Fri. Oct 4th, 2024

Dokter Sarankan Pasien Jantung Pilih Olahraga Santai, Apa Saja?

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta Penderita penyakit jantung disarankan memilih olahraga santai karena dapat mengontrol tenaga dan pengeluaran energinya. Menurut Zakki Hazami, dokter spesialis jantung dan pembuluh darah RS Eka Sibubur, jalan kaki dan bersepeda.

Jalan kaki kini menjadi olahraga yang digemari semua kalangan, termasuk penderita penyakit jantung. Olahraga ini memungkinkan orang yang mempraktikkannya dapat mengontrol energi yang dikeluarkan.

Sedangkan jika Anda melakukan olahraga berat seperti sepak bola, ada ego yang membuat pasien jantung tetap terlibat. 

“Kalau olahraga berat seperti sepak bola, dia khawatir tidak bisa mengatur ego dan tenaganya untuk memaksakan diri agar bisa melakukannya, sehingga hatinya tidak terkendali,” kata Zacchi.

“Banyak orang pingsan saat berolahraga karena tidak mengukur energi yang dikeluarkan dan dimilikinya. Sebaiknya lakukan olahraga ringan atau santai sebelum memilih olahraga berat demi alasan kesehatan dan keselamatan,” ujarnya, seperti dikutip Antara.

Dalam kesempatan yang sama, Zakki menjelaskan, ada beberapa kondisi jantung yang menyebabkan seseorang menderita penyakit jantung, termasuk penyakit jantung koroner. 

Salah satu cara efektif untuk mengatasi hal ini adalah melalui intervensi. Apa itu? Prosedur adalah suatu prosedur dimana tabung plastik atau kateter dimasukkan ke dalam jantung melalui pembuluh darah untuk mendiagnosis jenis penyakit atau untuk mengobati suatu penyakit atau kelainan jantung.

Ada beberapa yang termasuk dalam kategori intervensi jantung, antara lain pemasangan stent untuk penyakit jantung koroner, alat pacu jantung, dan penghentian jalur listrik abnormal pada jantung, atrial occluder, yaitu penutupan kebocoran pada jantung. . atrium dengan kelainan jantung bawaan.

Penggantian katup atau perluasan katup dan balon yang sempit pada penyakit katup jantung. Stenting atau menggelembung pada penyakit pembuluh darah tepi,” ujarnya.

Zacchi mengatakan, cara mendeteksi kelainan jantung sejak dini adalah dengan mudah lelah dan nyeri atau sesak di dada yang hilang saat istirahat.

“Saat seseorang mencapai usia empat puluhan bagi pria atau menopause bagi wanita, maka mereka perlu lebih berhati-hati dalam menjaga kesehatan jantung,” ujarnya.

Ia juga menyebutkan tips menjaga kesehatan jantung antara lain pemeriksaan rutin, berhenti merokok, mengurangi makanan tinggi kolesterol, rutin berolahraga, dan menjaga berat badan ideal.

Selain itu, penderita hipertensi juga harus rutin mengonsumsi obat sesuai anjuran dokter.

“Disarankan juga minum obat hipertensi bagi penderita darah tinggi,” ujarnya.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *