Thu. Sep 19th, 2024

Manfaatkan AI, Indonesia Bakal Punya Talenta Digital Berdaya Saing di Pasar Global

matthewgenovesesongstudies.com, perusahaan teknologi dan informasi yang berbasis di Jakarta, telah menandatangani nota kesepahaman dengan ESQ (PT Arga Bangun Bangsa) untuk berkolaborasi dalam pengembangan dan penyediaan layanan kecerdasan buatan (AI) TalentDNA guna memperkuat talenta digital agar dapat bersaing untuk digunakan. . Pasar internasional.

“TalentDNA AI, kemajuan talent management dan Gen-AI hasil kerjasama ESQ Corp dan Lintasarta. Kemitraan ESQ dan Lintasarta memberikan manfaat yang signifikan, Lintasarta memiliki AI cloud dengan talent management tools pertama dan tercepat di Indonesia yaitu PT Arga ( TalentDNA) ) Bangsa (ESQ),” kata Presiden PT Arga Bangun Bangsa (ESQ) Loki Almasia A. di Antara, Selasa (27/8/2024).

Pada saat yang sama, perjanjian kerjasama TalentDNA AI juga ditandatangani oleh prinsipal Lintasarta Bio Hanantasena pertama dan Loki Almasia A. secara rutin dan kedua di Jakarta.

Pada saat yang sama, Lantasarta juga mengembangkan unit pemrosesan grafis (GPU) Merdeka untuk perangkat AI. Produk ini merupakan layanan GPU-as-a-Service (GPUaaS) berbasis Sovereign AI Cloud yang didukung oleh NVIDIA, yang menawarkan teknologi cloud computing tercanggih di Indonesia.

Selain itu, Luke mengatakan AI TalentDNA dapat memprediksi karyawan yang memenuhi syarat berdasarkan bakat mereka terhadap pekerjaan tersebut dan dapat memilih individu untuk pekerjaan terbaik. Karya anak negeri diharapkan mampu melahirkan talenta-talenta terbaik Indonesia yang mampu bersaing di pasar internasional.

Pak Ari (Pendiri ESQ Group Ari Ginninger Augustian) dari buku ESQ Power (ditulis tahun 2001) Running TalentDNA (ditulis tahun 2001) dan mengembangkan alat ukur yang diberi nama TDNA sehingga Membangun alat menjadi 3 kecocokan: talent fit, culture pas dan terjangkau,” ujarnya.

“Penelitian tersebut melibatkan para profesional berpengalaman, yang melakukan penelitian tersebut melibatkan psikolog, psikolog, psikolog sosial, manajemen penelitian serta peneliti dan pengolah data,” lanjut Luke.

 

Sementara itu, pendiri ESQ Group Ari Ginnjar Agustyan mengatakan dalam pemanfaatan teknologi canggih khususnya di bidang AI, peluncuran Lintasarta GPU merupakan wujud nyata komitmen kami untuk terus berinovasi dan memberikan solusi bisnis yang tepat dan kebutuhan teknologi di Indonesia. .

“Semoga peluncuran Lintasarta GPU Merdeka dapat memperkenalkan infrastruktur AI dan menjajaki peluang bisnis di bidang AI,” kata Ari.

Ia juga memuji kemitraan Lintasarta dan ESQ untuk pengembangan TalentDNA AI.

Diketahui TalentDNA merupakan alat dari ESQ, sebagai metode untuk mengidentifikasi keinginan dan pola perilaku yang terus berulang secara kreatif, kreatif, dan pribadi dalam berbagai situasi. TalentDNA AI adalah tingkat berikutnya dari manajemen bakat itu sendiri.

 

Alat-alat ini dapat membantu memetakan orang-orang yang tepat dan menempatkan mereka sesuai dengan keterampilan dan pekerjaan tradisional mereka, menciptakan perkembangan yang pesat, memprediksi kinerja sehingga setiap orang dapat mencapai 4 E (dalam waktu nyata Mudah untuk dimasuki). Harapannya, setiap organisasi mempunyai kesuksesan yang bisa diraih oleh Indonesia Emas.

Kolaborasi dengan TalentDNA AI tidak hanya memperkuat ekosistem teknologi yang ada, namun juga membuka peluang baru dalam mengembangkan talenta digital yang siap menghadapi tantangan masa depan.

“Kami yakin dengan dukungan teknologi berkualitas dan sumber daya manusia berkualitas tinggi, kami akan mampu membawa Indonesia mendunia di bidang teknologi baru. Melalui pembentukan TalentDNA AI, kami adalah anak-anak lokal- buatan Kami punya produk. Negara yang bisa mempromosikan produk Indonesia.”

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *