matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) mengundang rombongan media otomotif Tanah Air untuk test drive skutik terbarunya, Lexi LX 155. Tes dilaksanakan di Kota Bandung dan juga di Ciwidey, Jawa Barat.
Yamaha Lexi LX 155 hadir dengan banyak perubahan mulai dari sisi desain, terutama dengan mesin terbaru BlueCore 155cc.
Jadi bagaimana rasanya mengemudi? Mari kita bahas satu per satu.
Tur hari pertama dimulai dengan city tour, dimulai dari toko andalan Yamaha Bandung. Di Braga, Yamaha Lexi LX 155 tampil cukup baik dan mudah melewati jalanan Kembang yang sibuk.
Namun ada satu hal kecil dari penggunaan Yamaha Lexi LX 155, yaitu suspensinya yang kurang mulus. Namun, kekencangan peredam kejut skuter merek garpu yang dapat disesuaikan dari pabrikan ini lumayan meski terasa kasar.
Selain itu, speedometer LCD layar penuh menjadi standar yang cukup pada motor ini. Oleh karena itu, sebaiknya pikirkan baik-baik saat melihat, apalagi jika sedang berada di bawah sinar matahari, karena ada beberapa bagian teks yang tidak bisa terbaca saat berkendara.
Namun desain baru pada tampilan LCD speedometernya sangat bagus dengan tampilan yang futuristik dan informatif.
Bicara soal suspensi lagi, skutik ini punya suspensi Sub-Tank. Kenyamanan berkendara semakin ditingkatkan pada Yamaha Lexi LX 155 karena banyaknya ban tubeless dengan ukuran ban depan 90/90 – 14″ dan ban belakang 100/90 – 14″.
Oleh karena itu, saat berada di tikungan tajam, atau sedikit bersandar pada sepeda motor, pengendara akan percaya diri dan tidak khawatir keluar jalur.
Puas berkendara melewati pedesaan, perjalanan hari kedua dilanjutkan menuju Ciwidey, Jawa Barat. Mesin generasi baru Yamaha Lexi LX 155 tampil meyakinkan dengan mampu menghancurkan jalanan berkelok-kelok, naik turun.
Mesin Blue Core 155cc yang saat ini tersedia di Lexi LX merupakan generasi terbaru yang mendapat review sangat baik, menghasilkan tenaga maksimum sebesar 11,3kW pada 8000rpm dan torsi puncak 14,2Nm pada produksi 6500 rpm.
Selain itu keunggulan Yamaha Lexi LX 155 juga sudah pasti disebutkan, dengan legroom yang lebar dan seragam, bobot yang ringan serta fitur-fitur canggih lainnya yang akan sangat terasa keunggulannya.
“Tidak hanya berkendara di kota kecil, kami juga memberikan pengalaman berkendara yang menyeluruh melalui aktivitas di kawasan Ciwidey. Kondisi jalan pegunungan dan jalan berkelok-kelok menguji perkembangan keterampilan sepeda motor dalam hal putaran mesin, pengendalian dan kenyamanan tempat,” ucapnya. Antonios Vidyantoro, Manajer Pemasaran – Humas PT YIMM.
Soal konsumsi bahan bakar, matthewgenovesesongstudies.com mengendarai sepeda motor untuk sehari-hari. Dengan fitur start-stop system (SSS) roda dua, hasil yang dicapai dalam perjalanan tiga hari itu adalah 43,3 kmpl.
Sedangkan untuk beberapa media partner ada pula yang lebih mahal karena semua tergantung cara berkendara masing-masing pengendara.
Seri Lexi LX 155 kini sudah tersedia di diler Yamaha seluruh Indonesia. Dijual dalam tiga varian, antara lain Lexi LX 155 Connected/ABS seharga Rp 29.900.000, Lexi LX 155 S Edition seharga Rp 26.850.000, dan Lexi LX 155 (Standard) seharga Rp 25.350.000. Harga tersebut sudah on the road (OTR) di Jakarta.