Sat. Sep 21st, 2024

GAC Aion Bakal Rakit Mobil Listrik di Indonesia

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – GAC Aion berencana merakit mobil listrik di dalam negeri, sebagai bukti keseriusannya menekuni bisnis di pasar otomotif Indonesia. Jika ini terjadi, Indonesia akan menjadi negara kedua setelah Thailand.

Langkah strategis tersebut diwujudkan dengan acara penandatanganan kerja sama antara GAC ​​Aion New Energi Automobile dan PT Indomobil Sukses International Tbk yang diumumkan dalam keterangan resmi pada Jumat (19/4/2024).

Sayangnya, belum ada informasi detail mengenai kerja sama tersebut. Khususnya, fasilitas apa yang akan digunakan, berapa banyak yang akan diinvestasikan, kapan produksi akan dimulai, model yang akan diproduksi dan jumlah produksi yang ditargetkan di dalam negeri.

Sebelumnya, GAC Aion dan PT Indomobil menandatangani perjanjian distribusi. Indomobil ditunjuk untuk mengelola distribusi, penjualan, dan purna jual produk GAC Aion. Model GAC Aion dijadwalkan untuk dijual tahun ini. 

Penjualan global GAC Aion terus tumbuh. Di Asia Tenggara, GAC Aion telah mencapai kemajuan signifikan di Thailand, Malaysia, Singapura, Kamboja, Vietnam, dan Filipina.

Selain mendirikan pusat produksi luar negeri pertamanya di Thailand, pendirian pabrik perakitan di Indonesia merupakan langkah strategis untuk memperluas produksi merek tersebut di kawasan ASEAN.

Pabrik GAI Aion di Thailand akan mulai dibangun pada awal tahun 2024. Terletak di kawasan Rayong, membutuhkan investasi US$64,8 juta dan diperkirakan mampu memproduksi hingga 50.000 unit.

Secara global, GAC Aion menduduki peringkat ketiga sebagai merek mobil listrik terbaik dunia. Diklaim hingga akhir Desember 2023 mampu terjual 1 juta unit hanya dalam waktu 4 tahun 8 bulan.

GAC Aion sendiri menginginkan gambaran perusahaan yang menginginkan simbol kecerdasan buatan (Ai) yang selalu aktif (on). Produknya berbasis kecerdasan buatan untuk memberikan pengalaman berkendara yang cerdas.

Merek tersebut menyasar generasi muda dan milenial yang dekat dengan teknologi karena konsep produknya adalah kendaraan listrik pintar.

GAC Aion asal Thailand telah memperkenalkan model Aion Y Plus yang ditawarkan dalam dua varian 490 Elite dan 550 Ultra. Model SUV elektrik ini menggunakan platform baru AEP 2.0 dengan panjang 4.535 mm, lebar 1.870 mm, dan tinggi 1.650 mm serta wheelbase 2.750 mm.

Model ini menggunakan motor sinkron magnet permanen yang menghasilkan tenaga 150 kW dan torsi 225 Nm. Kapasitas baterainya 63,98 kWh lithium ion phosphate yang jangkauannya mencapai 510 km.

Varian teratas memiliki baterai lebih besar yakni 69,98 kWh dan mampu menempuh jarak hingga 610 km. Harga model ini mulai dari 1,06 juta Thai Baht atau Rp 480 juta. 

Sumber: Oto.com

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *