Fri. Sep 20th, 2024

IHSG Ditutup Melemah, Sektor Keuangan Paling Minus

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada Selasa sore. Penurunan IHSG terjadi di tengah perilaku wait and see pelaku pasar terhadap penurunan suku bunga yang dilakukan Bank Sentral AS.

Pada Selasa (27/8/2024), IHSG ditutup menguat 8,31 poin atau 0,11 persen di 7.597,87. Sedangkan indeks LQ45 turun 3,54 poin atau 0,37 persen menjadi 946,51.

“Investor saham sedang mempertimbangkan kemungkinan penurunan suku bunga oleh bank sentral AS dan juga mempersiapkan diri menyambut rilis laporan keuangan Nvidia kuartal keempat tahun 2024,” tulis Tim Riset Phillip Sekuritas Indonesia dalam kajiannya yang dikutip Antara.

Kinerja laporan keuangan Nvidia dinilai sangat penting oleh para trader karena dapat memberikan gambaran jelas mengenai permintaan terhadap kecerdasan buatan (AI), karena Nvidia merupakan salah satu perusahaan yang mendapatkan keuntungan karena perusahaan mengeluarkan dana besar untuk membangun AI mereka. perangkat

Pelaku pasar memperkirakan penurunan suku bunga acuan The Fed sebanyak satu persen hingga akhir tahun 2024.

Namun dengan hanya tersisa tiga pertemuan kebijakan The Fed pada tahun ini, yaitu September, November, dan Desember, serta rilis data pasar tenaga kerja AS atau Non-Non Payrolls (NFP) untuk beberapa waktu di bulan Agustus, para pelaku pasar mempertanyakan kapan penurunan suku bunga akan dilakukan. akan. Misalnya 50 basis poin sudah cukup.

Bursa berjangka memperkirakan peluang penurunan suku bunga oleh The Fed pada bulan September sebesar 100 persen dan peluang penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin sebesar 65 persen, sedangkan peluang penurunan suku bunga sebesar 50 bps mencapai 35%.

Pelaku pasar juga akan mendapatkan rincian lebih lanjut mengenai inflasi AS pada hari Jumat dengan dirilisnya Data Personal Expenditure Index (PCE), sementara melihat keadaan pasar tenaga kerja AS saat ini, investor akan mencermati dan dirilisnya Gun Earn Claims yang pertama. . data pada Kamis 29 Agustus 2024.

 

Dibuka melemah, IHSG bertahan di teritori negatif hingga akhir perdagangan saham sesi pertama. Pada sesi kedua, IHSG masih bertahan di zona merah hingga akhir perdagangan saham.

Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, terdapat empat sektor yang menguat, yakni pengelola properti memimpin sebesar 1,25 persen, disusul sektor non primer dan sektor industri yang masing-masing naik 0,84 persen dan 0,27 persen.

Sementara itu, ada tujuh sektor yang melemah, yakni sektor keuangan yang melemah paling dalam yakni minus 1,29, disusul sektor teknologi dan sektor infrastruktur yang masing-masing turun 0,36 persen dan 0,35 persen.

Saham yang paling banyak disokong adalah BELL, URBN, MPOW, AKSI dan CITY. Sejauh ini, saham-saham yang paling banyak mengalami pelemahan adalah BNLI, NZIA, SURI, PGAS, dan MLPL.

Sesi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.201.073 transaksi dan jumlah saham yang diperdagangkan mencapai 16,18 miliar senilai Rp 10,76 triliun. Sebanyak 284 saham menguat, 300 saham melemah, dan 207 saham tidak bergerak untung.

Bursa regional Asia siang ini antara lain indeks Nikkei naik 178,40 poin atau 0,47 persen ke 38.288,60, indeks Hang Seng naik 75,93 poin atau 0,43 persen ke 17.874,66, indeks Shanghai turun 6,79 poin atau 0,7,84 indeks St. 2,43 poin atau 0,07 persen menjadi 3.398,46.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *