Fri. Sep 20th, 2024

Hotman Paris Sebut Tim Pencari Fakta Kasus Vina Cirebon Penting untuk Jawab 3 Tuduhan, Apa Saja?

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta Pengacara kenamaan Hotman Paris Hutapea kembali menegaskan pentingnya Presiden Jokowi membentuk tim pencari fakta untuk mengusut kasus 2016. pemerkosaan dan pembunuhan Vina Cirebon.

Ia mengatakan, tim pencari fakta akan mencari tahu apa yang melatarbelakangi kisah Vina yang kembali viral setelah film “Vina: Seven Days Before” meraih box office dengan meraup lebih dari 5 juta.

Misteri kasus bersalah hanya akan terungkap jika Pak Jokowi membentuk tim pencari fakta. Tim pencari fakta ini bertugas menjawab tudingan di media sosial, kata Hotman Paris.

Hal tersebut disampaikan pembawa acara Hotroom dalam video yang diposting di Instagram terverifikasi, China (20-06-2024). Hotman Paris yakin tim pengusut kebenaran kasus Vina Cirebon akan menjawab setidaknya tiga tuduhan.

 

“Pertama, benarkah keluarga Bupati ada hubungannya? “Lihat foto-foto anak Bupati semua, ada yang lain seperti Pegi dan sebagainya,” jelas selebriti yang memiliki 9 juta pengikut Instagram itu.

Kedua, benarkah melibatkan keluarga atau keponakan atau keponakan petugas polisi. Hotman Paris menyarankan agar tim pencari fakta yang dibentuk Jokowi mengusut keluarga masyarakat.

Tidak jelas apakah keluarga Regent dan polisi terlibat. Belum jelas apakah mereka terlibat dalam pemerkosaan dan pembunuhan Vina Cirebon, namun masyarakat mencurigai mereka.

“Di jejaring sosial, hingga 90% orang menuduh orang melakukan hal seperti itu. Makanya tim pencari fakta non-polisi mengusut, mengusut semuanya, merespons semua tudingan masyarakat, jelas Hotman Paris.

 

Ketiga, kebenaran menjawab tudingan, sekaligus pertanyaan siapa dalang pembunuhan tersebut. Banyak waktu telah berlalu, namun kisah Vin Cirebon tak kunjung terungkap.

“Sebenarnya yang paling mematikan adalah siapa yang bertanggung jawab atas pembunuhan ini? Mengapa BAP 2026 dan BAP 2024 saling bertentangan? Akan ada putusan dua pengadilan dengan fakta hukum yang berbeda,” ujarnya mengingatkan.

Kedua putusan yang dimaksud merupakan putusan pengadilan berdasarkan BAP 2016 dan BAP 2024. Jika ada dua putusan pengadilan, Hotman Paris akan menyimpulkan ada yang tidak beres.

Artinya ada yang tidak beres, dan tidak bisa diselesaikan dengan cara investigasi biasa. Harus ada tim pencari fakta. Percayalah, tutup Hotman Paris.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *