Thu. Sep 19th, 2024

Ini Lawan Timnas Indonesia di 8 Besar Piala Asia U-23 2024, Tantang Raksasa dari Timur

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Timnas Indonesia mengenal lawannya saat pasukan Shin Tae-yong menghadapi Korea Selatan di babak perempat final Piala Asia U-23 2024. 

Klarifikasi itu disampaikan usai berakhirnya laga Grup B, Senin (22/4/2024). Korea Selatan mengalahkan Jepang 1-0 melalui gol Kim Min-woo pada menit ke-75 pertandingan di stadion Jassim Bin Hamad. 

Dengan hasil ini, Korea Selatan menjadi juara Grup B dan menghadapi Indonesia U-23 Grup A di babak perempat final. Laga tersebut akan digelar pada Jumat pagi (26/4/2024) di Stadion Abdullah Bin Khalifa. Dan di sini, unggulan Grup B Jepang bertemu juara Grup A Qatar.

 

Indonesia sudah lolos ke babak sistem gugur pada penampilan pertamanya di Piala Asia U-23. Rizky Rideau dan kawan-kawan menyegel tiket pada Senin pagi usai merobohkan WIB 4-1.

Jelang laga melawan Korea Selatan, Timnas Indonesia dipastikan akan kehilangan bek Swansea City Nathan Tyo-A-On yang dipinjamkan ke Heerenveen. Sang pemain kembali ke Belanda untuk memperkuat klubnya yang saat ini sedang berjuang di kompetisi Eredivisie.

Seperti diketahui, pemanggilan Nathan ke timnas U-23 Indonesia merupakan sebuah tantangan sejak awal. Klub tidak mau memberikan restu kepada pemainnya untuk tugas internasional karena Piala Asia U-23 tidak ada dalam agenda FIFA.

Baru setelah lobi ekstensif yang dilakukan Presiden PSSI Eric Tohir, SC Heerenveen bersedia melepas Nathan Tjo-A-On. Namun Garuda Muda hanya bisa menggunakan jasanya hingga akhir babak penyisihan grup. 

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulina pun membenarkan kesepakatan antara federasi dan klub Eredivisie. Menurutnya, hasil lobi tersebut mengharuskan Natan berangkat ke Belanda setelah Merah Putih mencapai perempat final. 

“Kemarin kita melobi Nathan’s Club. Berdasarkan hasil tersebut, sangat sulit bagi mereka untuk memprioritaskan Nathan,” kata Arya.

Manajer (Eric Tohir) langsung menanyakan apakah (Nathan) minimal bisa masuk 8 besar (sebelum bermain) karena itu target awal kami di sana, lanjutnya.

Meski kemungkinan absennya kolom krusial, Shin Tae-yong tetap merasa termotivasi untuk mengantarkan timnya melaju ke babak semifinal. Juru taktik berusia 53 tahun itu mengaku sudah menjadi incarannya, sehingga tim akan mempersiapkan diri semaksimal mungkin.

“Sepak bola Indonesia sudah melalui banyak hal, sekarang kesempatan kita untuk melanjutkannya. Makanya saya menerima tantangan (tim U-23 untuk mencapai semifinal) sebagai pelatih kepala timnas Indonesia. melakukannya. sejarah dengan para pemain, saya sangat senang,” kata Shin Tae-yong.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *