Mon. Sep 16th, 2024

BMW Bakal Gugat BYD soal Nama Dolphin Mini

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – BMW berencana menggugat BYD atas penggunaan nama Mini pada salah satu mobil listriknya asal China. Nama yang akan disematkan pada Dolphin sebenarnya sudah digunakan sebagai nama merek pabrikan asal Jerman tersebut.

BYD Dolphin Mini sendiri merupakan nama lain dari BYD Seagull. Rencananya nama yang mengacu pada merek Bavaria itu akan digunakan di beberapa negara di Asia Tenggara, serta Australia.

“BMW Group mengetahui adanya permohonan dari BYD terkait ‘Dolphin Mini’ mereka di Australia. Masalah ini sedang ditinjau oleh departemen hukum kami, dan mereka memilih untuk tidak berkomentar lebih jauh mengenai masalah yang sedang berlangsung ini,” jelas BMW, dikutip Drive. Rabu (13/3/2024).

Sementara itu, perwakilan Mini di Australia sendiri mengetahui upaya yang dilakukan BYD dalam menggunakan nama Mini.

Saat ini, induk perusahaan BMW telah menganalisis kerugian yang akan diderita jika paten nama Mini yang diajukan BYD diterima oleh regulator.

Xiaomi menyatakan akan segera mulai mengirimkan model kendaraan listrik pertamanya, SU7 pada bulan ini atau Maret 2024. Kendaraan roda empat bertenaga baterai itu akan memasuki pasar mobil terbesar di dunia, di tengah perang harga yang brutal.

Menurut Reuters, pembuat ponsel pintar terbesar kelima di Tiongkok mengatakan dalam sebuah postingan di Weibo bahwa Xiaomi memiliki 59 distributor di 29 kota di seluruh negeri.

Dengan seluruh peluncuran dan aktivitas pengiriman Xiaomi SU7, pangsa merek raksasa teknologi itu naik 7 persen.

Penjualan kendaraan listrik di Tiongkok naik 18 persen pada Januari-Februari, tidak jauh dari pertumbuhan 21 persen sepanjang tahun 2023.

Faktanya, tahun ini terjadi serangkaian penurunan harga yang lebih besar yang dipimpin oleh BYD, membuka peluang baru bagi konsumen untuk menarik minat di tengah lemahnya permintaan domestik.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *