Wed. Oct 9th, 2024

BRI Ajak Relawan Berpetualang di Desa BRILiaN dalam Program Relawan Bakti BUMN 2024

matthewgenovesesongstudies.com, Kementerian BUMN Mojokerto meluncurkan Program Pengabdian Relawan BUMN 2024, program ini juga dilaksanakan BUMN untuk meningkatkan semangat kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan. Dalam Pengabdian Relawan BUMN 2024, BRI mengajak pekerja BRILian BRI dan pekerja BUMN lainnya untuk mengikuti perjalanan ke Desa BRILian Ketapanrame yang terletak di Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Provinsi Jawa Timur.  

Pegawai BUMN tersebut berasal dari PT KAI, PT Taspen, PT PLN, PT Kimia Farma, PT Angkasa Pura II, PT Popek Sriwijaya Pelumbang, PT POS Indonesia, PT Asuransi Kredit Indonesia, Peram Blog dan PT Vasketa Karya. dalam kegiatan petualangan di BRILIAN VILLAGE. Para relawan mengikuti berbagai kegiatan yang dilaksanakan selama tiga hari yakni tanggal 20-22 Mei 2024. Kegiatan yang dilakukan antara lain tinggal bersama masyarakat dimana para relawan bermalam di rumah-rumah penduduk dan menikmati suasana desa Kitapanrama Berlin. 

Relawan juga memberikan informasi tentang BUMN kepada guru dan siswa di sekolah (MI dan SMP) serta mengajar bahasa Inggris kepada siswa di sekolah tersebut. Relawan Bhakti BUMN 2024 juga memberikan edukasi kepada mahasiswa tentang bank sampah. Pada mata kuliah ini mahasiswa mendapatkan wawasan tentang kondisi pengelolaan sampah sehingga meningkatkan kesadaran lingkungan dan memperoleh keterampilan dalam pemilahan sampah, baik organik maupun anorganik.

Selain itu, para relawan juga memberikan pelatihan tentang pentingnya mencegah stunting, padahal stunting merupakan masalah kesehatan masyarakat yang masih tergolong tinggi di Indonesia. Pendidikan dan pelatihan ini merupakan bentuk dukungan BUMN terhadap upaya pemerintah dalam mencegah dan mengurangi sebaran hambatan serta mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan. Relawan langsung melakukan kegiatan seperti mengukur berat badan dan tinggi badan anak serta memberikan makanan tambahan (PMT) kepada anak.

Pada hari terakhir kegiatan, para relawan mengunjungi usaha kecil dan menengah (UMKM) di desa Kitapanrama dan melihat langsung kegiatan produksi usaha kecil dan menengah setempat. Pelaku UMKM di desa Kithapanaram banyak sekali seperti produsen kopi, produsen makanan olahan, produsen jeruk dan produsen jamu.

Relawan juga memberikan informasi tentang BUMN kepada guru dan siswa di sekolah (MI dan SMP) serta mengajar bahasa Inggris kepada siswa di sekolah tersebut. Relawan Bhakti BUMN 2024 juga memberikan edukasi kepada mahasiswa tentang bank sampah. Pada mata kuliah ini mahasiswa mendapatkan wawasan tentang kondisi pengelolaan sampah sehingga meningkatkan kesadaran lingkungan dan memperoleh keterampilan dalam pemilahan sampah, baik organik maupun anorganik.

Selain itu, para relawan juga memberikan edukasi tentang pentingnya pencegahan stunting, dimana stunting merupakan masalah kesehatan masyarakat yang masih tergolong tinggi di Indonesia. Pendidikan dan pelatihan ini merupakan bentuk dukungan BUMN terhadap upaya pemerintah dalam mencegah dan mengurangi sebaran hambatan serta mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan. Relawan langsung melakukan kegiatan seperti mengukur berat badan dan tinggi badan anak serta memberikan makanan tambahan (PMT) kepada anak.

Pada hari terakhir kegiatan, para relawan mengunjungi usaha kecil dan menengah (UMKM) di desa Kitapanrama dan melihat langsung kegiatan produksi usaha kecil dan menengah setempat. Pelaku UMKM di desa Kithapanaram banyak sekali seperti produsen kopi, produsen makanan olahan, produsen jeruk dan produsen jamu.

Ada juga tempat wisata di desa BRILIAN Ketapanrame yang ramai dikunjungi masyarakat yang mengunjungi persawahan Sambar Jimpong yang terkenal itu. Di tempat ini pengunjung dapat menikmati wisata alam yang dilengkapi dengan tempat rekreasi keluarga.

Terkait hal tersebut, Wakil Direktur BRI Kator Budi Harto mengatakan melalui Program Pengabdian Relawan BUMN, para relawan dapat berkontribusi langsung dalam pemberdayaan masyarakat. Program tersebut juga memberikan kesempatan kepada pegawai BUMN untuk berpartisipasi langsung dalam berbagai kegiatan sosial dan sosialisasi kepada masyarakat melalui program ekonomi, kesehatan, pendidikan, lingkungan hidup, dan pemberdayaan masyarakat.

Kami berharap dengan mengikuti program ini, para relawan dapat membangun karakter pribadi atau mengembangkan sumber daya manusia, menerapkan budaya etika dan meningkatkan semangat kerja, serta memberikan kesempatan kepada para relawan untuk menciptakan keterampilan dan pengalaman baru. Pelajari juga. bekerja sebagai tim dan berkomunikasi dengan berbagai tingkat masyarakat.”

Ketor menambahkan, BRI melalui kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) juga terus mengembangkan desa Kithapanaram melalui program pemberdayaan usaha kecil menengah dan penyaluran hibah infrastruktur di desa.

Desa Ketapanrame merupakan peserta Program Desa BRILian 2021, dimana Desa BRILian merupakan program inkubasi pedesaan yang bertujuan untuk menerapkan praktik terbaik kepemimpinan desa dan semangat gotong royong untuk meningkatkan kapasitas desa berdasarkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). ). Desa Kithapanaram memiliki banyak potensi mulai dari alam, budaya dan pemberdayaan masyarakat lokal. Berbagai fasilitas tersebut berperan dalam pengembangan perekonomian desa.

Tidak hanya program pemberdayaan di desa Brilyan, BRI Pedoli juga menyalurkan bantuan infrastruktur ke desa Ketapanrame, seperti membantu peningkatan sarana pendidikan MI Dwi Dasa Warsa Ketapanrame dan SMPN 1 Trawas, pos kesehatan desa Mogi Waras hingga membantu fasilitas pendukung Sanitasi desa Kithapanaram. Hibah fasilitas penunjang usaha kepada Kelompok Tani Kopi Bontogo, fasilitas penunjang usaha kepada Kelompok Tani Kopi Dilandang dan bantuan perbaikan sarana dan prasarana Bank Sampah Matiara.

 

 

(*)

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *