Sat. Sep 21st, 2024

Hyundai Recall Mobil Listrik Besar-Besaran di Korsel, Bagaimana di Indonesia?

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Hyundai Motor Group mengumumkan penarikan kembali kendaraan listriknya secara besar-besaran di Korea Selatan. Kampanye promosi tersebut mencakup tiga model Ginseng, yakni Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6, Genesis GV60, GV 70, dan G80 EV serta Kia EV6.

Isu recall adalah Integrated Charging Control Unit (ICCU) sebanyak 169.932 bagian. Sekarang, bagaimana dengan Indonesia?

Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Franciscus Sorzopranoto mengatakan belum ada informasi yang bisa diberikan mengenai penarikan tersebut di Indonesia.

“Masih menunggu pengumuman resmi dari HMC. Nanti kalau sudah ada kabar resminya baru bisa kita berikan,” jelas pria bernama Frans di Senayan Park, Jakarta Pusat, Rabu (21/3/2024). .

Meski demikian, Prancis juga memastikan Hyundai Ioniq 5 yang akan diperkenalkan di Indonesia pada 2022 masih dalam garansi. Begitu pula dengan Ioniq 6 yang baru dikirimkan pada Agustus 2023.

“Jadi, semuanya masih dalam masa garansi mobil dan baterainya akan bertahan lama. Pelanggan kami tidak perlu khawatir,” tegas Prancis.

Sementara itu, menurut Business Korea, tugu peringatan tersebut merupakan yang terbesar yang mencakup platform E-GMP khusus elektronik sejak diluncurkan pada tahun 2021.

Jika Hyundai memutuskan untuk memperluas penarikan kembali ke pasar lain, hal itu dapat mencakup tambahan 500.000 kendaraan.

Selain itu permasalahan ini juga bisa terjadi di Amerika. Faktanya, Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) membuka penyelidikan ICCU terhadap kendaraan ini pada Juni 2023.

Laporan awal menunjukkan bahwa arus berlebih dapat terjadi di area tersebut, merusak transistor dan mencegah pengisian baterai 12V.

 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *