Thu. Sep 19th, 2024

Jack Ma Muncul Lagi, Saham Alibaba Meroket

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta Pendiri Alibaba Jack Ma muncul kembali setelah menghilang dari sorotan publik sejak akhir tahun 2020. Jack Ma muncul dalam laporan perusahaan yang memuji reorganisasi dan perubahan Alibaba selama tahun lalu yang penuh gejolak, pernyataan publik besar kedua miliarder tersebut kepada karyawannya dalam beberapa bulan.

Tahun lalu, Alibaba menjalani perombakan bersejarah dan perubahan kepemimpinan yang komprehensif untuk memulihkan pertumbuhan raksasa teknologi Tiongkok tersebut. “Dalam setahun terakhir, di tengah keraguan dan tekanan eksternal dan internal, saya menyaksikan lahirnya tim Alibaba yang kuat dan berani,” tulis Ma dalam memo internal yang dikutip CNBC, Kamis (4/11/2024). .

Alhasil, saham Alibaba yang terdaftar di AS naik hampir 2% pada perdagangan Rabu 10 April 2024.  Dia telah hilang sejak tahun 2020

Jack Ma menghilang dari kehidupan publik pada akhir tahun 2020 setelah regulator Tiongkok menghentikan IPO cabang keuangan pendiri Ant Group, yang memicu tindakan keras terhadap kerajaannya.

Alibaba, yang bisnisnya berkisar dari e-commerce hingga komputasi awan, telah mengalami kerugian miliaran dolar dalam beberapa tahun terakhir karena peraturan yang lebih ketat di Beijing dan persaingan dari pesaing seperti PDD dan pemilik TiKTok, ByteDance.

Tahun lalu, Alibaba menjalani restrukturisasi terbesar dalam sejarahnya, membagi perusahaan menjadi enam grup bisnis untuk membuat setiap unit lebih gesit.

Ini melibatkan perubahan kepemimpinan secara menyeluruh. Daniel Zhang, CEO lama Alibaba Group, tiba-tiba berhenti dan kemudian mengundurkan diri sebagai CEO divisi layanan cloud perusahaan. Veteran Alibaba Eddie Yongming Wu mengambil alih sebagai CEO, sementara Joe Tsai menjadi ketua pada bulan September.

Alibaba telah membatalkan penawaran umum perdana divisi cloud dan unit logistiknya Cainiao.

 

Hal ini muncul kembali saat ini ketika karyawan Alibaba mungkin membutuhkan dorongan. Dia memuji Tsai dan Wu atas “transformasi berorientasi masa depan” mereka.

Pendiri Alibaba juga mengatakan bahwa Alibaba harus memikirkan seperti apa e-commerce dalam tiga tahun ke depan, terutama sejak munculnya kecerdasan buatan.

 

Peringatan: Semua keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. matthewgenovesesongstudies.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *