Thu. Oct 3rd, 2024

Disebut Alternatif bagi Program Susu Gratis, Pakar Pertanyakan Kesiapan Industri Susu Ikan

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Perusahaan pangan milik negara, PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) atau ID Food, menjajaki susu ikan sebagai alternatif pengganti susu sapi pada program pangan gratis dan susu gratis tahun depan. Masa pemerintahan.

Kajian ini dilakukan karena total kebutuhan 82,9 juta penerima manfaat program tidak dapat dipenuhi dengan susu dari sapi dalam negeri. Anak sekolah dan ibu hamil ada di sini.

Dalam acara tersebut, konsep susu ikan menjadi perhatian AP Taufiq, dosen Institut Pertanian Bogor (IPB). Ia menanyakan tentang sistem produksi massal susu ikan yang mengandung jutaan liter per hari.

“Susu ikan diproduksi massal juga belum ada informasinya. Lalu berapa biayanya? Mungkin lebih mahal dari susu sapi atau susu hewani lainnya,” kata AP Health dalam keterangan singkatnya kepada matthewgenovesesongstudies.com.

“Pembuatan susu ikan hanya dilakukan dalam skala laboratorium. Kalau skala besar mungkin memerlukan peralatan skala besar dan mungkin lebih mahal karena harga ikan masih relatif tinggi,” lanjutnya.

AP yakin masih banyak hal yang belum diketahui dalam produksi susu ikan, sehingga dapat mempengaruhi harga minuman tersebut.

“harganya berapa?” “Banyak hal yang masih belum jelas,” tegas Eppie.

Susu ikan sebagai teknologi inovatif

Jika produksi susu ikan dihadirkan sebagai inovasi teknologi, maka EP tidak ada masalah. Namun, dia mengatakan hal itu tidak perlu dikaitkan dengan skema susu gratis yang diterapkan pemerintah berikutnya.

“Itu bagus sebagai inovasi teknologi, tapi jangan dikaitkan dengan program susu gratis. Program susu sekolah di mana pun menggunakan susu sapi/sapi,” kata peraih gelar doktor biokimia susu ini.

 

Berdasarkan penelusuran matthewgenovesesongstudies.com, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan Kementerian Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) telah meluncurkan inovasi susu ikan pada Agustus 2023.

Produk inovatif ini berbahan dasar ikan yang diolah menggunakan teknologi modern sehingga menghasilkan hidrolisat protein ikan (HPI) sebagai bahan baku susu ikan. HPI merupakan produk inovasi karya anak tanah air, salah satu UKM binaan Give Bahari Indonesia Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia.

Susu ikan ini mengandung EPA DHA dan Omega 3, bebas alergen dan mudah dicerna tubuh karena memiliki tingkat penyerapan protein hingga 96% dan dihasilkan dari ikan budidaya.

“Susu ikan merupakan minuman sehat yang dapat dikonsumsi oleh segala usia,” kata Menteri Kelautan dan Perikanan Wahu Trenggono mengutip rilis KKP pada 18 Agustus 2023.

Epi Meen pertama kali mendengar tentang susu saat meneliti susu. Menurut Eppie, susu ikan diperoleh dari ekstrak protein ikan.

Namun, AP mengatakan susu ikan tidak termasuk dalam kategori susu menurut definisi standar.

Menurut CODEX Alimentarius (CODEX STAN 206-1999), susu adalah sekret atau cairan yang diperoleh dari hewan atau mamalia menyusui dengan atau tanpa satu puting atau lebih.

Produk susu dapat digunakan sebagai susu cair atau untuk diproses lebih lanjut. Jika mengikuti Codex, susu berasal dari susu mamalia seperti sapi, kambing, kambing, kerbau, kuda, dan unta tanpa tambahan bahan lain.

Oleh karena itu, istilah ‘susu’ dalam produk-produk ini harus dianggap sebagai istilah pemasaran yang menggambarkan karakteristik produk, bukan istilah ilmiah atau peraturan,” kata AP dalam sebuah pernyataan.

Seperti yang dikatakan Eppie, susu ikan lebih khusus disebut sebagai minuman berprotein yang terbuat dari bahan non-mamalia.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *