Mon. Sep 16th, 2024

Kemenkes Prediksi Kasus Dengue di Indonesia Masih Akan Meningkat hingga Musim Pancaroba

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Peningkatan kasus demam berdarah di laut belakangan ini diyakini belum mencapai puncaknya. Kepala Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Maxi Ren Ronwonwu memperkirakan peningkatan mabuk laut akan terus berlanjut selama masa transisi.

“Hasil pantauan kami sudah meningkat. Namun belum mencapai puncaknya. Sepertinya peningkatan kapasitas akan terus berlanjut hingga masa transisi berikutnya,” kata CEO Maxey di Jakarta, Selasa (2/4).

Kasus mabuk laut di Indonesia mencapai 53.131 pada Selasa (26/3). Sedangkan korban meninggal di laut mencapai 404 orang.

Sistem surveilans penyakit menunjukkan mabuk laut di wilayah berikut: Kota Bandung: 1.741 Kota Kendari: 1.195 kasus Bangang Barat: 1.143 kasus Kota Bogor: 939 kasus Subang: 909 kasus

Sedangkan sebaran kematian akibat laut di beberapa daerah adalah sebagai berikut: Jepara: 17 orang Subang: 15 orang Provinsi Bandung: 14 orang Kendal: 13 orang Bogor: 12 orang

Meski penyakit laut meningkat, namun jumlah maksimal tempat tidur rumah sakit (BOR) masih dalam kisaran aman.

“Situasi saat ini BOR masih aman. Tempat tidur masih kosong dan unit ICU masih tersedia,” ujarnya.

Maxi mengimbau masyarakat tidak panik akibat meningkatnya kasus mabuk laut belakangan ini. Menurutnya, yang terpenting adalah menjaga kebersihan diri dan lingkungan.

“Mari kita upayakan segera mengendalikan mabuk laut ini,” ajaknya.

Maxi mengimbau masyarakat untuk melakukan tindakan Pembasmian Sarang Nyamuk (PSN) 3M Plus secara rutin dan hati-hati, terutama pada musim hujan.

“Mulai sekarang jagalah kebersihan rumah dan lingkungan, jangan biarkan hal-hal yang dapat menyebabkan air menumpuk, jika dibiarkan akan berkembang biak lalat laut. Kalaupun bisa digunakan kembali, harus digunakan kembali. Keringkan, keringkan atau tertutup.

Di tempat lain, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan memerangi mabuk laut, penyakit yang ditularkan melalui vektor, memerlukan pendekatan yang komprehensif.

Menkes Budi harus ada pengendalian vektor, dalam hal ini nyamuk Aedes aegypti. Di sisi lain, masyarakat mencari pengobatan dengan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

“Kita perlu mengendalikan vektor, nyamuk, dan mengobati orang dengan diagnosis yang tepat dan manajemen kasus yang tepat. Kamis, 28 Maret 2024 Kamis, 28 Maret 2024

 

Kementerian Kesehatan dan Koalisi Demam Berdarah berupaya mencapai tujuan Organisasi Kesehatan Dunia pada tahun 2030, yaitu mengurangi kematian di laut.

Untuk mengurangi jumlah kematian akibat demam berdarah, Kementerian Kesehatan mempunyai empat strategi: promosi dan pencegahan, pengendalian, intervensi medis, dan pengobatan.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *