaten Buleleng,” ujarnya.

“Selain itu, kami akan terus menjalin kerja sama dengan membantu perbaikan rumah, dimana PLN akan menyediakan peralatan listrik. Sehingga masyarakat yang tidak memiliki tempat tinggal dapat meningkatkan taraf hidupnya dengan bantuan kami,” jelas Ketut.

General Manager PT PLN UID Bali I Wayan Udayana menjelaskan, program bantuan listrik ini merupakan inisiatif pegawai dan sejalan dengan program pengentasan kemiskinan yang dicanangkan pemerintah. 

“Masih ada yang belum mendapatkan pelayanan listrik yang layak, oleh karena itu karyawan PT PLN UID Bali menyentuh hati dan memberikan dukungan penuh mulai dari pemasangan, sertifikat pengoperasian, biaya penyambungan,” jelasnya.

Wayan Udayana menambahkan, “Kami ingin seluruh masyarakat dapat menikmati kegiatan, dapat belajar lebih banyak, produktif dan mensejahterakan usahanya,” tambah Wayan Udayana.

Sebagai informasi, pada tahun 2024 terdapat 44 pengguna jasa listrik PT PLN UID Bali. Diantaranya, 32 penerima listrik berasal dari Kecamatan Bounleng dan sisanya 12 penerima berasal dari Kecamatan Jomphet.

 

(*)

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *