Thu. Sep 19th, 2024

Ketika Pelajar Salurkan Ide Kreatif dalam Ajang Satu Hari Jadi Wali Kota Tangerang

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Semangat Hari Pendidikan Nasional di Kota Tangerang tak hanya diwujudkan dengan unjuk kebolehan ribuan siswa, tapi juga dengan mengikuti kompetisi sehari dalam acara ‘Menjadi’ Wali Kota Tangerang. .

Persaingan semakin memanas. Awalnya yang mendaftar sebanyak 220 siswa asal Kota Tangerang, pada tahap akhir hanya tersisa 12 siswa yang bersaing untuk menjadi pemenang.

12 peserta mempresentasikan pemikiran dan idenya kepada juri. Mereka adalah pakar pendidikan Iram Puri Surindri, peneliti kebijakan publik Rico Nuviantoro dari IDP LP, dan Pj Wali Kota Tangrang Nurdin.

Menariknya, para pelajar ini justru mengetahui permasalahan dan solusi yang dibutuhkan Kota Tangerang sebagai pemimpin. Misalnya saja ada gagasan ingin memperluas angkutan umum di Kota Tangerang, ada juga gagasan ingin mengedukasi masyarakat mengenai pengelolaan sampah, dan menjadikan Kota Tangerang sebagai kiblat olahraga elektronik. ).

Pj Wali Kota Tangerang Nordeen mengungkapkan banyak ide menarik yang muncul dari para mahasiswa yang mengikuti acara “Wali Kota” tersebut. Dimana ide orisinal tersebut datang dari para pelajar yang sangat peduli dengan kotanya.

Noordin menjelaskan usai wawancara yang berlangsung di Kantor Wali Kota Tangerang, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Jumat (5 Maret 2024): “Banyak ide kreatif yang dihadirkan kepada mahasiswa yang diwawancarai.”

Setelah itu, para pemenang lomba A Day In My Life “Beem Walikota Tangerang” berkesempatan untuk merasakan langsung aktivitas sehari-hari yang dilakukan para pemimpin Kota Tangerang, bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional, 20/5.

“Mudah-mudahan ini bisa menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk ikut berpartisipasi di Kota Tangerang,” jelasnya.

Salah satu kontestan, Yulina Ruchika, siswi SMA N 9, melihat acara tersebut sebagai wadah untuk menyampaikan ide, konsep, dan kritiknya yang dapat bermanfaat bagi kota Tangerang.

“Selain itu, kalian juga bisa mempererat silaturahmi dengan mencari teman baru dari sekolah yang berbeda,” jelas Yulina.

Hal senada diungkapkan Johannes Wiko, salah satu siswa SMP PGRI 1 Kota Tangerang, ia merasa program one day life “Menjadi Wali Kota Tangerang” yang baru pertama kali digelar ini menjadi sarana bagi Anda untuk menambah ilmu. Pimpin dan pelajari lebih jauh tentang kota Tangerang.

“Ini juga menjadi motivasi bagi saya untuk berkembang lebih jauh lagi,” pungkas Johannes.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *