Fri. Sep 20th, 2024

BNPB Umumkan Update Parameter Gempa Garut, dari 6.5 Magnitudo jadi 6.2 Magnitudo

matthewgenovesesongstudies.com, Bandung – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengumumkan update standar gempa di Garut, Jawa Barat pada Sabtu malam (27/4/2024).

Berdasarkan laporan tertulis Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) BNPB pada Minggu (28/4/2024) pukul 05.45 WIB, semula dilaporkan terjadi gempa berkekuatan 6,5 skala Richter, kemudian berubah menjadi berkekuatan 6,2 skala Richter. kuantitas.

Kriteria gempa yang diperbarui awalnya berkisar antara 6,5 ​​Mag pada kedalaman 10 km hingga 6,2 Mag pada kedalaman 70 km.

Episentrum gempa terletak di laut yang terletak pada koordinat 8,42 Lintang Selatan, 107,26 Bujur Timur dan pusat gempa terletak 151 km barat daya Kabupaten Garut, Jawa Barat. Gempa tersebut menandakan tidak ada kemungkinan terjadinya tsunami.

Gempa bumi dirasakan di Kabupaten Garut Jawa Barat, Kabupaten dan Kota Tasikmalaya, Kabupaten Sukabumi, Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Siam, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Sumedang dan lainnya.

Ke Subang

Selain di wilayah tersebut, gempa juga dirasakan di wilayah Subang. Gempa juga menghancurkan rumah warga. Informasi tersebut disampaikan tim Desa Tanggap Bencana (Destana) di Desa Seator, Kabupaten Subang.

Dalam laporan tertulis disebutkan gempa tersebut menghancurkan bangunan RT 16 Kampung Dauan di Desa Sieter.

matthewgenovesesongstudies.com, dikutip dalam laporan yang diterima, Minggu (28/4/2024), menyebutkan, “Izin melaporkan suatu kejadian (jenis kejadian runtuhnya bangunan) di Kawasan Desa Sietor, Kecamatan Sietor, Kabupaten Subang.

Akibat kejadian tersebut, dua keluarga yang terdiri dari 1 lansia, 1 anak, 3 anak, dan 2 orang dewasa harus mengungsi. Mereka untuk sementara diusir dari rumah kerabatnya.

Tim Destana Desa Sieter segera melakukan pendataan tingkat kerusakan di lokasi kejadian, serta berkoordinasi dan menginstruksikan kepada Ketua RW dan RT setempat.

“Buat parameter zona bahaya di lokasi kejadian untuk memprediksi kerusakan lebih lanjut,” tulisnya.

 Tonton pilihan video ini:

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *