Thu. Sep 19th, 2024

IHSG Melejit, Begini Respons BEI Terkait Hasil Hitung Cepat Pemilu 2024

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Indeks Saham Gabungan (IHSG) menguat 2 persen menjadi 7.365.682 sesaat setelah dibuka pada Kamis, 15 Februari 2024 menyambut hasil Pilpres 2024. IHSG ditutup 1,57 persen menjadi 7.322.812 pada sesi pertama.

Berdasarkan data RTI, frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 996.059 kali. Volume saham yang diperdagangkan sebanyak 13,49 miliar senilai Rp 8,73 triliun. Sebanyak 345 saham naik, 195 saham melemah, dan 210 saham flat. Untuk pasangan Prabowo-Gibran (passlon), hasil quick count di atas 50% membuat pasangan lainnya unggul.

Capaian tersebut menandakan pemilu presiden hanya akan berlangsung satu putaran. Skenario ini tampaknya sudah diharapkan oleh para pelaku pasar. Pemilihan presiden tunggal secara umum diyakini dapat mengurangi ketidakpastian di pasar modal. Di sisi lain, pemilihan presiden dua periode yang lebih panjang diyakini akan meningkatkan ketidakpastian pasar. Menanggapi hal tersebut, Direktur BEI Iman Rahman enggan berkomentar lebih jauh.

“Apakah sesuai ekspektasi pasar atau tidak, hasilnya (quick count) belum resmi, tapi saya bilang begitu,” kata Iman kepada wartawan, Kamis (15/2/2024).

Sebelumnya, Iman berharap pemilu berlangsung damai. Dengan demikian, pasar modal akan terus tumbuh di masa depan. Secara keseluruhan, ia memperkirakan pasar saham akan tetap kuat pada pemilu tahun ini, mencerminkan kinerja IHSG yang kuat pada pemilu lalu.

Saya berharap pemilu berjalan damai. Semua memilih dengan hati-hati. Pilih yang terbaik untuk Indonesia. Saya berharap pasar modal maju, kata Iman.

Misalnya pada pemilu 1999, IHSG naik 70,06 persen dan kapitalisasi pasar 157,11 persen. Pada pemilu berikutnya, tahun 2004, IHSG tumbuh 44,56 persen dan kapitalisasi pasar menjadi 47,70 persen.

Pada tahun 20229, IHSG tumbuh 86,98 persen dan kapitalisasi pasar 87,59 persen. Pada 2014, IHSG menguat 22,29 persen dan kapitalisasi pasar naik 23,92 persen. Terakhir, pada 2019, IHSG menguat 1,70 persen dan kapitalisasi pasar naik 3,44 persen.

 

 

 Diberitakan sebelumnya, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat pada perdagangan Kamis (15/2/2024) usai hari pemungutan suara pemilu 2024.

IHSG dibuka menguat ke 7.210,56 mengutip data RTI. IHSG naik 1,3 persen ke 7.327 posisi perdagangan pada 09.18 WIB. Indeks LQ45 bertambah 2,16 persen menjadi 1.009,96. Sebagian besar indeks manajemen berubah menjadi hijau.

Pada awal perdagangan, IHSG sempat mencatatkan tertinggi 7.365,68 dan terendah 7.304,30. Sebanyak 299 saham turun dan 203 saham ditahan. 138 saham jatuh. Total frekuensi perdagangan sebanyak 306.172 kali dengan 4,1 miliar lembar saham. Nilai transaksi hariannya Rp 3 triliun. Posisi dolar AS terhadap rupee berada di kisaran 15.545.

Sebagian besar sektor saham berada di zona hijau, kecuali saham teknologi yang melemah 1,73 persen dan sektor dana transportasi berfluktuasi.

Sektor energi naik 0,48 persen, saham naik 2,43 persen, dan sektor industri mendapat keuntungan terbesar, naik 0,34 persen.

Selain itu, sektor non-siklon naik 1,75 persen, sektor saham 0,46 persen, sektor kesehatan 0,90 persen, dan sektor keuangan 1,49 persen. Sektor dana real estat bertambah 0,59 persen, sedangkan sektor dana infrastruktur naik 1,2 persen.

 

Diberitakan sebelumnya, pasar saham Asia Pasifik menguat pada perdagangan Kamis (15/2/2024) menyusul data inflasi Amerika Serikat yang lebih tinggi dari perkiraan. Hal ini menimbulkan kekhawatiran bahwa Federal Reserve (Fed) atau Bank Sentral AS akan mempertahankan suku bunganya dalam jangka panjang.

Menurut CNBC, pada Kamis pekan ini, investor menilai produk domestik bruto (PDB) Jepang dan Singapura, serta angka perdagangan Korea Selatan.

Produk domestik bruto Jepang turun 0,4 persen tahun-ke-tahun pada kuartal keempat, lebih rendah dari perkiraan para ekonom yang disurvei oleh Reuters sebesar 1,4 persen.

Secara triwulanan, indeks tersebut turun 0,1 persen, dibandingkan dengan perkiraan 0,3 persen dalam jajak pendapat Reuters.

PDB Singapura tumbuh 2,2 persen pada kuartal keempat, turun dari perkiraan 2,5 persen. Singapura juga merevisi tingkat pertumbuhan PDB kuartal ketiga menjadi 1 persen dari 2,8 persen.

 

Nikkei 225 Jepang naik 0,84 persen, meskipun ekspektasi PDB jangka pendek sebesar 38.000, sedangkan Topix naik 0,55 persen.

Di Australia, ASX 200 naik 0,9 persen, kerugian tiga hari.

Kospi Korea Selatan bertambah 0,67 persen, sedangkan Kosdaq naik 0,6 persen.

Di Hong Kong, Indeks Hang Seng Futures berada di level 15,391, mengindikasikan pembukaan yang lebih besar dibandingkan sesi sebelumnya di level 15,879.38.

Tiga indeks utama Wall Street naik pada hari Rabu setelah membaca angka inflasi yang lebih tinggi dari perkiraan karena para pemasar khawatir Federal Reserve mungkin tidak menurunkan suku bunga secepat yang diharapkan, The Nasdaq menambahkan 1,3 persen dan Dow Jones naik 0,4 persen.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *