Tue. Oct 8th, 2024

Cuaca Arab Saudi Panas, Menag Yaqut Minta Jemaah Haji Jaga Kesehatan

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Jemaah haji Indonesia akan berangkat ke Arab Saudi pada 12 Mei 2024. Cuaca di Tanah Suci diperkirakan sangat panas. Menteri Agama Yakut berpesan kepada jamaah agar tetap menjaga kesehatan.

Yaqut awalnya mengecek ketersediaan hotel, bus, dan dapur katering jemaah haji di Mekkah. Yakut melakukan kunjungan kerja ke Tanah Suci untuk melakukan pengecekan terakhir terhadap kesiapan berbagai layanan yang diberikan kepada jemaah haji Indonesia.

“Cuacanya sangat panas. Hari ini suhunya 40 derajat. Ini belum mencapai puncaknya. “Beberapa hari lalu, Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi menyampaikan bahwa suhu di Arab Saudi bisa mencapai 48-50 derajat saat puncak haji,” jelas Gus Men di Mekkah, Rabu (5/8/). 2024).

Yakut meminta jamaah tetap menjaga kesehatan dan kebugaran. Karena haji adalah ibadah yang bersifat fisik. Jemaah disarankan untuk banyak istirahat sebelum melakukan perjalanan ke Arab Saudi.

“Saya meminta para jamaah mempersiapkan diri semaksimal mungkin secara fisik. Haji adalah ibadah haji yang bersifat fisik. Persiapkan fisik terbaikmu. Jangan berlebihan. Makan makanan bergizi, vitamin. “Ini membantu gereja tetap lestari,” kata Gus Men, sapaan akrabnya.

“Jangan khawatir. Kementerian Agama telah menyiapkan personel bersama Kementerian Kesehatan yang akan terus melayani jemaah selama 24 jam. “Jemaat tidak perlu segan-segan mengkomunikasikan apapun kepada para menteri untuk membantu jemaah,” lanjutnya.

Kementerian Agama berupaya menjaga kesehatan jemaah haji jemaah haji 1445 H/2024 M. Selain itu, Kementerian Agama juga menerbitkan Senam Haji. 

Senam Haji penuh dengan gerakan-gerakan sederhana yang diciptakan oleh para ahli senam kesehatan yang profesional di bidangnya. Tujuannya agar gerakan ini bisa dilakukan oleh seluruh jemaah haji Indonesia, termasuk lansia.   

Maklum, Menteri Agama Yakut Cholil Kumas (Menag) langsung tancap gas mengecek banyaknya pelayanan jamaah haji Indonesia setibanya di Arab Saudi pada Selasa (5/7/2024). Menag meninjau kesiapan hotel, bus, dan layanan jemaah haji di Mekkah.

Kesiapan tiga hotel sedang dikaji Menteri Agama Yaqut, yakni Elite Romance Hotel (kapasitas 1700) dan Castle Ajyad Hotel (1900) di Rei Bakhsy dan Wihdah Hotel (5000) di Jarwal. .

Menag kemudian mengecek kesiapan bus antar kota dan bus salat di Terminal Syib Amir Makkah. Bus tersebut akan digunakan untuk mengangkut jemaah Indonesia pada musim haji 2024.

“Sore ini kami bersama Konjen dan rombongan melakukan kunjungan selama tiga hari ke depan dan mengecek persiapan ibadah haji. Saya lihat hotel dan bus jemaah, baik di Salawat maupun antar kota,” kata Gus Men, sapaan akrabnya di Mekkah. , Selasa (05/07/2024).

Dalam kunjungan kerjanya, Menag mendampingi Staf Khusus Menteri Agama Wibovo Prasetio yang membidangi Media dan Komunikasi Publik, Staf Khusus Menteri Agama Abdul Kodir, Konjen RI Yusron Baha’ di Jeddah. uddin Ambary, Konsul KJRI Jeddah Nasrullah Jasam, Kadaker Makkah Khalilurrahman, Kadaker Madinah Ali Machzumi, Manajer Akomodasi Zaenal Muttaqin dan Manajer Transportasi Mujib Roni.

“Saya melihat secara umum semuanya baik-baik saja. Ada kemajuan yang lebih baik. Mudah-mudahan dalam jangka waktu tertentu kita benar-benar siap memberikan pelayanan yang terbaik,” tambah Menag.

Di Terminal Syib Amir, Gus Men menyempatkan diri mengecek kesiapan bus salat dan bus antar kota. Untuk bus sholawat, pihak syariah (perusahaan) telah membuat bus yang cocok untuk lansia dan difabel.

Dek bus bisa diturunkan untuk memudahkan naiknya jamaah. Pintu bus juga dilengkapi dengan platform yang dapat diakses kursi roda.

“Bus shalawat untuk difabel sudah selesai dibangun, ada sekitar 20 bus shalawat dan bus untuk lansia. Bus dilengkapi dengan dek yang dapat diakses kursi roda. Hal ini memudahkan lansia dan penyandang disabilitas mengakses bus. Pelayanannya,” kata Gus men.

Bus salawat tertua diproduksi pada tahun 2019. Banyak yang dipersiapkan pada tahun 2022 dan 2023 juga. Terdapat dua jenis yakni bus kota dan bus disabilitas/lansia.

Kapasitas bus kota mencapai 70 jamaah (duduk dan berdiri). Sementara itu, terdapat 18 ruang bus untuk penyandang disabilitas dan lansia. Terdapat tempat di tengah bus untuk menampung jamaah haji berkursi roda. Semua bus dilengkapi dengan AC, kaca ganda, kotak P3K, alat pemadam kebakaran, GPS, roda cadangan, tombol pintu untuk pintu keluar darurat, dll.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *