Fri. Sep 20th, 2024

Cuaca Besok Selasa 30 April 2024: Pagi hingga Siang Berawan, Jakarta Bakal Hujan di Malam Hari

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Pagi hari di Jakarta besok, Selasa 30 April 2024 diperkirakan cerah berawan dan tidak hujan. Itu ramalan cuaca besok.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan cuaca di Jakarta pada siang hari diperkirakan cerah berawan, kecuali Kepulauan Seribu cerah berawan.

Namun pada malam hari di Jakarta, BMKG memperkirakan melalui situs resminya www.bmkg.go.id, seluruh wilayah akan diguyur hujan ringan, tanpa kecuali.

Wilayah waduk yakni Bekasi dan Depok, Jawa Barat, pada pagi hari diprakirakan berawan, namun hujan ringan terjadi pada sore hingga malam hari.

Sedikit berbeda dengan Kota Bogor di Jawa Barat, langit pada pagi hari diperkirakan berawan, dan pada siang hingga sore hari akan turun hujan dengan intensitas lebat dan sedang.

Waspada kemungkinan hujan disertai petir dan angin kencang secara lokal dan jangka pendek antara sore hingga malam hari di wilayah Kabupaten dan Kota Bogor, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang. dan Kabupaten Bekasi,” kata BMKG.

Berikut informasi prakiraan cuaca lengkap Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang, dan Bekasi (Jabodetabek) dari situs resmi matthewgenovesesongstudies.com BMKG: Kota Pagi sore di Jakarta Selatan Hujan Ringan Bertiup Jakarta Utara Berubah menjadi Awan Ribuan Pulau Cloud Cloud Cerah ke Kota.

Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta memaparkan tiga sumber bahaya gempa di wilayah Jakarta. Hal ini dilakukan guna mengurangi bencana alam di Jakarta.

Ketiga ancaman tersebut adalah kawasan megathrust di selatan Jawa Barat, kawasan megathrust di selatan Selat Sunda, dan sesar aktif bumi, kata Kepala Sub Bagian Pencegahan BPBD DKI Jakarta. Urusan Rian Sarsono, menurut sumber. dari Antara, Minggu 28 April 2024.

Rian mengatakan, sesar aktif yang ada di daratan adalah Sesar Cimandiri, Sesar Baribis, Sesar Lembang, dan Sesar Cimandiri.

Tanggal 14 Agustus 2023, BMKG mencatat gempa terakhir di Jakarta yaitu Kepulauan Seribu berkekuatan 4,5 skala Richter dan kedalaman gempa 227 kilometer, ujarnya.

Selain itu, BPBD DKI juga menampilkan 10 bahaya bencana di Jakarta, yaitu gempa bumi, banjir, kebakaran, cuaca buruk, wabah penyakit, cedera, kehancuran, kegagalan teknologi, kekeringan, dan tsunami.

Saat ini, Pemerintah Daerah (Pemprov) DKI Jakarta memprioritaskan dampak gempa, banjir, dan kebakaran. Salah satu program yang dilaksanakan adalah Sistem Penilaian Ketahanan Gedung Bertingkat Terhadap Gempa Bumi (Sigap) yang menjamin bangunan yang belum dibangun akan mengalami bencana.

“Siaga ini fokus pada hal-hal di luar konstruksi seperti tim tanggap darurat, apakah pekerja konstruksi dilibatkan, dan ditemukan jalur aman,” kata Rian.

Berbagai upaya tersebut dilakukan sebagai langkah mitigasi untuk menjamin tingkat keamanan dan kenyamanan masyarakat.

Selain itu, kata Rian, setelah Jakarta tidak lagi menjadi ibu kota, targetnya adalah mewujudkan kota ramah internasional bagi masyarakat untuk berinvestasi dalam dunia usaha.

Sebelumnya, BPBD DKI Jakarta mencatat 1.258 bencana terjadi di Jakarta sepanjang tahun 2023, yang umumnya bersifat kebakaran alam dan konstruksi.

Selama tahun 2023, BPBD DKI mencatat 1.258 kejadian berbahaya di Jakarta,” kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji, kepada wartawan di Jakarta.

Isnawa mengatakan, bencana yang paling banyak terjadi adalah kebakaran gedung/perumahan (864 kejadian), banjir (65 kejadian) dan pohon tumbang (234 kejadian).

Jadi, tanah longsor (22 kejadian), angin kencang (4 kejadian) dan bencana atau kejadian lainnya (69 kejadian), kata Isnawa.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *