Thu. Sep 19th, 2024

Gempa Dangkal M4,6 Guncang Pesisir Selatan Sumbar, Dipicu Aktivitas Sesar Lokal

matthewgenovesesongstudies.com, Padang – Gempa berkekuatan 4,6 SR melanda pesisir selatan Sumatera Barat, Senin (22/4/2024) pukul 13.06 WIB. Getaran gempa terasa hingga Kota Padang.

Gempa bumi terjadi 30 kilometer barat daya Air Haji, pesisir Selatan pada kedalaman 27 kilometer, gempa ini berintensitas rendah akibat aktivitas lokal.

Direktur Pusat Geofisika Padang Panjang, Suaidi Ahadi mengatakan, gempa tersebut berdampak dan dirasakan di wilayah Pesisir Selatan dan Padang dengan intensitas MMI II-III atau gempa yang terasa seperti truk yang melintas.

Kemudian terdengar di Kerinci Jambi dan kekuatan II MMI atau getarannya terdengar banyak orang, sekedar gantung sederhana.

Hasil model menunjukkan gempa ini tidak berpotensi tsunami, jelasnya.

Ia meminta masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh dengan permasalahan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

“Hindari bangunan yang hancur atau rusak akibat gempa,” ujarnya.

 

Hal inilah yang harus dilakukan sebelum, segera, dan setelah gempa.

Sebelum:

– Pastikan struktur rumah Anda mampu menahan dampak gempa, seperti runtuh atau meleleh. Nilai dan modifikasi bangunan Anda untuk mencegah kerusakan akibat gempa.

– Ketahui lingkungan kerja Anda: catat lokasi pintu, rintangan, dan tangga darurat. Temukan juga tempat tinggal yang aman.

– Pelajari cara menggunakan pertolongan pertama dan alat pemadam kebakaran.

– Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi jika terjadi gempa.

– Siapkan peralatan agar menempel kuat pada dinding agar tidak terjatuh, terjatuh, dan bergeser saat terjadi gempa.

– Susun benda berat sejauh mungkin. Hati-hati terhadap barang gantung yang mungkin terjatuh saat terjadi gempa

– Simpan bahan yang mudah terbakar di tempat yang tidak mudah pecah untuk mencegah terjadinya kebakaran.

– Selalu matikan air, gas dan listrik bila tidak digunakan.

– Siapkan peralatan yang diperlukan di mana pun: Kotak P3K, senter/baterai, radio, makanan dan air.

Saat gempa bumi terjadi:

– Jika Anda berada di dalam gedung: lindungi tubuh dan kepala Anda dari puing-puing bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat aman di antara puing-puing dan goyangkan, lari ke luar jika memungkinkan.

– Jika Anda berada di luar gedung atau di area terbuka: Hindari bangunan di sekitarnya seperti gedung, tiang listrik, pepohonan. Perhatikan pendirian Anda, hindari menginjak tanah.

– Jika Anda mengendarai mobil: keluar, keluar dan menjauhlah dari mobil jika mobil terbalik atau terbakar.

– Jika Anda tinggal atau berada di pesisir pantai: menjauhi laut untuk menghindari bahaya tsunami.

– Jika Anda tinggal di pegunungan: jika terjadi gempa bumi, jauhi tempat yang berisiko banjir.

Setelah gempa bumi:

– Jika Anda berada di dalam gedung: keluar dari gedung secara berurutan; jangan menggunakan elevator atau lift, gunakan tangga biasa; Hubungi atau minta bantuan jika ada cedera serius pada Anda atau orang terdekat Anda.

– Periksa keadaan sekitar: apakah ada kebakaran, apakah ada kebocoran gas, apakah ada korsleting. Periksa saluran dan pipa air, cari ada yang salah.

– Jangan mendatangi bangunan yang rusak akibat gempa, karena mungkin masih ada reruntuhannya.

– Jangan pergi ke daerah sekitar gempa, bisa berbahaya.

– Mendengarkan informasi gempa di radio (jika ada gempa). Jangan terbawa oleh rumor atau informasi yang tidak jelas.

– Lengkapi kuesioner yang diberikan oleh instansi yang bertanggung jawab untuk mengetahui kerusakan.

– Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan untuk keselamatan dan keamanan kita semua.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *