Sat. Oct 5th, 2024

Mantan Bos Binance Keluar Penjara, Bakal Dedikasi Hidup Buat Amal

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Miliarder kripto dan mantan kepala Binance, Changpeng Zhao berjanji untuk terus berinvestasi di sektor blockchain, serta kecerdasan buatan dan bioteknologi. Pernyataan ini ia sampaikan dalam pernyataan publik pertamanya setelah dibebaskan dari tahanan AS.

Yahoo Finance News Sabtu (10/5/2024) Zhao menggambarkan dirinya sebagai investor jangka panjang yang lebih mementingkan dampak daripada keuntungan.

Changpeng Zhao mengatakan usaha barunya bernama Giggle Academy, sebuah platform pendidikan online nirlaba, akan menjadi bagian besar dalam hidupnya. Zhao mengatakan dia juga akan mencurahkan lebih banyak waktu dan sumber daya untuk amal.

November lalu, Binance didenda US$4,3 miliar atau setara Rp65 triliun (Rp15.279 per dolar AS dengan kurs), dalam kesepakatan pembelaan untuk menyelesaikan tuduhan AS yang tidak mengizinkan penjahat dan kelompok teroris menggunakan saham. menukarkan.

Zhao setuju untuk membayar denda pribadi sebesar $50 juta dan kemudian dijatuhi hukuman empat bulan penjara. Dia dibebaskan dari penjara California pada 27 September.

Binance adalah bursa kripto terbesar di dunia, menjadikannya pusat perdagangan aset digital dan derivatif terkait. Berdasarkan perjanjian pembelaan, Zhao mengundurkan diri sebagai CEO dan menyerahkan kendali kepada Richard Teng.

Platform ini juga telah menjalani pemantauan kepatuhan selama bertahun-tahun oleh Departemen Kehakiman dan Jaringan Penegakan Kejahatan Keuangan Departemen Keuangan AS.

Peringatan: Semua keputusan investasi ada di tangan pembaca. Teliti dan analisis cryptocurrency sebelum membeli dan menjual. matthewgenovesesongstudies.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Sebelumnya, pertukaran kripto Binance yang berbasis di Hong Kong, diumumkan pada 30 September 2024, menerima lisensi penuh untuk mengoperasikan fasilitas perdagangan mata uang kripto di Kazakhstan.

Binance menerima lisensi untuk beroperasi di Kazakhstan dari regulator keuangan negara tersebut. “Binance Kazakhstan telah menjadi platform aset digital pertama yang menerima lisensi penuh Digital Asset Trading Facility (DATF) dari Astana Financial Services Authority (AFSA),” kata Binance dalam keterangan resminya, seperti dikutip News.bitcoin.com pada Rabu . (10 Oktober 2024).

“Lisensi tersebut memberikan Binance Kazakhstan hak untuk mengoperasikan fasilitas perdagangan aset digital, bertindak sebagai broker-dealer dan menyediakan layanan penyimpanan aset digital,” jelasnya.

Binance mencatat bahwa Kazakhstan sekarang menjadi negara pertama di Asia Tengah di mana pertukaran kripto telah menerima persetujuan peraturan penuh, yang mencerminkan pendekatan inovatif negara tersebut terhadap teknologi keuangan.

Lisensi ini harus melalui proses peninjauan terperinci, termasuk audit keuangan dan sertifikasi ISO.

Pencapaian peraturan ini juga dianggap sebagai tonggak sejarah bagi Binance dan kawasan Asia Tengah. Tinjauan yang cermat mengonfirmasi kepatuhan Binance terhadap standar seperti AIFC Digital Asset Activity Act dan AML.

 

Menurut Vishal Sacheendran, Kepala Pasar Regional di Binance, kerangka peraturan masa depan negara tersebut menjadikan Kazakhstan sebagai pusat pertumbuhan utama.

Mengekspresikan kegembiraannya, Vishal Sacheendran mencatat bahwa lisensi DATF akan memfasilitasi pengembangan inovasi dan adopsi aset digital di Asia Tengah.

“Binance Kazakhstan tidak hanya memperkuat komitmennya terhadap kepatuhan, namun juga berkontribusi terhadap pengembangan ekosistem kripto yang lebih luas di Asia Tengah,” katanya.

“Memperoleh lisensi DATF penuh untuk Binance Kazakhstan melibatkan melewati tinjauan yang ketat dan komprehensif, termasuk audit keuangan eksternal, sertifikasi ISO, dan berbagai audit internal dan eksternal untuk memastikan kepatuhan penuh terhadap semua persyaratan peraturan yang relevan,” tutupnya.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *