Sat. Sep 21st, 2024

Hujan Deras Guyur Singapura, Penerbangan di Bandara Changi Ditunda Akibat Peringatan Banjir

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Hujan deras di Singapura menyebabkan peringatan banjir di banyak negara pada Sabtu pagi (5 April 2024). Mengutip AsiaOne, hal ini menyebabkan penundaan di Bandara Changi.

Acara yang dihadiri oleh Menteri Pariwisata Singapura Chee Hong Tat untuk meluncurkan komunitas drone Dover Channel telah ditunda karena cuaca buruk. Beberapa penumpang yang tiba di Bandara Changi harus menunggu sekitar dua jam untuk mengambil barang bawaannya karena hujan.

Sekitar pukul 10.00 waktu setempat, Dewan Air Nasional Singapura (PUB) mengunggah peringatan banjir di akun X-nya, sebelumnya Twitter, mengatakan bahwa hujan lebat diperkirakan akan terjadi di banyak wilayah Singapura mulai pukul 10:45 hingga 10:45. Sebelumnya, Badan Air Nasional juga membagikan tiga postingan yang menyatakan hujan lebat diperkirakan akan terjadi pada pukul 06:45 hingga 07:45, 07:45 hingga 08:30, dan 08:05 hingga 09:00.

PUB juga mengimbau masyarakat menghindari TPE (Jalan Layang Punggol Barat) dan Jalan Pokok Serunai di Bedok selama satu jam karena hujan deras mulai sekitar pukul 08.10. Badan tersebut juga memperingatkan risiko banjir bandang di Jalan Pelayanan Paya Lebar Atas (dari Jalan Lim Teck Boo hingga Jalan Rochdale).

Kondisi serupa juga diperingatkan di Jalan Lokam dekat Jalan Paya Lebar Atas, Thrift Drive dekat Jalan Usaha, dan Jalan Seaview. Mereka juga diperingatkan untuk menghindari persimpangan Jalan Mountbatten dan Jalan Tanjong Katong Selatan, serta Jalan Craig dari Jalan Duxton ke Jalan Tanjong Pagar.

Sebuah foto yang dikirimkan oleh pembaca Straits Times yang diambil sebelum jam 9 pagi waktu setempat menunjukkan setidaknya delapan pesawat menunggu di Terminal 3 Bandara Changi. Di Terminal Dua, beberapa penumpang dari setidaknya empat penerbangan terlihat menunggu di area pengambilan bagasi.

Mereka termasuk penumpang yang tiba dengan rute Singapore Airlines dari Dubai dan Munich. Staf Bandara Changi membagikan makanan ringan seperti bungkus Milo dan kue Oreo kepada penumpang yang menunggu.

Seorang pria bernama Robert Hall tiba di Singapura setelah sekitar 30 jam perjalanan. Wisatawan Amerika tersebut mengatakan kepada The Straits Times bahwa dia melakukan perjalanan ke Washington DC, Dallas dan Tokyo sebelum tiba di Changi.

Dia menunggu dua jam sebelum dia bisa mengambil barang bawaannya. Hall mengatakan dia tidak sabar untuk tiba di hotel setelah perjalanan panjang untuk melihat apakah dia bisa check-in lebih awal.

Berbeda dengan Hall, pemikir lain, seorang insinyur berusia 58 tahun, memahami situasinya. ST mengetahui keterlambatan penerimaan barang karena kondisi cuaca. Anda juga telah menghubungi Bandara Changi untuk informasi lebih lanjut.

“Saya memahami bahwa cuaca tidak dapat diprediksi,” katanya.

Tangkapan layar pemberitahuan yang dikeluarkan oleh Singapore Airlines menunjukkan bahwa mereka telah menawarkan layanan pengiriman bagasi gratis untuk membantu mereka yang terkena dampak penundaan tersebut.

Met Office of Singapore (MSS) memperingatkan pada Kamis 2 Mei 2024 bahwa Lion Land akan mengalami awal yang dingin di bulan Mei. Diperkirakan hampir setiap hari akan terjadi angin topan atau angin topan pada pagi dan sore hari selama dua minggu pertama setiap bulannya.

MSS menambahkan, kemungkinan akan terjadi hujan lebat disertai angin kencang hampir sepanjang pagi. Selain penundaan penerbangan, hujan lebat menyebabkan acara Golf LIV ditunda lebih awal hingga pukul 12:45.

Permulaan shotgun, di mana 54 pegolf dari berbagai disiplin ilmu melakukan tee-off pada waktu yang sama, awalnya dijadwalkan pada pukul 09:15. Para pegolf akhirnya menunggu di kafetaria dan ruang ganti, berusaha fokus dan tetap hangat.

Tak hanya di Singapura, dua pekan setelah banjir di Dubai menghancurkan bandara kota tersebut, pada Rabu 2 Mei 2024 kembali terjadi gangguan penerbangan akibat hujan deras. Emirates Airlines terpaksa membatalkan dan menunda banyak penerbangan dari Bandara Internasional Dubai, bandara tersibuk kedua di dunia.

Sementara itu, dilansir CNN pada Jumat, 3 Mei 2024, masyarakat dan pelajar diminta bekerja dan belajar dari rumah. Badai ini terjadi dua minggu setelah curah hujan yang tinggi menyebabkan banjir besar di banyak wilayah di Uni Emirat Arab (UEA) dan negara tetangga Oman.

Video dari kota pesisir Ras Al-Khaimah di Uni Emirat Arab menunjukkan pohon-pohon palem membungkuk tertiup angin kencang pada hari Kamis ketika hujan lebat membasahi jalan dan menerangi langit. Hujan yang dilaporkan tidak sederas dua pekan lalu.

Namun di Dubai, curah hujan sebesar 20 milimeter turun dalam 12 jam, lebih dari dua kali lipat curah hujan normal pada bulan April dan Mei jika digabungkan. Abu Dhabi mengalami curah hujan sebesar 34 mm dalam 24 jam, lebih dari empat kali curah hujan normal pada bulan April dan Juni.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *