Fri. Sep 20th, 2024

Khodam Anies Baswedan Ternyata Macan Cisewu, Apa Maksudnya?

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta-Media sosial TikTok Indonesia kini sedang populer melirik khodam. Anies Baswedan yang baru-baru ini membuat TikTok Live juga menjadi sasaran netizen yang mempertanyakan khodamnya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini jelas belum paham cara mencari khodam. Ia mencoba mencari tahu maksud kodam tersebut.

Secara etimologis, khodam berasal dari bahasa Arab yang berarti penolong, penjaga atau pelindung. Khodam diartikan sebagai bagian tubuh manusia yang tercipta secara alami atau melalui proses yang berada dalam imajinasi. Setelah itu, khodam akan membentuk karakter orang tersebut.

Topik terkait khodam semakin viral dan banyak diperbincangkan di media sosial karena dianggap hiburan dan hiburan. Dalam cuitan di situs Twitter atau X, Anies kemudian meminta bantuan untuk mencari khodamnya, Harimau Cisewu.

Hewan tersebut direpresentasikan dalam bentuk gambar Anies yang mengenakan kostum harimau atau harimau cantik. Anies pun menjawab.

“Terima kasih @jejenjreng sudah menemukan kodam saya online. Terima kasih @artsyreal_, komentarnya bagus sekali. Tapi kalau situasi seperti ini, apakah saya akan menjadi kodam Macan Cisewu?” kata Anies dalam cuitannya pada 21 Juni 2024. Lantas, apa sebenarnya harimau Cisewu itu? 

 

Harimau Cisewu bukanlah hewan tertentu, namun pernah dikaitkan dengan meme internet yang populer. Nama Macan Cisewu diambil dari nama patung harimau yang terletak di Komando Distrik Militer (Koramil) 1123 Cisewu, Garut, Jawa Barat.

Alih-alih berpenampilan dan gagah, ekspresi patung harimau Cisewu ini malah terlihat seperti senyuman. Harimau yang menjadi lambang Kodam III/Siliwangi ini sebenarnya terlihat seperti kartun dengan wajah yang terkesan sedang tersenyum, bukan sedang tersenyum.

Permainan tersebut dimainkan oleh seorang purnawirawan TNI sebagai bentuk terima kasih kepada mantan kompinya. Patung ini berdiri di depan Koramil Cisewu sejak tahun 2010, tepatnya di Jalan Pangalengan, Bandung – Bungbulang, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Sejak mereka membuat foto ini, tidak ada seorang pun yang berbicara kepada orang-orang di lingkungannya sebelum mereka menjadi terlalu panas. Tidak selalu dimaksudkan sebagai lelucon, game tersebut telah dihapus pada Maret 2017.

Sebagai gantinya adalah gambar harimau yang galak, berapi-api, dan visioner. Lukisan yang lebih mewakili harga Siliwangi, kini ada di kantor Koramil di Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Penciptanya adalah Suherman, pria asal Bandung, Jawa Barat.

 

Di sisi lain, Anies Baswedan mengumumkan niatnya untuk mencalonkan diri di Pilkada DKI Jakarta. Ia mengaku ingin mengembalikan Jakarta menjadi kota yang membahagiakan warganya. Hal itu disampaikan Anies usai berkoordinasi dengan Bemi di Kantor Inisiatif Jakarta, Jakarta Selatan, pada Jumat, 21 Juni 2024.

Oleh karena itu, kita berbicara tentang perlunya berjuang bersama untuk mengembalikan Jakarta menjadi kota yang kata yang kita pakai adalah ‘kembali’ menjadi kota yang membahagiakan warganya,” ujarnya merujuk pada kanal Surabaya matthewgenovesesongstudies.com, 22 Juni 2024.

Ia mengaku mendapatkan apa yang diharapkannya dari warga yang hadir dalam pertemuan tersebut. Selain itu, Anies juga mendapat dukungan dari warga kota untuk berkarya di Pilkada Jakarta 2024. “Dengan adanya warga dari berbagai wilayah di Jakarta yang menyampaikan keinginannya terkait keterlibatan saya di pilkada besok. Oleh karena itu, mereka menunjukkan kesediaannya untuk berpartisipasi,” katanya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini bersyukur atas kepercayaan masyarakat terhadap dirinya. Anies meminta warga Jakarta berjuang bersama karena tidak bisa hidup sendiri. “Kami melakukan penyesuaian agar operasi gabungan yang dikerjakan kemarin fokus di Jakarta,” tambah Anies.

Peneliti senior Lembaga Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Siti Zuhro menilai niat Anies Baswedan untuk bersaing di Pilkada Jakarta 2024 menjadi modal untuk mengikuti Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2029. Tak ada penolakan yang dilakukan Anies Baswedan usai didukung DPW Partai Bangsa Jakarta maju ke pilkada.

Artinya, kata dia, peristiwa ini adalah saling balas dendam antara kedua pihak. Atau mungkin ada lebih dari satu partai yang ingin memilih Anies dan dalam hal ini Anies pernah menjadi gubernur, kata Siti Zuhro, Antara, 21 Mei 2024.

Dari sisi politik, Anies diyakini akan memanfaatkan kesempatan ini untuk menjaga reputasinya hingga beberapa tahun ke depan. Menurutnya, jika tidak muncul ke muka, Anies bisa dilupakan semua orang. Anies bukan ketua umum partai politik, dia orang independen, ujarnya.

Ia pun meyakini Jakarta akan menjadi barometer politik Tanah Air di masa depan meski ibu kota sudah berpindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *