Sat. Sep 21st, 2024

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Timnas Indonesia dan Irak akan bertanding memperebutkan perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Rabu (2/5/2024) malam WIB. Kedua tim masih terkunci 1-1.

Skor ini membuat pertandingan dilanjutkan ke perpanjangan waktu. Pemenangnya mungkin harus ditentukan melalui adu penalti. Pertandingan Irak vs Indonesia 

Juri Majed Al-Shamrani dari Arab Saudi, yang memimpin kompetisi, angkat bicara untuk menunjukkan bahwa dialah yang memulai kompetisi. Indonesia memakai warna merah dan merah, Irak memakai warna putih dan putih.

Timnas U-23 Indonesia ternyata tetap memainkan standar tiga bek tengah. Nathan Tjoe-A-On mengisi posisi sayap kiri dengan Justin Hubner bergerak ke tengah. Kedua tim bermain terbuka di lima menit pertama.

Kedua kelompok melakukan tes. Irak melalui Muntadher Mohammed dan Indonesia melalui Marselino Ferdinand, namun tak mencetak gol.

Indonesia kemudian kebobolan tendangan bebas dalam posisi menjanjikan. Sayangnya tendangan Marcelino Ferdinand juga sangat lemah.

Umpan Arhan Pratama menemukan kepala Justin Hubner. Sayangnya sundulannya tidak terluka. Irak kemudian mencoba melancarkan serangan, namun dihentikan oleh Rio Fahmi. Sejauh ini kedua tim belum menciptakan peluang emas.

Laporan Utama Arhan kembali menciptakan situasi berbahaya. Bola liar jatuh ke kaki Nathan Tjoe-A-On. Sayangnya bola berhasil diblok bek Zaid Tahseen.

Berawal dari sepak pojok Witan Sulaeman, Ivar Jenner membawa bola ke luar kotak penalti. Ia melepaskan tembakan keras yang melewati gawang Irak pada menit ke-19.

Irak berusaha merespons dengan cepat. Beruntung upaya Ali Jassim juga mendapat perlawanan dari Ernando Ari. Indonesia pun merespons. Sayangnya tendangan bebas Nathan Tjoe-A-On gagal menemui rekan satu timnya.

Irak mencetak emas melalui Hernando Ari pada menit ke-27. Sepak pojok Muntadher Mohammed gagal melewati pertahanan Indonesia. Nihad Mohammed menahan bola di area berbahaya dan disambut oleh Zaid Tahseen. Setelah ditinjau VAR, gol tersebut disetujui.

Indonesia kembali memimpin. Namun sundulan Justin Hubner memanfaatkan tendangan bebas Nathan Tjoe-A-On masih melenceng. 

Giliran Nihad Mohammed yang mengintimidasi. Saat menerima umpan silang dari rekan setimnya, ia menjentikkan bola melebar. 

Irak di dunia lain oleh Ali Jasim. Durasi pertandingan dikurangi hingga akhir babak pertama.

Ada tambahan waktu empat menit. Marcelino Ferdinand mengikuti Zaid Tahseen ke dalam buku nakal sang pemimpin setelah terlambat kembali. Skor tetap 1-1 hingga babak kedua berakhir.

Babak kedua dimulai. Pelatih kedua tim tidak berubah. Kesalahan pengiriman paspor membuka peluang bagi Irak. Untungnya hal itu tidak membuahkan gol. Karrar Mohammed Al-Mukhtar mendapat kartu kuning setelah melakukan pelanggaran terhadap Marcelino Ferdinand.

Marcelino Ferdinand menemukan dirinya dalam posisi yang baik. Namun dia memutuskan untuk menembak daripada mengoper.

Permainan ini berdurasi 60 menit. Tempo menurun saat kedua tim mulai bermain melawan satu sama lain. Namun Irak punya peluang setelah Hernando Ari terus meninggalkan wilayah kendali. Beruntung peluang tersebut gagal dimanfaatkan lawan.

Pratama Arhan sempat beberapa kali melancarkan lemparan ke pertahanan Irak. Namun usahanya tidak membuahkan hasil.

Irak melakukan pergantian pemain pertama. Muntadher Abdul-Amir mengambil posisi Blnd Hassan. Wittan langsung mendapat kartu kuning karena kakinya terlalu tinggi hingga bisa mengenai Muntadher Mohammed.

Tendangan Jeam Kelly Sroyer kembali mengarah ke atas. Setelah itu, keputusan Hernando Ari keluar kotak penalti hampir membuahkan gol.

Beruntung ada juga Nathan Tjoe-A-On yang melemparkan tendangan Nihad Mohammed sebelum melewati garis gawang.

Indonesia akhirnya menemukan tempat dalam pertahanan Irak. Sayangnya umpan silang Witan Sulaeman masih bisa dijatuhkan. Sepak pojok yang dihasilkan mengakibatkan pelanggaran oleh Justin Hubner yang berujung pada kartu kuning.

Indonesia sudah berganti pekerja. Rio Fahmi dan James Kelly Sroyer absen. Komang Teguh dan Fajar Fathur Rahman masuk.

Indonesia melancarkan serangan. Namun umpan Rafael Struick gagal menemui Witan Sulaeman dengan sempurna. Irak membalas melalui Nihad Mohammed, yang sundulannya kembali melambung.

Irak mengusir Karrar Mohammed Al-Mukhtar dan Ridha Fadhil. Di tempat mereka adalah Amin Al-Hamawi dan Zaid Ismael.

Setelah Pratama Arhan digulingkan, Irak melancarkan serangan. Nihad Mohammed dalam posisi bebas, namun eksekusinya ditentang oleh Ernando Ari.

Skor tetap tidak berubah karena Irak kembali mendapat peluang emas melalui Zaid Tahseen. Tambahan 30 menit juga harus dilakukan.

Irak (4-3-3): Hussein Hasan; Mustafa Saadoun, Josef Baiz, Zaid Tahseen, Ahmed Hasan; Ali Jasim, Muntadher Mohammed, Karrar Mohammed Ali; Ridha Fadil, Azad Klouri, Nihad Mohammed

Indonesia (3-4-3): Hernando Ari; Muhammad Ferrari, Justin Hubner, Nathan Tjoe-A-Lori; Ilham Rio, Marcelino Ferdinand, Ivar Jenner, Pratama Arhan; James Kelly Sroyer, Rafael Struick, Witan Sulaeman

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *