matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Erik ten Hag mengungkapkan bahwa dia telah bertemu dengan salah satu pemilik Manchester United Sir Jim Ratcliffe dan menegaskan bahwa jaminan tentang posisinya “tidak diperlukan” karena dia memiliki rencana untuk musim depan.
Spekulasi mengenai masa depan Erik ten Hag memang sempat beredar sejak beberapa waktu lalu. Masuknya nama-nama besar seperti Thomas Tuchel, Mauricio Pochettino, Kieran McKenna, dan Thomas Frank dalam daftar kemungkinan pengganti menambah tensi di kubu Manchester United.
Namun, Ten Hag menunjukkan sikap berbeda. Meski ia tetap fokus pada tugasnya di Old Trafford, rumor yang berkembang terus berlanjut.
“Kami sudah melakukan pembicaraan dan saya akan berlibur pada hari Minggu (selepas final Piala FA). Saya rasa saya pantas mendapatkannya,” ucapnya tegas.
Tokoh Belanda itu mengatakan, dia seharusnya tidak memberikan jaminan apa pun kepada publik mengenai posisi Ratcliffe. “Tidak perlu, kita akan bersama untuk musim depan,” kata Ten Hag.
Erik ten Hag, manajer Manchester United yang terikat kontrak hingga 2025, menjadi sorotan setelah musim yang sulit. Dengan MU finis di peringkat kedelapan Liga Inggris dan gagal lolos ke Liga Champions, tekanan terhadap posisinya pun semakin meningkat.
Namun, Ten Hag menunjukkan optimisme, menyalahkan daftar panjang cedera sebagai faktor utama tantangan timnya. Laga Piala FA yang sangat dinantikan melawan Manchester City pada Sabtu (25/5/2024) menjadi harapan sukses Setan Merah musim ini.
Ten Hag yakin kemenangan Piala FA akan membawa perubahan signifikan dalam pandangan masyarakat terhadap kiprah MU.
“Jika kami menang pada hari Sabtu, kami akan berada di tempat yang benar-benar berbeda karena kami akan berada di Eropa dan kami akan memiliki peluang untuk memenangkan trofi lainnya,” ucapnya yakin.
Meski Manchester United menjalani musim yang sulit, manajer Erik ten Hag tetap optimis dan menemukan alasan untuk merayakan kemajuan penting. Dalam wawancara eksklusif, Ten Hag membuka pintu tentang masa depan MU dan peran pentingnya dalam pengembangan talenta muda.
“Saya pikir meski musim ini sulit, kami melihat kemajuan penting di klub ini,” ujarnya. “Klub sedang dalam masa transisi, dan kami telah berhasil mengembangkan banyak pemain ke level tinggi.”
Ten Hag tak hanya berbicara soal pemain utama, tapi juga menyoroti kontribusi para pemain muda dalam karir klub. Ia menyoroti kehadiran Alejandro Garnacho dan Kobbie Mainoo, dua talenta muda yang dinilainya sangat berharga.
“Anak-anak muda ini membawa energi segar dan semangat baru bagi tim. Mereka adalah bukti nyata bahwa investasi dalam pengembangan pemain muda membuahkan hasil yang luar biasa,” ujarnya.