Wed. Sep 25th, 2024

Detik-Detik Sebelum Hamzah Haz Meninggal Dunia: Jatuh Saat Ingin Shalat Dhuha

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Keluarga mantan Wakil Presiden ke-9 Hamzah Haji mengungkapkan, almarhum bukan meninggal karena sakit melainkan pingsan di kamarnya saat hendak melaksanakan salat Dukha. Diterbitkan oleh putranya Agus Hajj.

Saat pemakaman Agus, Mataraman berkata, “Kalau aku perhatikan Ayah sudah bangun, dia ingin mendoakan Dukha.” “Biasanya dia selalu pegang lemari, mungkin terlalu jauh, mungkin seluruh badan terjatuh, jadi dia tidur seperti biasa.” Jakarta Timur, Rabu (24/7/2024).

Usai kejadian, dokter RSPAD Gatot Subroto langsung mendatangi rumah Hamzah untuk memeriksa keadaan. Namun, wakil presiden kesembilan itu dinyatakan meninggal dunia di kediamannya.

Jadi dia meninggal sambil berdiri di kamarnya, kata Agas.

Sebelum ayahnya meninggal, Agus masih sempat bersosialisasi di malam hari. Namun rupanya pembicaraan keduanya ternyata sudah final.

Selanjutnya Hamzah akan dimakamkan di pemakaman keluarga di Cisarua, Bogor.

“Kami berdiskusi dan berdiskusi serta saling mengaku di Kalibata, Bogor,” tutupnya. “Pada akhirnya, kami membuat keputusan pribadi untuk mengikuti keinginan ayah saya.”

Hamzah Hajj meninggal pada usia 84 tahun. Diketahui, Hamzah Hajj lahir pada 15 Februari 1940 di Kalimantan Barat dan memulai karir mengajarnya pada tahun 1960.

Ia juga pernah menjadi reporter Free Press di Pontianak dan menjadi presiden harian Berita Pawau di Kalimantan Barat.

Terjun ke dunia politik, Hamzah Haj menjabat sebagai wakil presiden Presiden ke-5 RI Megawati Sukarnoputri pada tahun 2001 hingga 2004.

Partai Persatuan Pembangunan turut berduka cita atas meninggalnya Hamzah Hajj, Wakil Presiden RI ke-9. Dikenang sebagai propaganda partai politik, haji kini keluar dari masyarakat.

“Kita semua sedih, kita semua meninggalkan cita-cita seperti dia, seorang politisi yang memiliki kemampuan luar biasa, profesionalisme, dan semangat untuk bertindak melalui jalur PPP, jalur politik, jalur eksekutif. Dia mengabdikan seluruh hidupnya untuk proses legislatif. Jadikan beliau teladan bagi masyarakat,” kata Sekjen PPP Arwani Tomafi saat pemakaman Hamzah Haji, Rabu (24/7/2024).

Arwani mengatakan Hamzah masih sempat menghadiri acara tahun lalu di Jakarta. Dan itu, menurutnya, adalah semangat Hamzah untuk berekspansi.

Dia berkata: “Banyak acara sebelum dia berpartisipasi dalam kegiatan pesta.

Ia mengimbau seluruh kader PPP melakukan salat hening dan tahil.

T: Terima kasih

Sumber: Merdeka.com

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *