Sat. Sep 21st, 2024

Kemenkes: Pemudik dengan Hipertensi Terbanyak Ditemukan di Pos Kesehatan Mudik

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta Berdasarkan laporan puskesmas repatriasi yang diberitahukan Kementerian Kesehatan RI di 38 provinsi hingga 8 April 2024, terdapat 822 wisatawan yang kembali menerima layanan.

Dari jumlah tersebut, 672 orang dewasa, 102 anak-anak, dan 48 orang lanjut usia. Berdasarkan keluhan orang dewasa dan lanjut usia, penyakit yang paling banyak diderita adalah penyakit darah tinggi. Tekanan darah tinggi atau tekanan darah tinggi adalah suatu kondisi dimana tekanan darah berada pada angka 130/80 mmHg atau lebih tinggi.

Gangguan kesehatan lain yang sering terjadi pada lansia adalah nyeri otot, sakit kepala, demam, dan maag atau sakit perut.

Sementara itu, banyak pasien anak yang menderita demam, nyeri otot, sakit perut, dan diare. Seluruh pasien mendapat perawatan sesuai SOP yang berlaku.

Juru Bicara Kementerian Kesehatan Indonesia, Dr. Mohammad Syahril SpP mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan jasmani dan rohani selama perjalanan pulang agar tetap aman, sehat, dan sampai tujuan dengan selamat.

“Jaga kesehatan dan gunakan puskesmas dalam perjalanan pulang secara gratis jika diperlukan. “Jika diperlukan rujukan, biaya peserta ditanggung oleh BPJS Kesehatan,” saran Syahril dalam keterangan tertulis yang diperoleh matthewgenovesesongstudies.com.

Kementerian Kesehatan telah memperingatkan fasilitas kesehatan untuk mengatasi masuknya pengungsi yang kembali pada Idul Fitri 2024. Sebanyak 15.705 fasilitas kesehatan telah tersebar di 38 negara bagian, termasuk 10.147 Puskesmas, 3.186 Rumah Sakit, 352 Pusat Perlindungan Masyarakat (PSC), 3 Puskesmas -51 . jasa. pusat karantina (BKK) dan 1.569 fasilitas kesehatan dalam perjalanan pulang.

Pos kesehatan ditata di plaza tol, tempat istirahat di jalan tol, jalan raya atau jalan bebas hambatan, tempat wisata, tempat ibadah, stasiun kereta api, stasiun kereta api, bandar udara, dan pelabuhan laut.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *