Mon. Sep 16th, 2024

IHSG Lanjutkan Kenaikan, Saham WTON Merosot pada Awal Sesi Perdagangan

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Bursa Efek Indonesia (IHSG) masih menguat pada perdagangan Jumat (16/2/2024). Upaya IHSG ini dilakukan pada saat Wall Street sedang hijau dan perekonomian Asia sedang mengalami perubahan.

Berdasarkan RTI, IHSG naik 0,80 persen menjadi 7.366. Indeks LQ45 bertambah 0,95 persen menjadi 1,013. Sebagian besar indeks saham melonjak pada awal sesi perdagangan.

Sebelum akhir pekan, IHSG berada pada level tertinggi 7.369,71 dan terendah 7.326,27. 208 file berhasil dan 220 file ditolak. 217 lembar tersisa. Terdapat 308.472 perdagangan dengan total perdagangan 4,5 miliar. Nilai penjualan hariannya Rp 5,5 triliun. Posisi dolar AS terhadap rupiah berada di kisaran 15.644.

Sebagian besar indeks saham (IDX-IC) berwarna hijau. Sektor energi naik 0,13 persen, sektor industri naik 0,52 persen, sektor industri naik 0,09 persen.

Selain itu, sektor pelayanan kesehatan meningkat sebesar 0,46 persen, sektor keuangan meningkat sebesar 0,39 persen, sektor industri meningkat sebesar 0,07 persen, dan sektor pengangkutan meningkat sebesar 0,14 persen.

Sedangkan sektor nonkeuangan turun 0,02 persen, sektor cyclical turun 0,39 persen, sektor properti turun 0,55 persen, dan sektor teknologi turun 0,39 persen.

Pada awal perdagangan, saham PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) turun 4,88 persen menjadi Rp 117 per saham. Saham WTON dibuka pada Rp 123 per saham. Saham WTON berada di level tertinggi Rp 125 dan level terendah masing-masing Rp 115. Terdapat 847 perdagangan dengan total perdagangan 139,321. Nilai transaksinya sebesar Rp 1,7 miliar.

Sedangkan saham PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) menguat 1,92 persen ke Rp 53 per saham. Saham BABP dibuka satu poin di harga Rp 53 per saham. Saham BABP berada di harga tertinggi Rp 54 dan terendah Rp 52 per saham. Diperdagangkan sebanyak 108 kali dengan volume perdagangan 35.952 lembar saham. Nilai penjualan hariannya sebesar Rp 190,8 juta. ulasan IHSG

Menurut PT Ashmore Asset Management Indonesia, IHSG naik 1,3 persen menjadi 7.303, berdasarkan total omzet USD 1 miliar yang digagas hasil sistem voting cepat yang menunjukkan ukuran hanya satu lingkaran.

Di sektor perbankan, investor asing menunjukkan minat beli dan terus membeli. Saham BMRI naik 2,5 persen, saham BBNI naik 2,1 persen, saham BBRI naik 2,1 persen, dan saham BBCA naik 1,3 persen. Biaya konstruksi juga diperkuat dengan kemungkinan penambahan ibu kota baru (IKN). Saham PTPP naik 24,4 persen, saham WTON naik 20,6 persen dan saham ADHI naik 20,5 persen antara lain: Saham HUMI ​​​​naik 15,49 persen LAJU naik 14 persen CBUT naik 13,28 persen SEMBILAN. 12,50 persen Saham MENN naik 10 persen   Saham yang termasuk dalam kelompok yang mengalami penurunan terbesar antara lain: Saham PTPS turun 14,76 persen BAIK turun 13,81 persen OLIV turun 11,11 persen Saham TBMS turun 10,84 persen SMGA.

Saham yang paling aktif berdasarkan harga adalah: Saham BBCA senilai Rp 342,9 miliar Saham TLKM diperdagangkan Rp 249,9 miliar Saham BBRI senilai Rp 222,4 miliar Saham BMRI senilai Rp 166,1 miliar Saham BOGA terjual Rp 152,2 miliar Saham – Saham yang paling sering digunakan: Saham LMAX tercatat sebanyak 39.723 kali HUMI​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​Waktu BAIK tercatat 16.391 kali waktu INET tercatat 11.494 kali

Chief Marketing Officer BNI Sekuritas Fanny Suherman mengatakan IHSG bisa mencoba menembus resistance kuat di 7.310 dan melanjutkan tren naik pada Jumat pekan ini. Level resistancenya 7.310-7.350 dan supportnya 7.200-7.250, ujarnya.

Berikut saham-saham pilihan BNI Sekuritas pada Jumat (16/2):

1. FILM: Spesifikasi Beli

Beli di 5450, ambil kerugian jika tembus di bawah 5350.

Jika tidak menembus ke bawah 5350, maka ada kenaikan dengan titik jual pendek di 5600-5775.

2. BREN: Beli saat kelemahan

Beli di 5025, ambil kerugian jika tembus di bawah 5000.

Jika tidak menembus di bawah 5000, maka ada kenaikan dengan titik jual pendek di 5250-5400.

3. ACES: Spesifikasi Penjualan

Beli di 810, ambil kerugian jika tembus di bawah 800.

Jika tidak menembus di bawah 800, maka ada kenaikan dengan titik jual pendek di 835-855.

4. JSMR: Spesifikasi Pembelian

Beli di 4800, potong jika tembus di bawah 4750.

Jika tidak tembus ke bawah 4800, maka bisa bertahan dengan short sell point di 4870-4950.

5. MEDC: Spesifikasi Pembelian

Beli di 1180, rugi jika tembus di bawah 1150.

Jika tidak tembus ke bawah 1150, maka bisa naik dengan titik jual jangka pendek 1220-1250.

6. KLBF: Spesifikasi Pembelian

Beli di 1455, ambil kerugian jika tembus di bawah 1440.

Jika tidak tembus ke bawah 1455, ada potensi kenaikan dengan short sell point di 1480-1500.

Saham Asia Pasifik menguat pada perdagangan Jumat (16/2/2024) setelah Wall Street menguat. Indeks S&P 500 mencapai rekor tertinggi.

Melansir CNBC, di Australia indeks ASX 200 menguat 0,91 persen, sedangkan indeks Kospi Korea Selatan menguat 0,84 persen. Indeks Nikkei 225 Jepang dibuka naik 1,56 persen, memperpanjang kenaikan sehari setelah Jepang kehilangan posisinya sebagai ekonomi terbesar ketiga di dunia dan memasuki era teknologi profesional.

Indeks Nikkei 225 akan mencapai level tertinggi sepanjang masa dalam perdagangan di atas 38.600 poin dan telah mencapai level tertinggi dalam 34 tahun.

Morgan Stanley mengatakan indeks Nikkei mendekati level tertinggi sepanjang masa. Morgan Stanley mempertahankan sikap independen terhadap saham di Jepang.

“Indeks Nikkei diperdagangkan di atas 38.000 dan kini terlihat menembus level tertinggi 38.916, yang dicatat sejak Desember 1989,” tulis Morgan Stanley.

Lemahnya perekonomian telah meningkatkan harapan bahwa Jepang akan mempertahankan kebijakan moneter ultra-longgarnya lebih lama.

Indeks Hang Seng berakhir pada 16,004, menunjukkan awal yang kuat dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya di 15,944.63.

Saat ini pasar saham Tiongkok masih ditutup untuk merayakan libur Tahun Baru Imlek. Sementara itu, investor menantikan Singapore 2024 yang diperkirakan akan dirilis pada Jumat ini.

Di Wall Street, ada tiga indeks saham yang menguat. Indeks S&P 500 naik 0,58 persen menjadi 5.029,73 dan menyentuh level tertinggi baru. Indeks Nasdaq bertambah 0,30 persen menjadi 15.906,17. Rata-rata industri Dow Jones naik 348,85 poin atau 0,91 persen menjadi 38.773,12.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *