Fri. Sep 20th, 2024

Citra Nusantara Gemilang Tebar Dividen Rp 2,2 Miliar

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – PT Citra Nusantara Gemilang Tbk (CGAS) menutup Rapat Umum Tahunan (RUPST) pada 29 Mei 2024.

Dalam rapat tersebut, pemegang saham Citra Nusantara Gemilang menyetujui rencana penggunaan laba bersih sebesar 8,1 miliar rupiah pada tahun 2023.

Direktur Utama PT Citra Nusantara Gemilang Tbk Andika Purwonugroho mengatakan, “Pemanfaatan dana laba bersih tahun 2023 salah satunya adalah untuk membagikan dividen kepada pemegang saham perseroan sebesar Rp 2,2 miliar yang akan dibagikan kepada seluruh pemegang saham resmi perseroan.” pengumuman, Kamis (30 Mei 2024).

Pada tahun 2023, perseroan meraih pendapatan Rp377,6 miliar dan laba bersih Rp8,1 miliar. Pencapaian positif yang diraih perusahaan pada tahun 2023 didasari oleh kesadaran masyarakat akan keunggulan penggunaan LPG dibandingkan LPG. Selain harganya yang kompetitif, CNG juga dinilai sebagai pilihan bahan bakar ramah lingkungan. ​

“Mengingat pertumbuhan total produksi gas bumi perseroan yang cukup besar dan meningkatnya permintaan gas alam terkompresi di pasar ritel, perseroan menargetkan pendapatan tahun ini sekitar Rp 600 miliar, meningkat sekitar 50%. hingga 70%,” kata Andika.

Perseroan mengawali tahun 2024 dengan indikator yang sangat baik berkat keberhasilan ekspansi dan diversifikasi kegiatan usahanya.

Pada kuartal I 2024, pendapatan perseroan mencapai Rp 130,4 miliar, meningkat 35,0% dari Rp 96,6 miliar pada periode yang sama tahun 2023. Laba bersih perseroan pun meningkat signifikan sebesar 30,4%, dari Rp2,3 miliar pada periode yang sama tahun 2023 menjadi Rp3 miliar pada kuartal I 2024.

Pada perdagangan hari pertama, Kamis 30 Mei 2024 pukul 10.49 WIB, saham CGAS turun 0,75% ke Rp 133 per saham. Saham CGAS dibuka pada Rp 134 per saham. Harga saham CGAS berkisar dari harga tertinggi Rp 136 per saham hingga harga terendah Rp 132 per saham. Jumlah total perdagangan adalah 304 dan volumenya 20,055 saham. Nilai transaksinya adalah $268,9 juta. rupiah indonesia.

Sebelumnya, PT Citra Nusantara Gemilang Tbk (CGAS) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 200% pada tahun ini. Direktur Utama CGAS Andika Purwonugroho mengatakan kenaikan tersebut sejalan dengan ekspektasi pendapatan perseroan pada tahun ini yang diperkirakan lebih tinggi 76,4% dibandingkan tahun lalu.

Andika mengatakan, “Tahun ini pendapatan CGAS diperkirakan meningkat 76,4% year-on-year menjadi Rp658 miliar, dan laba bersih diperkirakan meningkat 200,8% year-on-year menjadi Rp36,7 miliar.” 23/23) 2/2024)

Selain itu, volume penjualan tahun berjalan diperkirakan mencapai 82.000.711 meter kubik standar (Sm3). Indikator ini diperkirakan meningkat 81,3% dibandingkan volume penjualan tahun 2023 yang mencapai 45.235.193 sentimeter kubik.

“Peningkatan produktivitas CGAS tahun ini meliputi beberapa proyek CNG station di Grobogan, Jawa Tengah, Manyar, Jawa Timur, dan Majalengka, Jawa Barat,” kata Andika.

Untuk mencapai tujuan tersebut, perseroan akan membangun stasiun LNG berkapasitas 1,5 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD) bekerja sama dengan PT GT Ladang Teknik dan Jianyang Greenfield New Energy Equipment Co., Ltd. (GreenFir). Biaya investasinya adalah 161,5 miliar yuan.

Pada kuartal I 2024, perseroan akan memulai pembangunan kilang gas alam cair (LNG) di Blok 7 dan Blok 2 Wilayah Tammon Ladang Minyak Bakis Galyan di Karawang, Jawa Barat. CGAS diimplementasikan melalui kemitraan dengan GT Ladang Teknik dan Perusahaan Manufaktur GreenFir Tiongkok.

Pada tahun pertama setelah stasiun LNG dioperasikan, penjualan tahunan perseroan diperkirakan mencapai US$8,7 juta atau setara Rp135 miliar. Andika mencatat, peningkatan kinerja CGAS sebagai perusahaan penjualan dan distribusi gas bumi dapat memberikan nilai tambah kepada pemegang saham perseroan dalam bentuk dividen.

“Kami yakin perseroan mampu meraih pertumbuhan laba sebesar Rp 12,2 miliar pada tahun 2023, sehingga kami berencana membagikan 30% laba bersih kepada pemegang saham.

CGAS menargetkan laba bersih 2023 sebesar Rp373 miliar dengan proyeksi volume penjualan 45 juta meter kubik.

“Kami yakin indikator keuangan dan indikator operasional kami akan mencapai pertumbuhan positif pada tahun ini,” kata Andica.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *