Sat. Sep 21st, 2024

Intra Golflink Resorts Bidik Dana Rp 390 Miliar dari IPO

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – PT Intra Golflink Resorts Tbk (GOLF) akan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perseroan menyelesaikan penawaran perdana (book building) saham IPO pada 25 Juni 2024 dan mendapat pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 28 Juni 2024.

Harga IPO perseroan dipatok Rp 200 per saham. Dalam rangka penawaran umum perdana (IPO).

Perseroan menerbitkan 1.950.000.000 saham atau setara dengan 10,01% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO. Dengan demikian, perseroan akan mengantongi dana segar senilai Rp 390 miliar.

Jumlah saham yang ditawarkan berkurang dari penawaran sebelumnya. Perseroan menawarkan sebanyak-banyaknya 3,1 miliar saham dengan nilai nominal Rp25 per saham. Jumlah saham yang ditawarkan maksimal 15,02 persen dari total saham yang ditawarkan perseroan setelah IPO.

Intra GolfLink Resorts akan menggunakan 87,53% dana IPO untuk memberikan modal kepada anak perusahaannya PT New Kuta Golf and Ocean View (NKG), yang mengelola bisnis golf dan properti termasuk hotel mewah di Bali. Setelah itu, sekitar 5,34% setoran modal akan digunakan untuk anak perusahaan perseroan lainnya, yakni PT Sentul Golf Utama (SGU), dan sisanya sebesar 7,13% akan digunakan untuk membiayai kegiatan operasional perseroan (beban operasional/opex).

Vice President PT Investment Banking Samuel Securitas Indonesia Nyoman Vidita Prabawa mengatakan, harga dan jumlah saham IPO yang ditawarkan merupakan hasil kesepakatan antara emiten dan penjamin emisi yang percaya pada calon investor jangka panjang. Prospek usaha dan kinerja keuangan perusahaan.

 

 

 

“Kami manajemen JLU (joint underwriters) dan Intra GolfLink Resorts ingin menjaga nilai jangka panjang saham GOLF di pasar sekunder dan melindungi kepentingan investor jangka panjang dari risiko ketidakpastian pasar,” imbuhnya. . . Dalam keterangan resminya, Senin (1/7/2024).

Penetapan harga dan jumlah saham yang akan diterbitkan diharapkan dapat meningkatkan partisipasi investor, sehingga likuiditas saham GOLF tetap terjaga. Samuel Sekuritas Indonesia, PT KB Valbury Sekuritas, PT Semesta Indovest Sekuritas dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk menjadi penjamin emisi IPO GOLF.

Terkait potensi pendanaan dari IPO, Dwi Fabri Astuti, Chairman Intra GolfLink Resorts, meyakinkan rencana investasi yang dituangkan dalam prospektus akan tercapai sesuai rencana.

“Pembangunan ‘Luxury Boutique Hotel’ bintang 6 di Hole 15 Cliff Hanger dan New Kuta Golf Villa beserta fasilitas pendukungnya di Kawasan Pekatu Indah Resort, Jimbaran, Bali telah dimulai dan tentunya akan melibatkan pendanaan dari IPO. Cukup untuk membiayai pengembangan awal,” jelasnya.

 

Proyek bergengsi tersebut dikembangkan secara bertahap dan diharapkan selesai pada tahun 2026. Kedua proyek ini diyakini mampu meningkatkan pendapatan dan profitabilitas Intra Golflink Resorts di masa depan.

“Melihat peningkatan kinerja perusahaan dan tren positif industri golf global dan regional, sebagai pemain utama industri golf di Indonesia, kami yakin dapat mengoptimalkan kapasitas yang ada untuk pertumbuhan dan inovasi yang berkelanjutan. dicapai melalui tiga lapangan golf yang akan kami kelola dan miliki secara langsung dan melalui organisasi terkait,” kata Darma Mangkuluhur Hutomo, presiden Intra GolfLink Resorts.

Ketiga lapangan golf tersebut adalah Palm Hills Golf Club Bogor yang dikelola oleh SGU, New Kuta Golf Bali yang dikendalikan oleh NKG dan Black Rocks Hotel and Golf Club Belitung yang dimiliki oleh PT Belitung Golf and Resorts, entitas terkait. .

Perseroan akan mulai menawarkan saham IPO kepada masyarakat (penawaran umum) pada 2-4 Juli 2024 dan menargetkan pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 8 Juli 2024. GOLF akan menjadi salah satu saham dalam daftar efek syariah yang dapat dipilih investor untuk berinvestasi.

Sebelumnya, PT Intra Golflink Resorts Tbk (GOLF) mencatatkan debut yang kuat di bursa meskipun kondisi pasar saat ini bergejolak. Perseroan berencana mencatatkan saham melalui penawaran umum perdana (IPO) dengan target dana Rp 713 miliar.

Kerry Rusley, Direktur PT Semesta Indovest Securitas, mengamini pasar saat ini sedang berubah. Meski demikian, dia menilai antusiasme investor untuk IPO masih sangat tinggi. Selain itu, PT Intra Golflink Resorts Tbk menjadi perusahaan IPO dengan nilai terbesar tahun ini.

“Jadi memang benar perusahaan-perusahaan yang ingin IPO sangat menantikannya. Kalau tidak salah, IGR mungkin menggunakan laporan bulan Desember dengan ukuran IPO terbesar. Mungkin itu yang paling ditunggu-tunggu dibandingkan perusahaan lain. Ukuran IPO Tidak besar sekali,” ujarnya dalam jumpa pers terbatas, Rabu (19/6/2024).

Dalam kesempatan yang sama, Vice President Investment Banking Samuel Securitas Indonesia Nyoman Vidita Prabawa mengaku optimis dengan prospek perseroan. Sehingga rekannya dan penjamin emisi lain yang terlibat dalam IPO Intra Golflink percaya diri membawa anak usaha Tommy Soeharto itu melantai di bursa.

“Kami ingin menghadirkan Golfink di sektor bursa Indonesia dengan warna baru. Pilihan baru bagi investor,” ujarnya.

 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *