Fri. Sep 20th, 2024

Indonesia Gondol 19 Medali dari Kejuaraan Dunia Kempo 2024

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Atlet kempo Indonesia menorehkan prestasi membanggakan di Kejuaraan Dunia Kempo 2024 atau International Kempo Federation (IKF) 2024 World Kempo Championships. Bertanding di Antalya, Turki, atlet Federasi Kempo Indonesia (FKI) berhasil meraih total 19 medali dengan rincian dua emas, lima perak, dan 12 perunggu.

Medali emas diraih Indonesia pada Kata Perorangan 16-18 melalui M. Fajar Alkadafi. Juga dari ⁠Kata Synchronik 16-18 karya trio M. Adib Mubarak, M. Fajar Alkadafi dan M. Dafa Amanullah. Fajar menjadi bintang utama kontingen FKI Indonesia di Türkiye. Total, Fajar membawa pulang dua medali emas.

Kejuaraan Dunia Kempo 2024 akan berlangsung pada 22-28 April 2024. Indonesia diperkirakan akan bersaing dengan 40 negara lainnya di Kejuaraan Dunia Kempo 2024. Kontingen Indonesia mengirimkan enam atlet untuk mengikuti 10 nomor tradisional dan 11 pertarungan. Semua orang sukses meraih medali.

Usai meraih kemenangan di Turki, kontingen Indonesia yang dipimpin CDM M. Samaun A. Talib tiba di Jakarta pada Senin sore (29/4/2024) melalui Bandara Soekarno-Hatta. Kedatangan kontingen Indonesia disambut oleh Wakil Ketua Senior FKI Timbul Jenderal Thomas Lubis dan pejabat imigrasi.

“Ini keempat kalinya kita mengikuti Kempo World Championship. Dua kali di Antalya, Turki. Ajang ini diikuti 41 negara. Kita mengirimkan tim lebih sedikit dari biasanya. Tahun ini ada enam orang, jadi kita tidak bisa mempertahankan posisi kedua. tempatnya karena ada lawan yang menurunkan 80 hingga 90 atlet,” kata Timbul kepada wartawan.

Meski tak mampu mempertahankan prestasi seperti tahun 2023, FKI puas dengan hasil yang didapat tahun ini dengan hanya enam atlet.

“Tujuannya berbeda dengan sebelumnya karena kami mengirimkan lebih banyak atlet. Jadi tujuannya kali ini lebih rasional. . medali perak dan 12 perunggu dan kami berada di urutan keempat dunia.”

Pada Kejuaraan Dunia Kempo 2024, Indonesia tidak hanya bersaing dengan Rumania, Spanyol, dan Portugal. “Mereka selalu mengirimkan banyak atlet. Tempatnya dekat, tinggal naik bus saja. Kita jauh sekali”, lanjut Timbul.

Kontingen Indonesia di Kejuaraan Dunia Kempo 2024 juga harus menghadapi faktor X melawan wakil tuan rumah Türkiye. Untungnya, hasil positif masih bisa diraih.

Kendalanya hanya saat bertemu tuan rumah. Harus mengerahkan seluruh tenaga dan berjuang,” kata Samaun.

Cuaca dingin di Antalya, Türkiye juga memberikan tantangan lebih bagi para atlet Indonesia.

Saya bangga dengan tim kecil ini, namun berhasil membuahkan hasil yang memuaskan. Tantangan terbesarnya adalah bersaing dengan tuan rumah. Cuacanya juga cukup dingin, suhunya 18 derajat. Dingin. Bibirnya pecah-pecah,” kata atlet Indonesia Fadlun Rauf.

Hasil Kejuaraan Dunia Kempo 2024 akan dijadikan bahan evaluasi FKI dalam pengiriman atlet ke luar negeri ke depannya. Nomor tradisional lebih disukai.

“Kedepan kita akan lebih selektif. Kita fokus pada yang tradisional. Perjuangan selalu dilakukan. Tujuan mereka adalah perjuangan. Kita akan tradisional karena di situlah letak kekuatan kita,” tambah Timbul.

FKI juga berencana mengirimkan atletnya pada bulan Juni ke London, Inggris, untuk mengikuti kejuaraan yang digelar International Kempo Association (IKA). Indonesia akan berkekuatan 10 dengan empat atlet putra dan empat atlet putri.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *