Thu. Sep 19th, 2024

Kilas Balik Piala Eropa 1972: Awal Mula Periode Emas Jerman

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Seluruh anggota UEFA akhirnya mengikuti Piala Eropa 1972, 32 negara menempati posisi teratas.

Termasuk Malta, yang empat tahun lalu belum ada. Namun kehadiran mereka tak terlalu berarti karena mereka langsung berbaris.

Di tahun

Seleksi alam menghasilkan kuartet terbaik yaitu Belgia, Hongaria, Jerman Barat, dan Uni Soviet. Nama depannya dipromosikan setelah menang agregat 2-1 atas juara bertahan Italia.

Namun Belgia tak membantu Jerman Barat di semifinal. Sebaliknya, Uni Soviet memenangi empat laga terbaik lainnya melawan Hongaria.

Dengan tim yang didominasi pemain Bayern Munich dan Borussia Monchengladbach, Jerman Barat berhasil mencapai final Piala Eropa melawan Uni Soviet yang lebih berpengalaman.

Gerd Müller mencetak dua gol dalam kemenangan 3-0 atas Der Panzer, kemenangan terbesar di final Piala Eropa hingga 2012. Jerman Barat menjadi juara untuk pertama kalinya, sedangkan Uni Soviet mengalami kekalahan kedua dalam tiga final.

Gerd Müller mencuri perhatian di Euro 1976 setelah mencetak empat gol dalam dua pertandingan. Namun, ia harus menerima keunggulan rekan satu klubnya, Franz Beckenbauer.

Beckenbauer, yang menjabat sebagai kapten tim, bermain sedikit ke belakang untuk memainkan peran penyapu. Dia dianggap sebagai pemain terbaik yang pernah memainkan posisi ini.

Beckenbauer kemudian memimpin Jerman Barat meraih kemenangan di Piala Dunia dua tahun kemudian. Sebagai pelatih, ia mengorganisir kesuksesan tanah air pada tahun 1990. Juara Jerman Barat itu dinominasikan untuk Ballon d’Or. Tiga tempat pertama ditempati oleh Franz Beckenbauer, Gerd Müller dan Günter Netzer. Pada tahun Ini adalah pertama kalinya sejak penghargaan tersebut diberikan pada tahun 1956, tiga pemain terbaik berasal dari negara yang sama. Kemenangan atas Uni Soviet di final Piala Eropa 1972 menandai dimulainya era keemasan Jerman Barat (dan kemudian Jerman). Antara tahun 1972 dan 1996, mereka mencapai sembilan dari 13 final Piala Eropa dan Piala Dunia. Dua gol Gerd Müller di final melawan Uni Soviet terjadi 23 hari setelah sang pemain melakukan hal yang sama. Dalam laga persahabatan, Jerman Barat mengalahkan Uni Soviet 4-1. Pada tahun tersebut, tidak ada satu pun yang berakhir imbang hingga perpanjangan waktu babak playoff. Pada tahun 1968, pemenang play-off Piala Eropa ditentukan melalui lempar koin dan tayangan ulang. Gerd Müller mencetak total 85 gol untuk klub dan negara pada tahun 1972. Rekor ini bertahan hingga dipecahkan oleh Lionel Messi pada tahun 2012 dengan 91 gol.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *